Pengaruh Penggunaan Asam Laktat Cair dan Terenkapsulasi Sebagai Aditif Pakan Terhadap Karakteristik Usus Ayam Pedaging

KhusniaWahyuni (2006) Pengaruh Penggunaan Asam Laktat Cair dan Terenkapsulasi Sebagai Aditif Pakan Terhadap Karakteristik Usus Ayam Pedaging. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 27 Juni sampai 7 Oktober 2006 di Laboratorium Lapang Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya yang terletak di Sumbersekar Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Pengukuran pH dan viskositas usus halus, analisa bahan pakan dan pakan dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Sedangkan analisis jumlah dan panjang villi usus halus dilakukan di Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan asam laktat cair dan terenkapsulasi sebagai aditif pakan terhadap karakteristik usus (pH, viskositas, jumlah villi dan panjang villi). Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 108 ekor ayam pedaging jenis Cobb 500. Metode penelitian yang digunakan adalah metode percobaan dengan rancangan acak lengkap pola tersarang dengan 8 perlakuan (L 0P1 = pakan basal + 0,2 % asam laktat cair, L0P2 = pakan basal + 0,4 % asam laktat cair, L0P3 = pakan basal + 0,6 % asam laktat cair, L0P4 = pakan basal + 0,8 % asam laktat cair, L1P1 = pakan basal + 0,2 % asam laktat terenkapsulasi, L1P2 = pakan basal + 0,4 % asam laktat terenkapsulasi, L1P3 = pakan basal + 0,6 % asam laktat terenkapsulasi dan L1P4 = pakan basal + 0,8 % asam laktat terenkapsulasi) dan 3 kali ulangan. Variabel yang diamati adalah pH, viskositas, jumlah villi dan panjang villi. Data yang diperoleh dianalisis berdasarkan anova dari Rancangan Acak Lengkap Pola Tersarang. Untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan dilakukan uji Jarak Berganda Duncan’s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan asam laktat berbagai bentuk memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap panjang villi, tetapi memberikan pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap pH, viskositas dan jumlah villi. Penggunaan asam laktat dalam berbagai level memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap pH, jumlah villi dan panjang villi, tetapi memberikan pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap viskositas usus. pH tertinggi terdapat pada perlakuan L0P1 (5,90 ± 0,08) dan pH terendah terdapat pada L1P4 (4,95 ± 0,14). Viskositas tertinggi terdapat pada perlakuan L0P4 (1,03 ± 0,03) dan terendah terdapat pada L1P1 (1,02 ± 0,01). Jumlah villi tertinggi terdapat pada perlakuan L1P3 (61,67 ± 0,02) dan terendah terdapat pada L0P1 (50,67 ± 0,02). Panjang villi terpanjang terdapat pada perlakuan L1P3 (168,00 ± 0,07) dan terpendek terdapat pada L0P1 (110,67 ± 0,04). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan asam laktat dalam bentuk terenkapsulasi lebih baik dari bentuk cair dalam memperbaiki karakteristik usus. Penambahan asam laktat bentuk enkapsulasi pada level 0,6 % memberikan hasil yang terbaik.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2006/229/050700079
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 16 Dec 2008 09:12
Last Modified: 20 Oct 2021 08:31
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136058
[thumbnail of 050700079.pdf]
Preview
Text
050700079.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item