ArdianPrabowo (2008) Hubungan Pemilihan Moda Wisatawan Menuju Telaga Sarangan dengan Karakteristik dan Persepsi Wisatawan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Telaga Sarangan sejauh ini merupakan obyek wisata andalan dari Kabupaten Magetan, lengkap dengan tempat peristirahatan, dan prasarana penunjangnya. Kegiatan pariwisata tersebut menimbulkan tarikan pergerakan yang besar dengan jumlah wisatawan rata-rata sebesar 821 pengunjung per hari. Wisatawan yang umumnya bertempat tinggal jauh dari lokasi Telaga Sarangan membutuhkan moda untuk sampai ke Telaga Sarangan berupa angkutan umum dan angkutan pribadi. Keberadaan angkutan umum di Kabupaten Magetan belum memberikan pelayanan yang baik dan layak bagi masyarakat. Hal ini menyebabkan rendahnya minat wisatawan dalam menggunakan angkutan pedesaan. Sebagian besar wisatawan yang menuju Telaga Sarangan menggunakan kendaraan pribadi berupa mobil dan sepeda motor. Tujuan yang ingin dicapai dalam studi ini adalah untuk mengidentifikasi karakteristik wisatawan pengguna moda menuju Telaga Sarangan, mengidentifikasi karakteristik pelayanan moda yang digunakan wisatawan menuju Telaga Sarangan, mengidentifikasi persepsi wisatawan terhadap pelayanan moda yang digunakan menuju Telaga Sarangan, mengidentifikasi hubungan pemilihan moda wisatawan dalam menuju Telaga Sarangan dengan karakteristik wisatawan pengguna moda dan persepsi wisatawan terhadap pelayanan moda yang digunakan sehingga nantinya akan digunakan untuk memberikan rekomendasi terhadap penyediaan angkutan umum yang baik. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif terhadap karakteristik wisatawan pengguna moda menuju Telaga Sarangan dan karakteristik pelayanan moda yang digunakan wisatawan menuju Telaga Sarangan. Kemudian analisis evaluatif terhadap persepsi wisatawan akan pelayanan moda yang digunakan menuju Telaga Sarangan. Serta analisis korelasi untuk mengetahui hubungan pemilihan moda wisatawan dalam menuju Telaga Sarangan dengan karakteristik wisatawan pengguna moda dan persepsi wisatawan terhadap pelayanan moda yang digunakan. Hasil dari studi ini adalah diperoleh gambaran mengenai karakteristik wisatawan pengguna moda serta karakteristik pelayanan moda yang digunakan dengan responden lebih banyak yang menggunakan kendaraan pribadi berupa sepeda motor dan mobil pribadi dibandingkan angkutan umum berupa angkutan pedesaan dan bus pariwisata. Selain itu wisatawan memiliki persepsi yang kurang baik terhadap pelayanan angkutan pedesaan yang mereka gunakan menuju Telaga Sarangan. Variabel yang memiliki hubungan kuat dengan pemilihan moda wisatawan adalah asal kunjungan wisatawan serta persepsi wisatawan terhadap waktu perjalanan moda, kecepatan moda, faktor muat moda, waktu tunggu moda dan pergantian moda. Guna meningkatkan minat wisatawan untuk menggunakan angkutan pedesaan dalam menuju Telaga Sarangan maka Pemkab. Magetan perlu melakukan pembenahan terhadap pelayanan angkutan pedesaan, yaitu dengan memperpendek waktu perjalanan dari Kota Magetan (30 menit), menetapkan batas kecepatan rata-rata (35-45 km/jam), menentukan batas jumlah penumpang yang boleh diangkut (maks. 90 %), memperbaiki frekuensi armada yang lebih teratur (8-12 armada/jam) sehingga waktu tunggu menjadi 5-8 menit serta memperbaiki rute trayek angkutan pedesaan menuju Telaga Sarangan yang juga melayani wilayah sekitar Magetan dan wilayah lain di Kab. Magetan.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2008/618/050802866 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 307 Communities > 307.1 Planning and development > 307.121 6 City planning |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Perencanaa Wilayah dan Kota |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 26 Sep 2008 09:04 |
| Last Modified: | 26 Sep 2008 09:04 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/139451 |
Actions (login required)
 |
View Item |