Pengaruh jenis gula dan lama inkubasi terhadap kualitas nata de milko ditinjau dari serat kasar, rendemen dan kadar air

SaraswatiDewi (2009) Pengaruh jenis gula dan lama inkubasi terhadap kualitas nata de milko ditinjau dari serat kasar, rendemen dan kadar air. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pengambilan data dilaksanakan pada bulan Desember 2007 – Juni 2008. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Fisiko-Kimia, Laboratorium Rekayasa dan Pengolahan Hasil Ternak Program Studi Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan dan Laboratorium Sentral Ilmu Hayati Universitas Brawijaya Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan berbagai jenis gula dan lama inkubasi yang tepat untuk mendapatkan perlakuan terbaik terhadap kualitas nata de milko yang dihasilkan ditinjau dari serat kasar, rendemen dan kadar air. Penelitian ini diharapkan sebagai bahan informasi bagi pihak yang berkepentingan mengenai pengaruh jenis gula dan lama inkubasi yang optimum dalam pembuatan nata de milko , sebagai bahan pertimbangan untuk penelitian lebih lanjut sehingga produk nata de milko dapat diterima konsumen. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah whey dari pembuatan keju Kemal di Desa Bambang Wajak, air kelapa dari pasar Dinoyo, Acetobacter xylinum dari Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian Fakultas Teknologi Hasil Pertanian Universitas Brawijaya Malang, NPK dari toko pertanian, asam cuka, gula pasir, gula kelapa, gula jagung, MgSO4, KH2SO4, H2SO4, NaOH, K2SO4 dan alkohol 95%. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah percobaan tersarang dengan Rancangan Acak Kelompok dengan menggunakan 2 perlakuan. Perlakuan pertama adalah penggunaan jenis gula pasir (S1), gula kelapa (S2) dan gula jagung (S3) masing-masing sebanyak 7,5%. Perlakuan kedua adalah waktu inkubasi selama 7 (B1), 9 (B2) dan 11 hari (B3). Perlakuan lama inkubasi tersarang pada penggunaan berbagai jenis gula. Pengelompokkan dilakukan sebanyak tiga kali yang didasarkan pada pembuatan (produksi) nata. Variabel yang diukur dalam penelitian ini adalah serat kasar, rendemen dan kadar air. Data hasil penelitian ini dianalisa dengan menggunakan sidik ragam dan apabila menunjukkan adanya perbedaan pengaruh di antara perlakuan, maka dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berbagai jenis gula memberikan pengaruh yang berbeda nyata (P<0,05) terhadap nilai serat kasar, rendemen dan kadar air nata de milko . Perlakuan lama inkubasi memberikan perbedaan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap rendemen nata de milko , namun tidak terdapat pengaruh yang nyata terhadap serat kasar dan kadar air nata de milko . Kisaran nilai serat kasar antara 17,17-21,03%, rendemen antara 233,64-250,84% dan kadar air antara 88,17-91,43%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan berbagai jenis gula berpengaruh terhadap serat kasar, rendemen dan kadar air. Perlakuan lama inkubasi tidak berpengaruh terhadap serat kasar dan kadar air, namun berpengaruh terhadap rendemen. Penggunaan gula kelapa dengan lama inkubasi 7 hari merupakan perlakuan yang tepat untuk menghasilkan nata de milko yang baik dengan nilai serat kasar 18,50%, rendemen 209,47% dan kadar air 87,99%.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2009/65/050901548
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 08 Jun 2009 10:51
Last Modified: 20 Oct 2021 14:05
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136488
[thumbnail of 050901548.pdf]
Preview
Text
050901548.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item