Pendugaan Bobot Badan Sapi Brahman Cross Heifer Berdasarkan Ukuran Tubuh

Hendrawan, Moehammad (2016) Pendugaan Bobot Badan Sapi Brahman Cross Heifer Berdasarkan Ukuran Tubuh. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di PT. Pasir Tengah di Desa Mentengsari, Kecamatan Cikalong Kulon, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Penelitian dilaksanakan mulai tanggal 18 Januari sampai 8 Februari 2016. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pendugaan bobot badan sapi Brahman Cross Heifer berdasarkan ukuran tubuh yang sesuai digunakan sebagai parameter pendugaan bobot badan. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sapi Brahman Cross Heifer sebanyak 607 ekor terdiri dari PI0 sebanyak 349 ekor dan PI2 sebanyak 258 ekor. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dan pengukuran secara langsung di lapang. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling. Variabel yang diamati meliputi bobot badan (BB), lingkar dada (LD), panjang badan (PB) dan tinggi badan (TB). Data dianalisis dengan menggunakan uji t tidak berpasangan, korelasi dan regresi linier sederhana untuk mengetahui hubungan lingkar dada, panjang badan dan tinggi badan terhadap bobot badan Hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai rata-rata pendugaan bobot badan menggunakan persamaan viii regresi berdasarkan ukuran-ukuran tubuh (lingkar dada, panjang badan dan tinggi badan) adalah 337,50±20,66 kg, 337,51±13,15 kg, 337,51±14,23 kg. Koefisien korelasi antara ukuran tubuh (lingkar dada, panjang badan dan tinggi badan) dengan bobot badan sapi Brahman Cross Heifer sangat signifikan sebesar 0,64; 0,41; 0,44. Persamaan regresi lingkar dada, panjang badan dan tinggi badan terhadap bobot badan ditunjukkan secara berurutan Y= -204,74+3,33X; Y= -47,43+2,98X; Y= -150,12+3,80X. Nilai penyimpangan pendugaan bobot badan dengan persamaan regresi lingkar dada, panjang badan dan tinggi badan masing-masing sebesar 0,51%; 0,74%; 0,71,%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah lingkar dada merupakan variabel terbaik dan dapat digunakan sebagai penduga bobot badan sapi Brahman Cross Heifer dengan nilai penyimpangan terendah 0,51% dengan persamaan regresi Y = -204,74+3,33 X. disimpulkan bahwa lingkar dada menjadi parameter terbaik untuk menduga bobot badan sapi Brahman Cross Heifer.

English Abstract

This study aim to find best estimation of body weight (BB) Brahman Cross Heifer by body. The materials used in this study were Brahman Cross Heifer many as 607 consist of as many as 349 PI0 and PI2 as many as 258. method used was a case study and a direct measurement. The result showed that the average value of estimation of body weight using regression equations based on body measurements (chest girth, body length and wither height was 337.50±20.66 kg, 337.51±13.15 kg, 337.51±14.23 kg. the correlation coefficient between the size of the body (chest girth, body length, wither height) with a body weight of Brahman Cross Heifer 0.64; 0.41; 0.44. the regression equation chest girth, body length and wither height to body weight are shown in sequence Y= -204.74+3.33X; Y= -47.43+2.98X; Y= -150.12+3.80X Rated deviation estimating weights body with a regression equation chest girth, body length and wither height respectively of 0.51%; 0.74%; 0.71,%. The conclusion of this study is the best chest girth can be used as a predictor of body weight Brahman Cross Heifer with the lowest deviation value of 0.51% with a regression equation Y = -204.74+3.33X

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2016/297/ 051610225
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 10 Oct 2016 10:09
Last Modified: 10 Oct 2016 10:09
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137917
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item