Pengaruh Berbagai Metode Thawing Terhadap Kualitas Semen Beku Kambing Peranakan Etawa (Pe)

Hamangkutama, GarinJanur (2015) Pengaruh Berbagai Metode Thawing Terhadap Kualitas Semen Beku Kambing Peranakan Etawa (Pe). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Produktivitas peternakan sangat tergantung pada 3 aspek yaitu pakan, manajemen, dan reproduksi. Upaya dalam bidang reproduksi ternak antara lain dengan pelaksanaan inseminasi buatan. Inseminasi Buatan (IB) sebagai sebuah teknologi yang diterapkan dalam bidang peternakan guna meningkatkan populasi dan mutu genetik ternak. Program IB sendiri ditentukan beberapa faktor yaitu ternak pejantan, ternak betina, peternak dan pelaksana IB. Pelaksana IB mempunyai peran besar dalam keberhasilan IB, karena prosedur pelaksanaan IB mulai dari pengamatan birahi, handling semen beku, thawing semen beku sampai dengan pelaksanaan inseminasi sangat mempengaruhi keberhasilan perkawinan. Metode thawing semen beku menjadi salah satu faktor yang sangat menentukan program IB karena thawing semen beku merupakan prosedur yang paling penting dalam IB jika menggunakan metode thawing yang salah akan mempengaruhi kualitas spermatozoa yang akan berdampak pada hasil IB. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 5 Januari sampai 30 Januari 2015 di Laboratorium Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari (BBIB). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengkaji pengaruh berbagai metode thawing terhadap kualitas semen beku kambing PE. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang penggunaan berbagai metode thawing dan pengaruhnya terhadap kualitas semen beku kambing PE sehingga dapat mendukung keberhasilan IB. Materi penelitian ini adalah 40 straw semen beku kambing PE yang diperoleh dari BBIB Singosari yang dithawing dengan menggunakan air suhu 370C (P1), 290C (P2), 250C (P3) dan air es dengan suhu 50C (P4), masing-masing dithawing dengan menggunakan waktu 30 detik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah percobaan laboratorium menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 10 ulangan. Data yang diperoleh di analisis menggunakan analisis ragam (ANNOVA) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s apabila diperoleh hasil yang berbeda atau signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode thawing yang berbeda dapat mempengaruhi kualitas semen beku kambing PE yang meliputi motilitas, viabilitas dan abnormalitas berbeda sangat nyata (P<0,01), sehingga hasil analisis dilanjutkan dengan uji Uji Jarak Berganda Duncan’s. Penggunaan metode thawing dengan suhu 370C selama 30 detik (P1) memberikan hasil yang terbaik dibanding lainnya dalam segi motilitas, viabilitas dan abnormalitas. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan penggunaan metode thawing dengan suhu 370C selama 30 detik dapat meningkatkan nilai motilitas (43±2,58%), meningkatkan nilai viabilitas (74,7±1,56%) dan menurunkan nilai abnormalitas (6,8±1,39%).

English Abstract

The research was conducted on January 5th – 30th January, 2015 in the Laboratorium Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB). The purpose of this study was to determine and assess the influence of various thawing methods on the quality of etawa crossbreed goat frozen semen. Results of this study were expected to provide information about the use of various thawing methods and their effects on the quality of etawa crossbreed goat frozen semen so that it can support the success of the Artificial Insemination (AI). This research material was 40 straws of crossbreed etawa goat frozen semen which were obtained from BBIB Singosari thawed using a water temperature of 370C (P1), 290C (P2), 250C (P3) and ice water with a temperature of 50C (P4), respectively thawed within 30 seconds. The method was used in this research was laboratory experiments using completely randomized design (CRD) with 4 treatments and 10 replications. The data obtained were analyzed using analysis of variance (Annova) and continued with Duncans Multiple Range Test if obtained different results or significant. Results showed that different methods of thawing were able to affect the quality of crossbreed etawa goat frozen semen which include motility, viability and abnormalities were highly significant different (P <0.01), so that the test results of the analysis followed by Duncans Multiple Range Test. Use of thawing method with a temperature 370C for 30 seconds (P1) provided the best results compared to other treatments in terms of motility by 43±2.58%, viability of 74.7±1.56%, and the abnormality of 6.8±1.39. Result showed that the use of methods of thawing at temperature of 370C for 30 second increased motility (43±2.58%), to increased viability (74.7±1.56%) and can decreased abnormality (6.8±1.39).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2015/122/051504277
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 02 Jul 2015 14:21
Last Modified: 20 Oct 2021 09:10
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137383
[thumbnail of SKRIPSI_Garin_Janur_Hamangkutama_115050100111056.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_Garin_Janur_Hamangkutama_115050100111056.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item