Efek Acidifier, Fitobiotik, Serta Kombinasi, Tanpa Dan Dengan Enkapsulasi Terhadap Diameter Zona Hambatan Bakteri Escherichia Coli

Midrar, Muhammad (2012) Efek Acidifier, Fitobiotik, Serta Kombinasi, Tanpa Dan Dengan Enkapsulasi Terhadap Diameter Zona Hambatan Bakteri Escherichia Coli. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Bagian Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang dan Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Bagian Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang pada bulan April – Mei 2012. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efek terbaik dari acidifier, fitobiotik, serta kombinasi, dengan dan tanpa enkapsulasi terhadap diameter zona hambatan bakteri Escherichia coli. Materi penelitian adalah acidifier (asam laktat dan asam sitrat), fitobiotik (bawang merah dan meniran), bahan enkapsulan (gum arab dan whey), antioksidan (butylated hidroxytoluene), bakteri (Escherichia coli, media pertumbuhan bakteri VRBA. Metode penelitian yang digunakan adalah metode percobaan laboratorium yang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 8 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan diantaranya P0 (kontrol negatif) = akuades, P1 (kontrol positif) = antibiotik komersial (tetracylin), P2 = acidifier tanpa enkapsulasi, P3 = acidifier dengan enkapsulasi, P4 = fitobiotik tanpa enkapsulasi, P5 = fitobiotik dengan enkapsulasi, P6 = kombinasi acidifier dan fitobiotik tanpa enkapsulasi, P7 = kombinasi acidifier dan fitobiotik dengan enkapsulasi. Uji diameter zona hambatan dilakukan menggunakan metode sumuran dan dihitung hasilnya menggunakan cara Kirby – Baeur. Variabel yang diukur adalah diameter zona hambatan Escherichia coli. Data yang diperoleh ditabulasi dengan menggunakan program microsoft vi excel berdasarkan analisis varian (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s (UJBD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa diameter zona hambatan Escherichia coli tertinggi yaitu pada perlakuan P5 yaitu sebesar 2,70 ± 0,08. Diameter zona hambatan akuades dan antibiotik komersil dengan perlakuan lainnya berbeda sangat sangat nyata (P<0,01) Disimpulkan bahwa fitobiotik dengan enkapsulasi memiliki diameter zona hambatan terbaik pada Escherichia coli. Acidifier, fitobiotik dan kombinasi tanpa dan dengan enkapsulasi belum seefektif penggunaan antibiotik komersial dengan level yang sama jika ditinjau dari diameter zona hambatan.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FPT/2012/133/051205734
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions:	Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User:	Hasbi
Date Deposited:	25 Jan 2013 14:56
Last Modified:	21 Oct 2021 02:38
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136751

Other 136751 Download (0B)

Actions (login required)

View Item