Pemanfaatan Tepung Daun Salam (Syzygium Polyanthum Walp) Dalam Pakan Terhadap Kualitas Karkas Ayam Pedaging

Kristyanti, HananiPradadewanta (2015) Pemanfaatan Tepung Daun Salam (Syzygium Polyanthum Walp) Dalam Pakan Terhadap Kualitas Karkas Ayam Pedaging. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Daun Salam (Syzygium Polyanthum Walp) Bersifat Alami Dan Memiliki Kandungan Senyawa Bioaktif Seperti Minyak Atsiri, Saponin, Tanin, Flavonoid, Triterpenoid, Alkaloid, Seskuiterpenoid Dan Eugenol. Daun Salam Yang Masih Muda Biasanya Digunakan Untuk Penyedap Masakan Sedangkan Bagian Daun Salam Yang Sudah Tua Dimanfaatkan Sebagai Bahan Pakan Unggas. Penggunaan Tepung Daun Salam Dalam Pencampuran Pakan Khususnya Ayam Pedaging Diharapkan Dapat Melancarkan Proses Metabolisme Di Dalam Tubuh. Pemanfaatan Tepung Daun Salam Dalam Pakan Mengandung Senyawa Bioaktif Yang Dapat Meningkatkan Kualitas Karkas Sehingga Menghasilkan Produk Dengan Perlemakan Yang Rendah Dan Bebas Dari Residu Antibiotik. Penelitian Dilaksanakan Selama 35 Hari Yaitu Mulai Tanggal 25 Desember 2014 Hingga 28 Januari 2015 Di Dusun Karangmloko, Desa Sumber Sekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Tujuan Dari Penelitian Ini Untuk Mengetahui Pengaruh Pemanfaatan Tepung Daun Salam (Syzygium Polyanthum Walp) Dalam Pakan Terhadap Persentase Karkas, Bobot Lemak Abdominal, Organ Dalam Dan Kolesterol Ayam Pedaging. Hasil Penelitian Diharapkan Dapat Dijadikan Sebagai Sumber Informasi Bagi Akademisi Dan Peternak Tentang Bahan Alami Dari Daun Salam (Syzygium Polyanthum Walp) Sebagai Imbuhan Pakan Unggas Dalam Bentuk Tepung Yang Dapat Digunakan Untuk Menunjang Kualitas Karkas Meliputi Peningkatan Persentase Karkas Serta Dapat Menurunkan Berat Lemak Abdominal, Organ Dalam Dan Kolesterol Ayam Pedaging. Materi Yang Digunakan Dalam Penelitian Adalah Daun Salam Dan Ayam Pedaging Umur 15 Hari Menggunakan Strain Lohman MB 202 Produksi PT. Japfa Comfeed Indonesia Yang Tidak Dibedakan Jenis Kelamin (Unsexed) Sebanyak 80 Ekor. Proses Pemeliharaan Dilakukan Selama 35 Hari. Rataan Bobot Badan Yang Digunakan Sekitar 307,725 ± 22,17 G/Ekor Dengan Nilai Koefisien Keragaman Sebesar 7,204%. Kandang Yang Digunakan Adalah Kandang Litter Sebanyak 20 Petak Kandang. Pakan Yang Digunakan Adalah Pakan Basal Tanpa Antibiotik. Tepung Daun Salam Yang Digunakan Diperoleh Dari UPT. Materia Medika Batu. Metode Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Adalah Percobaan Lapang Dengan Menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penambahan Tepung Daun Salam Dalam Pakan Sebanyak 5 Perlakuan Dan 4 Ulangan, Sehingga Terdapat 20 Unit Percobaan. Setiap 1 Unit Percobaan Terdiri Dari 4 Ekor Ayam. Perlakuan Tersebut Adalah P0 = Pakan Basal Tanpa Penambahan Daun Salam, P1 = Pakan Basal + Tepung Daun Salam 1%, P2 = Pakan Basal + Tepung Daun Salam 2%, P3 = Pakan Basal + Tepung Daun Salam 3%, P4 = Pakan Basal + Tepung Daun Salam 4%. Variabel Yang Diamati Meliputi Persentase Karkas, Lemak Abdominal, Organ Dalam Dan Kolesterol Daging Dada Ayam Pedaging. Data Hasil Penelitian Ditabulasi Dengan Program Microsoft Excel Dan Selanjutnya Dianalisis Menggunakan Analisis Ragam (ANOVA) Dari RAL Rancangan Acak Lengkap (RAL) Dan Apabila Terdapat Perbedaan, Dilanjutkan Dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s. Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Perlakuan Dalam Pakan Memberikan Pengaruh Tidak Berbeda Nyata (P>0,05) Terhadap Persentase Karkas, Lemak Abdominal Dan Organ Dalam Serta Memberikan Pengaruh Sangat Nyata (P<0,01) Terhadap Kadar Kolesterol Ayam Pedaging. Kesimpulan Dari Penelitian Ini Adalah Pemanfaatan Tepung Daun Salam (Syzygium Polyanthum Walp) Dalam Pakan Dapat Menurunkan Kolesterol Daging Dada Walaupun Tidak Memberikan Pengaruh Terhadap Kualitas Daging Pada Variabel Yang Lain. Level Penambahan Tepung Daun Salam (Syzygium Polyanthum Walp) Sebesar 4 % Merupakan Hasil Terbaik Terhadap Kolesterol Daging Dada. Disarankan Untuk Penelitian Lebih Lanjut Dengan Teknologi Pengolahan Lain Seperti Metode Ekstraksi Atau Juicing Dengan Tujuan Lebih Mengefisiensikan Penggunaan Daun Salam Serta Level Penggunaan Yang Lebih Tinggi Untuk Menghasilkan Kualitas Karkas Lebih Maksimal.

English Abstract

The purpose of this study was to determine utilization of bay leaf meal (Syzygium polyanthum Walp) in feed on quality of broiler carcass. The materials used for this research were bay leaf meal and 80 unsexed 15-days old Lohmann MB 202 broiler with average body weight 307.725 ± 22.17 g/head. Method was experimental with five treatmens and four replications, each replication consisted of four broiler chickens. The treatments consisted of P0 = control feed, P1 = basal feed + bay leaf meal 1%, P2 = basal feed + bay leaf meal 2%, P3 = basal feed + bay leaf meal 3%, P4 = basal feed + bay leaf meal 4%. The variables measured were carcass percentage, weight of abdominal fat, organ visceral weights and breast meat cholesterol of broiler. Data obtained in this study were analyzed by analysis of variance (ANOVA) of the Completely Randomized Design, if there was a significant effect it would be tested by Duncans Multiple Range Test. The result showed that addition of bay leaf meal in feed didn’t give significant effect (P>0.05) on carcass percentage, weight of abdominal fat, organ visceral weights but showed a significant influence (P<0.01) on breast meat cholesterol of broiler. It can be concluded that adding of bay leaf meal to reduce on breast meat cholesterol but didn’t influence other quality of broiler carcass. It can be used as much as 4 % in feed to reduce breast meat cholesterol of broiler carcass.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2015/141/051504298
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 06 Jul 2015 13:54
Last Modified: 20 Oct 2021 10:51
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137403
[thumbnail of Skripsi_Hanani_P.K.pdf]
Preview
Text
Skripsi_Hanani_P.K.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item