Sukemi (2013) Nilai Kecernaan Protein dan Energi Metabolis Pakan dari Acidifier Alami, Fitobiotik dan Kombinasi Tanpa dan Dengan Enkapsulasi Ayam Pedaging. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini untuk mengamati efek menambah asam sider alami (asam sitrat dan asam laktat), fitobiotik (bawang dan meniran), dan kombinasi (asam alami + fitobiotik) tanpa dan dengan enkapsulasi sebagai aditif pakan terhadap nilai kecernaan protein dan energi metabolisme umpan broiler. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 32 broiler unsex berusia 5 minggu, regangan Lohmann, Enkapsulan adalah gum arab dan whey. Broiler dipertahankan dalam kandang metabolisme setiap kandang berisi 1 ayam. Pakan yang digunakan adalah feed finisher. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji coba lapangan menggunakan desain acak lengkap (CRD) yang terdiri dari 8 perawatan adalah p0 (pakan basal), p1 (pakan basal + antibiotik tetracyline 0,5%), p2 (pakan basal + asam alami tanpa enkapsulasi 0,8% ), P3 (pakan basal + enkapsulasi asam alami 0,8%), p4 (pakan basal + fitobiotik tanpa enkapsulasi 0,8%) P5 (pakan basal + askapulasi fitobiotik 0,8%), p6 (pakan basal + kombinasi tanpa enkapsulasi 0,8%), p7 ( Pakan Basal + Kombinasi Enkapsulasi 0,8%), 4 replikasi dalam setiap perawatan. Jika ada perbedaan antara perawatan diikuti oleh Duncans multiple test range. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa penambahan asam asam, fitobiotik dan kombinasi tanpa dan dengan enkapsulasi secara signifikan dipengaruhi (p & lt. 0,05) pada kecernaan protein, tetapi tidak secara signifikan mempengaruhi energi metabolisme (p & gt. 0,05) dan energi metabolisme yang dikoreksi nitrogen. Penggunaan gabungan asam surut dan enkapsulasi fitobiotik menunjukkan efek terbaik pada kecernaan protein.
English Abstract
This research was to observe the effects of adding natural acidifier (citric acid and lactic acid), phytobiotic (onion and meniran), and combination (natural acidifier + phytobiotic) without and with encapsulation as feed additive to the value of protein digestibility and metabolic energy of broiler feed. The material used in this research were 32 unsex broiler of 5 weeks old , strain Lohmann, enkapsulan is gum arab and whey. Broilers maintained in metabolic cages each cage filled 1 chicken. Feed used was finisher feed. The method used in this research were field trials using a completely randomized design (CRD) consisting of 8 treatments is P0 (basal feed), P1 (basal feed + antibiotic tetracyline 0.5%), P2 (basal feed + natural acidifier without encapsulation 0.8%), P3 (basal feed + natural acidifier encapsulation 0.8%), P4 (basal feed + phytobiotic without encapsulation 0.8%) P5 (basal feed + phytobiotic encapsulation 0.8%), P6 (basal feed + combination without encapsulation 0.8%), P7 (basal feed + combination encapsulation 0.8%), 4 replications in each treatment. If there is a difference between the treatments followed by Duncans Multiple Test Range. The results of statistical analysis showed that the addition of a natural acidifier, phytobiotic and combination without and with encapsulation significantly influenced (P < 0,05) on protein digestibility, but did not significantly influenced (P > 0,05) metabolic energy and nitrogen-corrected metabolic energy. The combined use of natural acidifier and phytobiotic encapsulation showed the best effect on protein digestibility.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPT/2013/44/051305118 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
| Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 15 Jul 2013 11:33 |
| Last Modified: | 19 Oct 2021 12:04 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137007 |
Preview |
Text
051305118.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |