SitiNursyamsiyati (2009) Estimasi nilai ripitabilitas sifat reproduksi sapi perah PFH di KPSP SetiaKawan Nongkojajar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pengumpulan data dilaksanakan mulai tanggal 22 Desember 2008 sampai 22 Januari 2009 di Peternakan Sekar Sari milik Koperasi Peternakan Sapi Perah (KPSP) Setia Kawan Nongkojajar Pasuruan. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui nilai ripitabilitas sifat reproduksi sapi perah Peranakan Fries Holland (PFH). Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pemilihan induk sapi perah PFH berdasarkan kemampuan sifat reproduksinya dan untuk memprediksi kemampuan reproduksi pada periode kelahiran selanjutnya. Ripitabilitas diestimasikan dengan metode analisis ragam model klasifikasi satu arah dengan data pengamatan yang tidak sama per individu (unbalanced design). Materi yang digunakan yaitu data rekording reproduksi sapi PFH pada kelahiran pertama, kedua dan ketiga. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan teknik pengambilan data secara langsung tentang rekording data reproduksi pada periode kelahiran pertama, kedua dan ketiga. Variabel penelitian terdiri dari timbulnya birahi lagi setelah beranak, jumlah perkawinan per kebuntingan, lama kosong dan jarak beranak. Hasil penelitian yaitu nilai timbulnya birahi lagi setelah beranak 110,93 ± 85,24 hari, jumlah perkawinan per kebuntingan 2,52 ± 1,76, lama kosong 190,89 ± 131,50 hari dan jarak beranak 470,36 ± 131,29 hari. Nilai ripitabilitas timbulnya birahi lagi setelah beranak 0,28 ± 0,10, jumlah perkawinan per kebuntingan 0,10 ± 0,09, lama kosong 0,14 ± 0,10 dan jarak beranak 0,13 ± 0,10. Nilai ripitabilitas tersebut menunjukkan standart error yang tinggi, dikarenakan keragaman sampel yang digunakan dalam penelitian terlalu tinggi. Keragaman yang tinggi dikarenakan perbedaan individu yang bersifat permanen dan pengaruh lingkungan temporer yang tinggi meliputi cuaca, perbedaan kuantitas dan kualitas pakan, sistem kandang, serta sanitasi. Kesimpulan penelitian yaitu nilai ripitabilitas timbulnya birahi lagi setelah beranak masuk dalam kategori sedang. Ripitabilitas jumlah perkawinan per kebuntingan, lama kosong dan jarak beranak masuk dalam kategori rendah. Saran yang diberikan yaitu diperlukan catatan lebih dari satu paritas agar diperoleh nilai ripitabilitas dengan akurasi tinggi.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2009/114/050902793 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Unnamed user with email heriprayitno@ub.ac.id |
Date Deposited: | 12 Oct 2009 09:40 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 11:47 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136387 |
Preview |
Text
050902793.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |