Pengaruh Bentuk Penampang Penghalang Terhadap Kestabilan Nyala Api Pada Pembakaran Difusi Minyak Jarak Pagar Kasar (Crude Jatropha Oil)

ErwinRahardianto (2009) Pengaruh Bentuk Penampang Penghalang Terhadap Kestabilan Nyala Api Pada Pembakaran Difusi Minyak Jarak Pagar Kasar (Crude Jatropha Oil). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Dalam penggunaan minyak jarak pagar kasar sebagai bahan bakar pada kompor bertekanan khususnya, kestabilan nyala api memegang peranan yang sangat penting. Tidak cukup hanya dengan mengubah bahan bakar cair menjadi uap bahan bakar dan atomisasi saja, disamping itu diperlukan adanya turbulensi yang erat hubungannya terhadap proses percampuran bahan bakar dengan udara pembakaran dan daerah resirkulasi yang berkaitan dengan proses transfer panas dari produk pembakaran ke campuran reaktan. Ketika proses pembakaran difusi minyak jarak pagar kasar pada kompor bertekanan untuk pemanas tungku pengering tembakau berlangsung, nyala api yang dihasilkan mudah sekali mengalami lift off (nyala api menjauh dari ujung penghalang) saat kecepatan aliran bahan bakar diperbesar. Kemudian setelah kecepatan aliran bahan bakar ditingkatkan kembali maka jarak lift off akan semakin besar dan selanjutnya nyala api padam atau dikenal dengan peristiwa blow off . Lift off dan blow off digunakan sebagai tolak ukur kestabilan nyala api difusi. Sehingga semakin mudah nyala api difusi mengalami lift off ataupun blow off dapat dikatakan bahwa kestabilan nyala apinya rendah.Peristiwa lift off dan blow off terjadi apabila kecepatan aliran reaktan lebih besar dibandingkan kecepatan reaksi pembakaran, sehingga langkah yang harus dilakukan yaitu dengan menghambat atau menurunkan laju aliran bahan bakar keluar nasel. Agar turbulensi, daerah resirkulasi serta penurunan kecepatan aliran bahan bakar tersebut dapat terpenuhi maka digunakan penghalang dengan variasi bentuk penampang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kestabilan nyala api pada pembakaran difusi minyak jarak pagar kasar pada kompor bertekanan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimental sesungguhnya, yaitu dengan melakukan pembakaran difusi minyak jarak pagar kasar pada kompor bertekanan dengan variasi bentuk penampang penghalang, dimana penghalang yang digunakan mempunyai bentuk penampang segi enam, lingkaran, dan segi empat. Kemudian pada masing-masing penghalang dilakukan pencatatan data kecepatan aliran bahan bakar saat terjadi lift off pada setiap tingkat kecepatan aliran udara. Data kecepatan aliran bahan bakar serta aliran udara diperoleh dengan membaca beda ketinggian (Dh) fluida manometer dan selanjutnya diperhitungkan dalam persamaan sehingga diperoleh data kecepatan aliran bahan bakar dan kecepatan aliran udara. Untuk data visual diperoleh dengan perekaman menggunakan metode Schlieren dan secara langsung ( direct ). Dari penelitian tersebut diperoleh bahwa bentuk penampang penghalang yang semakin tidak berkontur garis alir menimbulkan pengaruh hambatan yang besar pada kecepatan aliran reaktan yaitu berupa penurunan kecepatan aliran pada bagian depan penghalang sehingga menimbulkan beda tekanan antara bagian depan dan belakang penghalang yang mengakibatkan mudahnya terjadi perpisahan lapisan batas yang membentuk arus ikut dan daerah resirkulasi di belakang penghalang sehingga mengakibatkan kestabilan nyala api difusi semakin meningkat.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2009/10/050900296
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 20 Feb 2009 11:30
Last Modified: 20 Feb 2009 11:30
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/139661
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item