AhmadAbidWahyudi (2010) Pengaruh penggunaan tepung gaplek hasil rekayasa (tghr) sebagai pengganti jagung dalam pakan terhadap kualitas karkas ayam pedaging. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 11 September sampai tanggal 14 Oktober 2009 di Laboratorium Lapang Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya di Desa Sumber Sekar Kecamatan Dau kabupaten Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tingkat penggantian jagung dengan tepung gaplek hasil rekayasa pada pakan terhadap kualitas karkas ayam pedaging. Materi yang dipakai dalam penelitian ini adalah 96 ekor Day Old Chick (DOC) ayam pedaging unsexed, strain Lohmann dengan rataan bobot awal 38,177 ± 3,172 g/ekor dan dipelihara selama 35 hari. Susunan pakan ayam pedaging periode starter terdiri dari jagung (60 %) dan konsentrat (40 %), sedangkan untuk periode finisher terdiri dari jagung (60 %), bekatul (10 %), dan konsentrat (30 %). TGHR sebagai pengganti jagung diberikan dalam enam tingkat penggantian, yaitu 0; 20; 40; 60; 80; 100 % dalam pakan. Variabel yang diukur adalah persentase karkas, persentase lemak abdominal, berat organ dalam (hati, jantung dan gizzard), kolesterol daging, warna kaki dan kulit karkas. Metode yang digunakan adalah percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 6 perlakuan dan 4 ulangan, masing-masing ulangan berisi 4 ekor ayam. Apabila terdapat perbedaan rata-rata diantara perlakuan maka dilanjutkan dengan uji jarak Duncan’s. Hasil penelitian persentase karkas (%) P0 (64,425 ± 1,445), P1 (66,553 ± 5,021), P2 (62,64 ± 2,224), P3 (69,692 ± 10,057), P4 (62,065 ± 2,209), P5 (60,995 ± 1,614); persentase lemak abdominal P0 (2,3 ± 0,632), P1 (2,5 ± 0,940), P2 (2,2 ± 0,187), P3 (1,5 ± 0,219), P4 (1,3 ± 0,509), P5 (1,4 ± 0,363); berat hati (g/100g BB) P0 (2.73 ± 0.50), P1 (2.47 ± 0.12), P2 (2.28 ± 0.23), P3 (2.43 ± 0.46), P4 (2.49 ± 0.41), P5 (2.13 ± 0.53); berat jantung (g/100g BB) P0 (0.54 ± 0.10), P1 (0.67 ± 0.06), P2 (0.56 ± 0.08), P3 (0.60 ± 0.08), P4 (0.57 ± 0.05), P5 (0.56 ± 0.13); berat gizzard (g/100g BB) P0 (1.65 ± 0.18), P1 (1.41 ± 0.23), P2 (1.58 ± 0.20), P3 (1.72 ± 0.27), P4 (1.63 ± 0.17), P5 (1.64 ± 0.44); kolesterol daging (mg/100g) P0 (69,86 ± 0,83), P1 (70,61 ± 1,04), P2 (71,66 ± 0,46), P3 (72,34 ± 1,59), P4 (73,76 ± 0,88), P5 (74,47 ± 1,20); warna kulit karkas P0 (1,25 ± 0,5), P1 (2,25 ± 1,5), P2 (2 ± 0,8), P3 (1,75 ± 1,5), P4 (1,25 ± 0,5), P5 (1,25 ± 0,5); warna kaki P0 (5,25 ± 0,5), P1 (5,75 ± 0,5), P2 (4,75 ± 1,7), P3 (3,5 ± 1,7), P4 (3,25 ± 0,5), P5 (2,5 ± 1,3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan TGHR pada level pakan tidak mempengaruhi persentase karkas, berat organ dalam (hati, jantung, dan gizzard), dan warna kulit karkas, tetapi dapat mempengaruhi kolesterol daging, persentase lemak abdominal, dan warna kulit kaki. Kesimpulan dari penelitian ini adalah TGHR dapat digunakan sampai 36 % dalam pakan ayam pedaging (60 % sebagai pengganti jagung) tanpa mempengaruhi persentase karkas, berat organ dalam (hati, jantung, gizzard), dan warna kulit karkas ayam pedaging.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPT/2010/37/051000640 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
| Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 23 Mar 2010 09:50 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 15:25 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136590 |
Preview |
Text
051000640.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |