Alfisyahrin, RizkaRomi (2015) Analisis Respon Stakeholders Terhadap Program Pemberdayaan Masyarakat Home Industry Pengolahan Ceker Dan Bulu Ayam Di Kelurahan Kampung Mandar Banyuwangi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Sektor unggas dalam dunia peternakan menduduki peringkat pertama dalam memenuhi kebutuhan protein hewani. Begitu pula limbah yang dihasilkan cukup banyak seperti bulu, darah, jerohan (organ viscera), kepala dan ceker. Sumberdaya manusia yang kurang memadai menyebabkan hasil samping tidak bernilai. Oleh sebab itu pemerintah dibantu oleh civitas akademika melaksanakan program pemberdayaan masyarakat di Kelurahan Kampung Mandar yaitu mengenai pemanfaatan limbah maupun hasil samping RPA. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana respon stakeholders terhadap program pemberdayaan masyarakat melalui home industry di Kelurahan Kampung Mandar Banyuwangi dan bagaimana hubungan jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan dan pendapatan stakeholders terhadap sikap, persepsi dan partisipasinya dalam program pemberdayaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon (sikap, persepsi dan partisipasi) stakeholders terhadap program pemberdayaan masyarakat melalui home industry di Kelurahan Kampung Mandar Banyuwangi dan mengetahui hubungan jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan dan pendapatan stakeholders terhadap sikap, persepsi dan partisipasinya dalam program pemberdayaan. Manfaat yang dapat diberikan dari penelitian ini secara akademis yaitu dapat berkontribusi dalam pengembangan ilmu sosial peternakan dan secara praktis penelitian ini dapat dijadikan tambahan informasi dan referensi penelitian sejenis. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 27 November 2014 sampai dengan 30 Desember 2014 di Kelurahan Kampung Mandar Kabupaten Banyuwangi. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah 30 responden yang merupakan peserta program pemberdayaan Iptek bagi Masyarakat (IbM) Kelompok Home Industry Rumah Potong Ayam (RPA) Daerah Sub-Urban Kelurahan Kampung Mandar Banyuwangi. Variabel yang diamati antara lain sikap, persepsi dan partisipasi stakeholders terhadap program pemberdayaan. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode survey untuk memperoleh data primer dan sekunder. Analisis deskriptif kualitatif digunakan untuk mengetahui respon baik sikap, persepsi maupun partisipasi stakeholders terhadap program pemberdayaan. Sedangkan analisis deskriptif kuantitatif crosstab digunakan untuk menganalisis hubungan karakteristik responden (jenis kelamin, umur, pendidikan dan tingkat pendapatan) terhadap sikap, persepsi dan partisipasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah peserta program paling banyak laki-laki (63,33%), usia dewasa awal (73,33%), memiliki pendidikan terakhir SMA (50%) dan dengan pendapatan dibawah Upah Minimum Regional (UMR) Kabupaten Banyuwangi yaitu Rp 1.426.000 (76,66%). Respon peserta terhadap program ditinjau dari variabel sikap menunjukkan bahwa peserta setuju dengan adanya program pemberdayaan seperti ini dan menginginkan keberlanjutan program. Sedangkan variabel persepsi menunjukkan bahwa peserta memahami materi yang diberikan pada program pemberdayaan karena adanya kesesuaian materi dengan kebutuhan masyarakat Kelurahan Kampung Mandar. Variabel partisipasi menunjukkan peran peserta saat pelaksanaan program cukup baik ditinjau dari partisipasi peserta saat pengambilan keputusan hingga partisipasi dalam keberlanjutan program. Partisipasi stakeholders saat pelaksanaan program terbilang cukup karena kesediaan mengikuti program, pengambilan keputusan, pemberian saran hingga rencana keberlanjutan program telah direncanakan dan dilaksanakan secara bertahap, kepedulian terhadap lingkungan menjadi faktor utama pendorong responden melanjutkan pelaksanaan program dan untuk mengurangi tingkat pengangguran di Kelurahan Kampung Mandar. Peserta yang merespon program paling baik adalah responden laki-laki, masa usia dewasa awal, tingkat pendidikan terakhir SMA dan pendapatan dibawah UMR. Pelaksanaan program pemberdayaan sangat membantu dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat. Oleh karena itu dibutuhkan lebih banyak lagi program sejenis untuk mengurangi pengangguran dan meningkatkan taraf hidup masyarakat. Pelaksanaan program pemberdayaan yang akan dilakukan selanjutnya diharapkan memberi materi yang berbeda dari sebelumnya. Selain itu dapat menyesuaikan dengan rutinitas masyarakat di Kelurahan Kampung Mandar.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPT/2015/321/051603243 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
| Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 25 May 2016 15:36 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 03:24 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137606 |
Preview |
Text
Rizka_Romi_Alfisyahrin_-_115050101111072.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |