Indania, Rinda (2013) Pengaruh Penambahan Kultur Tunggal Dan Campuran Dengan Lama Inkubasi Pada Suhu 42˚C Terhadap Kadar Ph, Sineresis, Viskositas Dan Total Plate Count Set Yogurt. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pengambilan data penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi, Laboratorium Fisiko Kimia, Laboratorium Epidemiologi Fakultas Peternakan dan Laboratorium Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya. Pelaksanaan dimulai bulan 29 Juli sampai dengan 29 Agustus 2013. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan kultur tunggal dan campuran dengan lama inkubasi terhadap kadar pH, sineresis, viskositas dan total plate count set yogurt. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah set yogurt yang dibuat dari susu segar di Koperasi Mitra Bhakti Makmur “Junrejo”. Metode penelitian yang digunakan adalah percobaan faktorial (3 x 3) dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) serta ulangan 3 kali. Perlakuan yang digunakan adalah (P1), penambahan kultur L. bulgaricus sebanyak 3% setelah pasteurisasi (P2), penambahan kultur S. thermophilus sebanyak 3% setelah pasteurisasi (P3), penambahan kultur campuran (S. thermophilus dan L. bulgaricus) 3% setelah pasteurisasi dan (Q1) Lama inkubasi selama 4 jam, (Q2) Lama inkubasi selama 6 jam, (Q3) Lama inkubasi selama 8 jam. Data yang diperoleh dianalisis dan diuji lanjut menggunakan uji beda nyata jujur (BNJ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama inkubasi dan penambahan kultur tunggal (S. thermophilus) dan (L. bulgaricus) dan kultur campuran S. thermophilus dan L. bulgaricus memberikan perbedaan pengaruh yang sangat nyata terhadap pH, viskositas dan total plate count set yoghurt (P<0,01). Sedangkan untuk sineresis tidak memberikan pengaruh yang berbeda nyata (P>0,05). Kesimpulan penelitian ini diperoleh perlakuan terbaik yaitu menggunakan kultur campuran campuran (S. thermophilus dan L. bulgaricus) dengan lama inkubasi 8 jam. Saran untuk penelitian ini yaitu untuk mendapatkan hasil tebaik menggunakan kultur campuran dengan lama inkubasi 8 jam.
English Abstract
The purpose of this research was to know the effect of using single cultur (Lactobacillus bulgaricus, Streptococcus thermophillus) and mixed cultur (Lactobacillus bulgaricus and Streptococcus thermophillus) with incubation time at incubator temperature. The method of this research was factorial experiment (3 x 3) with completely randomized design and 3 times replication. The variables measured were pH value, syneresis, viscosity, and total plate count. The data was analized by using analysis of variance continued by honestly significant difference (HSD) test. The result of this research showed that addition cultur with incubation time give a significantly difference effect (P<0.01) on pH value, viscosity and total plate count set yoghurt and and did not give a significantly difference effect (P>0.05) on syneresis. The best treatment was this research with using addition mixed cultur (Lactobacillus bulgaricus and Streptococcus thermophillus) with incubation time 8 hours capable of producing pH value, syneresis, viscosity and total plate count optimal in set yoghurt manufacture.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2014/13/051400720 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 11 Feb 2014 13:57 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 02:11 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137100 |
Preview |
Text
SKRIPSI_Rinda_Indania_(0910550243).pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |