Kurniawan, Denny (2016) Komposisi Spesies Ikan Hasil Tangkapan Jaring Insang Dasar (Bottom Gill Net) Di Unit Pelaksana Teknis Pelabuhan Perikanan Bulu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Alat tangkap yang mendominasi di Pelabuhan Perikanan Bulu adalah alat jenis jaring yaitu purse seine, payang, dogol dan jaring insang. Berdasarkan data statistik UPT Pelabuhan Perikanan Bulu tahun 2015, jumlah alat tangkap jaring insang sebanyak 99 unit, purse seine 126 unit, payang 48 unit, dan dogol 326 unit. Jumlah alat tangkap jaring insang yang juga cukup banyak dan data komposisi spesies ikan hasil tangkapan nelayan jaring insang yang berbasis di Pelabuhan Perikanan Bulu masih belum diketahui, maka dari itu dilakukan penelitian tentang komposisi spesies ikan hasil tangkapan jaring insang dasar di Unit Pelaksana Teknis Pelabuhan Perikanan Bulu sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan kebijakan penggunaan alat tangkap jaring insang. Tujuan dari penelitian ialah untuk mengetahui spesies penyusun hasil tangkapan bottom gillnet, mengetahui variasi jumlah spesies penyusun hasil tangkap bottom gillnet, mengetahui komposisi berat dan variasi komposisi berat spesies hasil tangkapan yang berada di Pantai Kelapa, Kabupaten Tuban. Metode yang digunakan ialah metode deskriptif yang berfungsi untuk mengetahui secara langsung sampel atau data kapal yang menggunakan bottom gillnet atau spesies ikan yang tertangkap oleh kapal bottom gillnet dengan cara survei sampling secara acak. Metode analisis dilakukan dengan bantuan aplikasi Microsoft Excel yang berfungsi untuk menghitung data berat dan komposisi spesies dan aplikasi SPSS (Statistical Product and Service Solution) menggunakan analisis Uji F One-Way ANOVA digunakan untuk menghitung variasi spesies, variasi komposisi berat dan hubungan kekerabatan antar spesies (Hierarchical Clustering Analysis). Jaring insang dasar (bottom gillnet) yang digunakan oleh nelayan Pelabuhan Perikanan Bulu ialah berupa jaring monofilament dengan kapal berukuran < 2 GT (Gross Tonage) yang melakukan trip harian (one day fishing) dengan ukuran mata jaring (mesh size) 3,18 cm dan 4,45 cm. Terdapat 26 spesies yang terdiri dari 23 famili penyusun hasil tangkapan jaring insang dasar yang yang ada di Pelabuhan Perikanan Bulu, dimana ikan demersal mendominasi hasil tangkapan. Tidak terdapat variasi terhadap jumlah spesies antar kapal, dengan rata-rata spesies hasil tangkapan dalam satu kapal ialah 6-8 spesies. Komposisi berat tertinggi yaitu ikan rejung (Sillago sihama sebesar 27,8 % (113,6 kg) dan komposisi berat terendah ialah ikan pari (Dasyatis zugei) sebesar 0,3% (1,4 kg). Komposisi berat (kg) antar spesies hasil tangkapan bottom gillnet bervariasi, dimana rata-rata komposisi berat spesies ikan rejung (Sillago sihama) dan ikan selar kuning (Alepes djedaba) memiliki perbedaan yang signifikan dibandingkan dengan spesies yang lain.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2016/974/051612886 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 03 Jan 2017 10:11 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 02:12 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135680 |
Preview |
Text
DENNY_KURNIAWAN_125080200111096_ARTIKEL.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
DENNY_KURNIAWAN_125080200111096_SKRIPSI.pdf Download (4MB) | Preview |
Preview |
Text
DennyKurniawan_125080200111096_LaporanPKM.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |