Efek Penambahan Ragi Tape Dan Bawang Putih (Allium Sativum L.) Dalam Pakan Terhadap Mikroflora Usus Ayam Pedaging

Seftyana, Maya (2016) Efek Penambahan Ragi Tape Dan Bawang Putih (Allium Sativum L.) Dalam Pakan Terhadap Mikroflora Usus Ayam Pedaging. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ragi tape terkandung mikroba Saccharomyces cerevisiae yang dapat dimanfaatkan sebagai prebiotik yang merupakan imbuhan pakan berbentuk mikroba hidup yang menguntungkan dan mempengaruhi induk semang melalui perbaikan keseimbangan mikroorganisme dalam saluran pencernaan, sedangkan bawang putih mengandung senyawa bioaktif seperti allisin, selenium dan metilatil trisulfida. Allisin memiliki sifat anti bakteri yang mampu membunuh bakteri – bakteri pathogen. Penambahan kombinasi kedua bahan dalam pakan ayam pedaging dimungkinkan dapat mempengaruhi keseimbangan mikroflora usus. Kondisi mikroflora usus yang seimbang akan menyebabkan pakan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh ternak, sehingga kinerja pebcernaan ternak dapat tercapai secara optimal. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 8 Oktober - 12 November 2015. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan ragi tape dan bawang putih (Allium sativum L.) dalam pakan terhadap kondisi mikroflora ix usus (bakteri asam laktat, Escherichia coli, Salmonella sp.) ayam pedaging. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai sumber informasi tentang level pemanfaatan ragi tape dan bawang putih (Allium sativum L.) yang terbaik dalam pakan sehingga jumlah koloni mikroflora usus ayam pedaging dalam keadaan seimbang. Materi penelitian ini menggunakan DOC (Day Old Chick) ayam pedaging strain Lohmann Platinum yang tidak dibedakan jenis kelamin (unsex) sebanyak 100 ekor. Rataan bobot badan 312,37 ± 29,5 dengan nilai koefisien keragaman 9,46±29,5 %. Kandang yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kandang sistem litter yang diberi sekat sebanyak 25 petak, dimana setiap petak kandang ditempati 4 ekor ayam. Pakan yang digunakan adalah pakan basal tanpa antibiotik yang kemudian ditambahkan ragi tape dan bawang putih (Allium sativum L.). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah percobaan lapang dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari lima perlakuan dan lima ulangan. Perlakuan tersebut adalah P0 = pakan basal tanpa ragi tape dan bawang putih (kontrol), P1 = pakan basal 98,9 % + ragi tape 1 % + bawang putih 0,1 %, P2 = pakan basal 98,8 % + ragi tape 1 % + bawang putih 0,2 %, P3 = pakan basal 98,7 % + ragi tape1 % + bawang putih 0,3 %, P4 = pakan basal 98,6 % + ragi tape1 % + bawang putih 0,4 %. Variabel yang diamati meliputi jumlah koloni bakteri asam laktat, Escherichia coli, Salmonella sp. usus ayam pedaging. Data hasil penelitian ditransformasi logaritma dan selanjutnya ditabulasi dengan program Microsof.Excel kemudian dianalisis statistik dengan analisis varian (ANOVA) dari Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan apabila terdapat pengaruh nyata dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s. x Hasil peelitian menunjukkan bahwa penambahan ragi tape dan bawang putih (Allium sativum L.) memberikan pengaruh yang berbeda nyata (P<0,05) terhadap jumlah koloni bakteri asam laktat serta memberi pengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap jumlah koloni Escherichia coli dan Salmonella sp. usus ayam pedaging. Rataan jumlah koloni bakteri asam laktat tertinggi yaitu pada perlakuan dengan penambahan tepung bawang putih sebanyak 0,2 % (7,00±0,04 log cfu/ml) dan terendah pada perlakuan P3 sebesar (6,06±0,06 log cfu/ml). Rataan jumlah koloni Escherichia coli usus terendah pada perlakuan dengan penambahan tepung bawang putih sebanyak 0,4 % (2,60±0,41 log cfu/ml) dan tertinggi pada perlakuan dengan penambahan tepung bawang putih sebanyak 0,2 % (4,26±0,33 log cfu/ml), sedangkan rataan jumlah koloni bakteri Salmonella sp. terendah yaitu pada perlakuan dengan penambahan tepung bawang putih sebanyak 0,4% (2,06±0,04 log cfu/ml) dan tertinggi pada perlakuan dengan penambahan tepung bawang putih dalam pakan sebanyak 0% (3,64±0,18 log cfu/ml). Penggunaan tepung bawang putih sebanyak 0,2% dalam pakan dapat meningkatkan jumlah koloni bakteri asam laktat, dan pemberian tepung bawang putih 0,4% dalam pakan dapat menurunkan jumlah koloni bakteri Escherichia coli dan Salmonella sp. pada usus ayam pedaging dan perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang penggunaan ragi tape dan bawang putih (Allium sativum L.) dalam pakan pada ternak lainnya untuk menekan biaya pakan yang cukup mahal.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FPT/2016/73/051603327
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions:	Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User:	Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited:	25 Apr 2016 12:23
Last Modified:	20 Oct 2021 09:17
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138071

	Text 5._BAB_II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 2._PENGESAHAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 1._COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 3._DAFTAR_ISI.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 4._BAB_I.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 6._BAB_III.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 7._BAB_iv.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text LAMPIRAN_1_dan_2.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 9._DAFTAR_PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 8_BAB_V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text Lampiran_3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text Lampiran_5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text Lampiran_4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Actions (login required)

View Item