Lovita, AnggaSukma (2017) Struktur Komunitas Plankton Sebagai Bioindikator Perairan Di Perairan Teluk Popoh, Tulungagung, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Plankton merupakan oganisme yang melayang-melayang di dalam perairan. Memiliki ukuran mikroskopis dan memiliki pergerakan yang terbatas sehingga persebarannya dipengaruhi oleh arus. Plankton dibagi menjadi dua yaitu fitoplankton dan zooplankton. Fitoplankton merupakan plankton nabati, memegang peran penting sebagai produsen primer di perairan dan zooplankton merupakan plankton hewani, memegang peran penting sebagai konsumen pertama di perairan. Teluk Popoh merupakan perairan selatan Kabupaten Tulungagung berbagai aktivitas perekonomian terjadi disekitar teluk baik di perairan maupun di daratan sekitar teluk. Hal ini secara langsung maupun tidak langsung dapat berdampak terhadap kondisi kuaitas perairan di perairan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi parameter fisika dan kimia, struktur komunitas plankton dan hubungan antara struktur komunitas plankton dengan parameter fisika dan kimia perairan sebagai bioindikator kualitas air di perairan Teluk Popoh, Tulunggung, Jawa Timur. Penelitian dilakukan di Teluk Popoh, Tulungagung, Jawa Timur dengan tiga kali pengulangan pada tanggal 2 Juni 2016, 1 September 2016, dan 8 September 2016. Metode pengambilan sampel plankton secara vertical dan horizontal. Penentuan lokasi stasiun secara purposive sampling. Pengamatan plankton di laboratorium menggunakan Sedgewick Rafter. Analisis data meliputi kelimpahan (N), keanekaragaman (H’), keseragaman (E), dominasi (D), uji normalitas dan analisis komponen utama (PCA). Hasil penelitian di Teluk Popoh, Tulungagung, Jawa Timur didapatkan komposisi fitoplankton yang ditemukan yaitu kelas Bacillariophyceae, Dinophyceae, Chlorophyceae dan Cyanophyceae, sedangkan komposisi zooplankton yang ditemukan yaitu kelas Maxillapoda, Appendicularia, Gastropoda, Ciliatea, Holohuroidea, Ophiuroidea, dan Monogonata. Nilai kelimpahan (N) fitoplankton horizontal dan vertikal masing-masing sebesar 329.9 dan 23840.9 sell/m3. Nilai kelimpahan (N) zooplankton horizontal dan vertikal masing-masing sebesar 10.669 dan 1442,42 Ind/m3. Indeks keanekaragaman (H’) fitoplankton dan zooplankton adalah sebesar 0,76-1,18 dan 1,14-1,55. Indeks keseragaman (E) fitoplankton dan zooplankton adalah sebesar 0,22-0,36 dan 0,39-0,55. Indeks dominansi (C) fitoplankton dan zooplankton adalah sebesar 0,49-0,67 dan 0,35-0,52. Hasil analisis komponen utama, tidak adanya nilai parameter fisika-kimia perairan yang berkorelasi dengan indeks biologi plankton secara signifikan.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2017/142/051703011 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 27 Mar 2017 09:05 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 02:41 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135755 |
Preview |
Text
SKRIPSI_ANGGA_SUKMA_LOVITA_125080600111079_ILMU_KELAUTAN.pdf Download (5MB) | Preview |
Preview |
Text
ARTIKEL_SKRIPSI_ANGGA_SUKMA_LOVITA_125080600111079_ILMU_KELAUTAN.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
PKM_ANGGA_SUKMA_LOVITA_125080600111079_ILMU_KELAUTAN.pdf Download (6MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |