Peran Penyuluh Pertanian Lapangan (Ppl) Dalam Program Pertanian Organik Di Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu (Kasus Di Gabungan Kelompok Tani Rukun Makm

Al Asyar, Abi Musa (2018) Peran Penyuluh Pertanian Lapangan (Ppl) Dalam Program Pertanian Organik Di Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu (Kasus Di Gabungan Kelompok Tani Rukun Makm. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sistem pertanian organik merupakan cara budidaya yang mulai digalakkan oleh pemerintah baik dari tingkat pusat, hingga ke tingkat daerah. Pemerintah Kota Batu adalah salah satu dari beberapa pemerintahan tingkat daerah yang mulai memberikan perhatian lebih terhadap penerapan sistem pertanian organik ini. Proses mengenalkan pertanian organik kepada masyarakat, pemerintah memberikan peran kepada Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) untuk terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat petani. Kelurahan Dadaprejo termasuk ke dalam kelurahan terdampak program Pertanian Organik yang diajukan oleh Pemerintah Kota Batu. Namun, dalam perjalanannya program Pertanian Organik ini dianggap kurang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran Penyuluh Pertanian Lapang (PPL) dalam Program Pertanian Organik, mendeskripsikan proses pelaksanaan penyuluhan pertanian dalam Program Pertanian Organik, dan kendala yang terjadi pada Gabungan Kelompok Tani Rukun Makmur di Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Penelitian ini dilakukan menggunakan jenis penelitian deskriptif yang dilakukan pada bulan Februari-April 2018. Penentuan informan dalam penelitian ini dilakukan dengan cara sengaja (purposive sampling). Informan yang diambil berjumlah 23 orang yang merupakan petani organik di Kelurahan Dadaprejo yang tergabung dalam anggota Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Rukun Makmur. Terdapat key informant dalam penelitian ini, yaitu ketua Gapoktan Rukun Makmur dan PPL yang bertugas di Kelurahan Dadaprejo. Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan deskriptif kualitatf model Miles dan Huberman. Metode keabsahan data yang digunakan adalah dengan triangulasi sumber data dan triangulasi teknik pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Peran PPL di Kelurahan Dadaprejo memiliki rata-rata kecenderungan kategori yang tinggi. Peran PPL sebagai pembimbing memiliki nilai 95,16%, PPL sebagai organisator dan dinamisator petani memiliki nilai 94,68%, PPL sebagai teknisi memiliki nilai 96,20%, dan PPL sebagai jembatan penghubung antar lembaga yang mendukung petani memiliki nilai 94,68%. Proses pelaksanaan penyuluhan di Kelurahan Dadaprejo melalui penerapan SMCRE (Source-Message-Channel-Receiver-Effect). Kendala yang terjadi selama proses penyuluhan pertanian organik di Kelurahan Dadaprejo oleh PPL yang paling utama adalah mengenai perubahan persesepsi masyarakat petani. Selain itu juga sebagai PPL tidak bisa memaksakan dan menjanjikan sesuatu kepada petani mengenai pilihan dalam melakukan budidaya. Petani berhak terhadap lahan yang mereka budidayakan yang berarti pula bahwa dalam melakukan budidaya pertanian konvensional atau organik itu kembali ke masingmasing petani.ii Berdasarkan hasil penelitian, maka diperoleh saran yaitu Perlu adanya koordinasi antara PPL dengan Dinas Pertanian mengenai kejelasan timeline dan SOP ini. Seringkali ditemukan keluhan dari petani mengenai ketidaksesuaian waktu antara kebutuhan tanam, pemupukan, dan lain-lain dengan turunnya bantuan di lapang. Pesan yang disampaikan dalam proses pelaksanaan penyuluhan kepada petani sebagai penerima hendaknya ditekankan juga pada perkembangan SDM dengan memeperbanyak kegiatan pelatihan dan sekolah lapang mengenai pertanian organik. Hal ini bisa dipahami bahwa susksesnya pertanian organik bisa dimulai dari kemampuan SDM petani, terutama dari aspek pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang harus senantiasa ditingkatkan.

English Abstract

Organic farming system is a way of cultivation that began to be promoted by the government both from the central level, to the regional level. Batu City Government is one of the few regional governments that are beginning to give more attention to the application of this organic farming system. The process of introducing organic farming to the community, the government gave the role to the Agricultural Extension Farmers (PPL) to go directly to the middle of the farming community. Dadaprejo Village is included in the affected urban program of Organic Agriculture proposed by Batu City Government. However, in the course of this Organic Farming program is considered less than the maximum. Constraints that arise due to several problems such as the still fear of crop failures from farmers, prices that tend to be expensive to make farmers think the demand for agricultural products will be reduced, the harvest is not as good and not as fresh as when implementing conventional systems, and so forth. This study aims to describe the role of agricultural field extension workers in the Organic Farming, describing the process of agricultural extension in the Organic Agriculture Program, and the constraints that occur in the Combination of Farmers Group Rukun Makmur Farmers in Dadaprejo Village, Junrejo Sub-District, Batu City. This research was conducted using descriptive research. Researchers trying to dig up information in accordance with the picture, condition, object, or social phenomenon that occurs. The research was conducted in Dadaprejo village, Junrejo Sub-District, Batu City in February-April 2018. The determination of informant in this research was done by purposive sampling. The informants are 23 people who are organic farmers in Dadaprejo Urban Village who are members of the Combination of Farmer Group (Gapoktan) Rukun Makmur. There is key informant in this research, that is chairman of Gapoktan Rukun Makmur and PPL which served in Dadaprejo village Junrejo Sub-District, Batu City. Data collection techniques used were interviews, observation, and documentation. Data analysis technique used is statistic descriptive analysis and descriptive analysis of Miles and Huberman model. Data validity method used is triangulation of data source and triangulation technique of data collection. The results show that: The role of PPL in Dadaprejo village has an average of high category tendency. The role of PPL as a mentor has a value of 95.16%, PPL as organizer and farmer dynamist has a value of 94.68%, PPL as a technician has a value of 96.20%, and PPL as a bridge between institutions supporting farmers has a value of 94.68% . The implementation process of extension in Dadaprejo village through the application of SMCRE (Source-Message-ChannelReceiver-Effect). Constraints that occur during the process of organic farming extension in Dadaprejo Village by PPL most important is about change of perception of farmer society. In addition, as PPL can not impose and promise something to the farmers about the choice in conducting cultivation. Farmers are entitled to the land they cultivate which means also that in conducting conventional or organic farming it back to each farmer.iv Based on the results of the research, it is suggested that there is a need for coordination between PPL with the Department of Agriculture regarding timeline clarity and this SOP. Often found complaints from farmers about the timing mismatch between the needs of planting, fertilization, and others with the decrease of assistance in the field. The message conveyed in the process of extension to farmers as recipients should also be emphasized on the development of human resources by memeperbanyak training activities and field school on organic farming. It can be understood that the susceptibility of organic agriculture can be started from the capability of human resources of farmers, especially from the aspect of knowledge, attitude, and skill that must always be improved.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2018/456/051808132
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies > 630.7 Education, research, related topics > 630.71 Education / Agricultural education > 630.715 Adult education and on-the-job training / Agricultural extension work / Agricultural extension workers
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 28 Nov 2018 07:06
Last Modified: 19 Oct 2021 06:14
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/13666
[thumbnail of ABI MUSA AL ASYARI.pdf]
Preview
Text
ABI MUSA AL ASYARI.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item