Nanda, Prendis Betha (2015) Perbandingan Kandungan Kadar Air, Glukosa Dan Fruktosa Pada Madu Karet Dan Madu Sonokeling. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Madu Merupakan Bahan Makanan Yang Mempunyai Banyak Kegunaan Dibidang Kesehatan. Madu Dihasilkan Dari Nektar Bunga Yang Telah Diambil Oleh Lebah Madu Dan Diubah Menjadi Madu Oleh Lebah Madu. Madu Yang Ada Di Indonesia Mempunyai Berbagai Macam Jenisnya Tergantung Dari Jenis Nektar Bunga Yang Diambil Oleh Lebah Madu. Berbagai Jenis Madu Yang Ada Mempunyai Kandungan Nutrisi Yang Berbeda Termasuk Kadar Air Dan Gula Pereduksi. Komponen Gula Madu Yang Ada Pada Madu Yang Terbesar Yaitu Fruktosa Dan Glukosa. Penelitian Ini Dilaksanakan Pada Bulan Juni 2014 Di Peternakan Lebah Madu Kembang Joyo, Karang Ploso, Malang. Uji Laboratorium Pada Penelitian Ini Menggunakan Laboratorium Fakultas Farmasi Universitas Airlangga Surabaya. Tujuan Penelitian Adalah Untuk Mengetahui Kandungan Air, Fruktosa Dan Glukosa Pada Madu Karet Dan Madu Sonokeling. Materi Penelitian Adalah Madu Karet Dan Madu Sonokeling Yang Diambil Dari 15 Botol Yang Berbeda Di Peternakan Lebah Madu Kembang Joyo, Karang Ploso, Malang. Metode Penelitian Menggunakan Uji T-Tidak Berpasangan. Variabel Yang Diukur Meliputi Kadar Air, Fruktosa Dan Glukosa. Hasil Penelitian Menunjukan Kadar Air Pada Madu Karet Dan Madu Sonokeling Berturut-Turut 20,7±0,7 Dan 20,9±1,1, Angka Ini Tidak Menunjukan Adanya Perbedaan Yang Sangat Nyata (P<0,01). Kadar Fruktosa Pada Madu Karet Dan Madu Sonokeling Tidak Menunjukan Perbedaan Yang Sangat Nyata Dengan Hasil Berturut-Turut 31,4±1,2 Dan 32,0±1,1. Kadar Glukosa Pada Madu Karet Dan Madu Sonokeling Berturut-Turut 41,2±0,9 Dan 36,2±1,7, Total Gula Pereduksi Berturut-Turut 72,6±1,8 Dan 68,2±2,1. Kadar Fruktosa Glukosa Dan Total Gula Pereduksi Menunjukan Perbedaan Yang Sangat Nyata, Lebih Tinggi Kandungan Glukosa Dan Total Gula Pereduksi Pada Madu Karet. Kesimpulan Penelitian Ini Adalah Kandungan Air Dan Fruktosa Pada Madu Karet Dan Madu Sonokeling Tidak Ada Perbedaan Yang Sangat Nyata. Kandunngan Glukosa Dan Total Gula Pereduksi Pada Madu Karet Lebih Tinggi Daripada Madu Sonokeling. Berdasarkan Hasil Penelitian, Disarankan Penyimpanan Madu Pada Tempat Yang Tidak Lembab.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPT/2015/6/051500265 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
| Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 20 Jan 2015 14:14 |
| Last Modified: | 24 Nov 2021 02:33 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137647 |
Preview |
Text
Skripsi_(Prendis_Betha_Nanda_105050113111087).pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |