Arahan Pengembangan Objek Wisata Kenjeran Park Surabaya.

FestiatyKarismandani (2009) Arahan Pengembangan Objek Wisata Kenjeran Park Surabaya. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Objek wisata Kenjeran Park merupakan objek wisata bahari di Kota Surabaya. Objek wisata Kenjeran Park kurang mampu menarik wisatawan maupun investor. Adanya kampung nelayan yang masih tidak teratur, prasarana lingkungan yang kotor, banyaknya bangunan pendukung wisata yang tidak terawat, dan image Kawasan Kenjeran yang kurang baik merupakan tantangan tersendiri dalam pengembangan Objek Wisata Kenjeran Park. Potensi wisata Kenjeran Park yaitu masih banyak lahan kosong yang memudahkan untuk dilakukan penataan. Kelebihan lain yang dimiliki Kenjeran Park yaitu adanya pemandangan pantai, jembatan suramadu, water park serta bangunan patung dewa empat muka merupakan pemandangan yang memiliki nilai jual wisata. Objek wisata alam Pantai Kenjeran Baru masih memerlukan pengelolaan secara optimal untuk memaksimalkan potensi yang dimilikinya sehingga dapat meningkatkan fungsi dan manfaatnya bagi masyarakat pengunjung maupun bagi pihak pengelola. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik objek wisata Kenjeran Park, mengetahui tingkat kepuasan wisatawan terhadap objek wisata Kenjeran Park dan menentukan arahan pengembangan baik fisik maupun non fisik. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif yang menjelaskan komponen supply dan demand Kenjeran Park, kemudian analisis evaluatif dengan menggunakan metode IPA berdasarkan persepsi pengunjung dan analisis superimposed untuk menentukan zona pengembangan Kenjeran Park, terakhir dilakukan analisis development menggunakan metode IFAS-EFAS dan SWOT. Setelah dilakukan analisis dapat diketahui potensi dan permasalahan Kenjeran Park. Hasil penelitian didapatkan bahwa ditinjau dari atraksi wisata yang ada Objek wisata Kenjeran Park memiliki potensi wisata pada something to do, something to see, dan something to buy. Sedangkan permasalahan di Objek wisata Kenjeran Park yaitu pada fasilitas wisata yang ada kotor dan tidak terawat dengan baik, sehingga tingkat kepuasan wisatawan hanya mencapai 56%. Lalu dilakukan analisis IFAS-EFAS dan SWOT untuk menentukan strategi pengembangan Berdasarkan strategi pengembangan IFAS-EFAS Objek wisata Kenjeran Park terletak pada di Kuadran II Ruang C yang berarti adalah pengembangan yang akan dilakukan harus secara Agressif Maintenance Strategy, yaitu dimana pengelola obyek dilaksanakan dengan pengembangan secara aktif dan agresif, mengingat kondisi internal yang bertolak belakang dengan keuntungan eksternal. Dari hasil analisis dapat ditentukan arahan pengembangan fisik maupun non fisik. Adapun arahan pengembangan fisik meliputi pembentukan zona pengembangan objek wisata, pengembangan fungsi kawasan, pengembangan transportasi, sirkulasi, sarana, prasarana serta atraksi wisata yang nantinya menghasilkan site plan. Sedangkan arahan pengembangan non fisik diprioritaskan pada upaya promosi wisata yang seharusnya dilakukan oleh pihak pengelola.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2009/440/050902965
Subjects: 300 Social sciences > 307 Communities > 307.1 Planning and development > 307.121 6 City planning
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Perencanaa Wilayah dan Kota
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 23 Nov 2009 15:20
Last Modified: 14 Oct 2022 05:56
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/140032
[thumbnail of FESTIATY KARISMANDANI.pdf] Text
FESTIATY KARISMANDANI.pdf

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item