BagusMintarso (2008) Pengaruh penggunaan guguran daun jati [Tectona grandis Linn.] sebagai pengganti hijauan dalam pakan lengkap terhadap kecernaan secara in vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini telah dilakukan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang dari bulan April sampai dengan Mei 2007. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan guguran daun jati sebagai pengganti hijauan dalam pakan lengkap terhadap kecernaan secara in vitro. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pakan lengkap yang terdiri atas rumput lapang dan konsentrat, dimana konsentrat terdiri dari pollard, bekatul, bungkil kelapa, mineral, urea. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 3 kelompok sebagai ulangan. Perlakuan terdiri dari atas 4 susunan pakan lengkap, yaitu : R0 terdiri dari 70% konsentrat + 30 % hijauan (30% rumput lapang + 0% guguran daun jati), R1 terdiri dari 70% konsentrat + 30% hijauan (20% rumput lapang + 10% guguran daun jati), R2 terdiri dari 70% konsentrat + 30% hijauan (10% rumput lapang + 20% guguran daun jati), R3 terdiri dari 70% konsentrat + 30% hijauan (0% rumput lapang + 30% guguran daun jati). Setiap perlakuan pakan lengkap dibuat secara iso protein yang mengandung 13% protein kasar (PK). Hasil yang diperoleh dari penelitian menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh yang nyata terhadap KcBK dan KcBO. Ada kecenderungan semakin tinggi penggunaan guguran daun jati dalam pakan lengkap semakin menurunkan KcBK dan KcBO. Penggunaan guguran daun jati sampai 10% dapat memberikan nilai KcBK dan KcBO tertinggi bahkan apabila dibandingkan dengan pakan kontrol. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai tertinggi KcBK R1 61,04% dan terendah R3 49,17%. Sedangkan nilai tertinggi KcBO R1 59,49% dan terendah R3 44,31%.
English Abstract
This Research was conducted in Nutrition Laboratory Faculty of Animal Husbandry, Brawijaya University Malang from April to May 2007. The aim this experiment is to know the effect of use of teak leaf as forage in complete feed on in vitro digestibility. The materials used were : (1) Complete feed composition using field grass and concentrates, (2) Concentrates (consisted pollard, rice bran, coconut meals, mineral, urea). The experiment used Randomized Block Design with 4 treatments and 3 replications. The treatment were 4 formations of complete feed that is : R0 70% concentrates + 30% forages (30% field grass + 0% teak leaf); R1 70% concentrates + 30% forages (20% field grass + 10% teak leaf); R2 70% concentrates + 30% forages (10% field grass + 20% teak leaf); R3 70% concentrates + 30% forages (0% field grass + 30% teak leaf). Each treatment of complete feed arranged in iso protein containing 13 % crude protein. The result of the research showed that there were highly significant difference among the treatments (P<0,01). Higher levels of teak leaf usage in the complete feed decreased both DMD and OMD. R1 treatments resulted the highest both DMD (61,04%) and OMD (59,49%).
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2008/32/050800976 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 26 Mar 2008 09:33 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 10:53 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136302 |
Preview |
Text
050800976.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |