Evaluasi nilai nutrisi dari beberapa macam tepung daun Leguminosa terhadap kecernaan protein dan energi metabolis ayam petelur jantan

ErifaLestianTrisnatari (2007) Evaluasi nilai nutrisi dari beberapa macam tepung daun Leguminosa terhadap kecernaan protein dan energi metabolis ayam petelur jantan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2007 di Laboratorium Lapang Sumbersekar, untuk analisa proksimat dan analisa gross energi bahan dan pakan dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui evaluasi nilai nutrisi dari beberapa macam tepung daun leguminosa terhadap kecernaan protein dan energi metabolis ayam petelur jantan. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah tepung daun kelor, lamtoro, gamal serta ayam petelur jantan strain Lohmann produksi PT. Charoen Phokphand umur 30 hari berjumlah 15 ekor dengan rataan bobot badan sebesar ± 459,06 – 17,19 g yang mempunyai nilai koefisien keseragaman sebesar 3,47 %. Metode penelitian yang digunakan adalah metode percobaan lapang dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan yaitu 1). Pakan basal ditambah 5 % tepung daun kelor, 2). Pakan basal ditambah 5 % tepung daun lamtoro, 3). Pakan basal ditambah 5 % tepung daun gamal. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 5 kali. Variabel yang diamati yaitu energi metabolis, energi metabolis terkoreksi N, dan kecernaan protein ayam petelur jantan. Data dianalisis dengan menggunakan ankova dari Rancangan Acak Lengkap (RAL), jika terjadi perbedaan pengaruh maka dilakukan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil analisa statistik menunjukkan bahwa penggunaan tepung daun kelor, lamtoro, serta gamal berpengaruh sangat nyata (P < 0,01) terhadap kecernaan protein (69,05 ± 1,58), EM (3070,92 ± 245,85), dan EMn (3060,63 ± 253,74). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tepung daun gamal dan tepung daun lamtoro memiliki kandungan kecernaan protein yang lebih tinggi daripada tepung daun kelor, sedangkan tepung daun kelor memiliki energi metabolis (EM) dan energi metabolis terkoreksi nitrogen (EMn) tertinggi daripada tepung daun gamal dan tepung daun lamtoro. Disarankan perlu penelitian lebih lanjut secara biologis tentang penggunaan tepung daun leguminosa dalam pakan ayam.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2007/189/050703346
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 09 Jan 2008 10:18
Last Modified: 20 Oct 2021 10:22
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136169
[thumbnail of 050703346.pdf]
Preview
Text
050703346.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item