Analisis limbah pada instalasi pengolahan air limbah di rumah sakit Islam Siti Hajar Mataram.

NaufalYazied (2009) Analisis limbah pada instalasi pengolahan air limbah di rumah sakit Islam Siti Hajar Mataram. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

IPAL Rumah Sakit Islam Siti Hajar Mataram mulai beroperasi pada bulan Mei tahun 2005 untuk menjaga kesehatan lingkungan sekitar dari bahaya limbah yang dihasilkan oleh kegiatan rumah sakit. Saat ini RSI Siti Hajar berencana untuk melakukan penambahan kapasitas, dan diperkirakan akan dilakukan 5 tahun mendatang, tepatnya tahun 2013. Studi ini merupakan analisis terhadap kinerja IPAL RSI Siti Hajar untuk menurunkan parameter BOD, COD, TSS, NH 3 dan Deterjen serta menganalisa kemampuan IPAL dalam mengolah prediksi debit tahun 2013 untuk mengikuti pengembangan RSI Siti Hajar. Studi ini diharapkan dapat menganalisa kinerja IPAL RSI Siti Hajar serta dapat memberikan alternanif penyelesaian masalah untuk menjaga kemampuan IPAL. Analisis IPAL RSI Siti Hajar ini dimulai dari membandingkan kualitas air hasil olahan IPAL dengan baku mutu yang berlaku (KEP-58/MENLH/12/1995). Parameter kualitas air ini akan digunakan untuk menentukan beban limbah. Perhitungan prediksi debit tahun 2013 dilakukan dengan menggunakan standar kebutuhan air bersih rumah sakit. Debit limbah adalah 80% debit air bersih. Setelah itu dilakukan analisis kapasitas tampungan dan bangunan IPAL untuk mengolah air limbah sampai dengan tahun 2013. Berdasarkan analisis yang dilakukan diketahui IPAL RSI Siti Hajar tidak dapat menurunkan kadar COD, TSS, dan NH3 di bawah baku mutu yang berlaku pada tahun 2008. Debit tahun 2008 adalah 33,6 m³/hari. Untuk menurunkan kadar COD dan NH3 perlu dilakukan pemeriksaan berkala pada bak media lekat dan bak adsorpsi sehingga mampu secara maksimal menurunkan kadar tersebut. Sedangkan untuk kadar TSS perlu dilakukan perubahan dimensi pada bak pengendap 1 dan bak pengendap 2 sehingga mampu mendapatkan waktu tinggal yang optimal untuk mengendapkan TSS. Debit tahun 2013 diprediksi sebesar 66,85 m³/hari. Sehingga perlu dilakukan desain ulang seluruh bak untuk menampung debit air limbah tahun 2013. Sedangkan untuk faktor-faktor penyebab berkurangnya efisiensi IPAL sendiri diantaranya karena terbatasnya tenaga ahli, keterbatasan dana untuk melakukan pengecekan secara berkala.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2009/337/050902530
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 627 Hydraulic engineering > 627.5 Reclamations, Irrigation, related topics > 627.52 Irrigation
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pengairan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 22 Oct 2009 11:17
Last Modified: 22 Oct 2009 11:17
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/139925
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item