ArdiPrasetyo (2016) Analisis Kelayakan Finansial Pendederan Udang Vannamei Kolam Permanen Dan Semi Terpal Di Desa Klatakan - Kabupaten Situbondo. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Salah satu produksi budidaya perikanan yang berkembang dan memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi adalah budidaya udang vannamei. Udang vannamei (Litopenaeus vannamei) merupakan salah satu jenis udang yang dapat dibudidayakan di Indonesia. Di Indonesia udang vannamei disebut juga udang putih atau udang putih amerika karena warna tubuhnya yang dominan putih dan berasal pulau di benua Amerika yaitu Pulau Hawai. Udang vannamei masuk dan mulai di budidayakan di Indonesia pada sekitar tahun 2000 dan pada awal tahun 2003 Indonesia sudah dapat memproduksi benih udang vannamei yang dirintis oleh sejumlah hatchery di Indonesia, khususnya di Situbondo dan Banyuwangi (Jawa Timur) yang memiliki cukup banyak hatchery pembenihan udang vannamei. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisi perbedaan proses produksi usaha pembenihan udang vannamei pada kolam beton permanen dan kolam semi terpal, perbedaan profitabilitas usaha pembenihan udang vannamei pada kolam beton permanen dan kolam semi terpal, serta Kelayakan finansial pendederan udang vannamei pada kolam beton permanen dan kolam semi terpal. Metode penelitian yang digunakan meliputi : partisipasi aktif yaitu membantu secara langsung dalam pemberian pakan, perawatan benih, pra panen, pasca panen, dan penjualan. Observasi yaitu mengamati dan mencatat mengenai proses pendederan udang vannamei dan keadaan lokasi penelitian. Wawancara yaitu tanya jawab secara langsung dengan pemilik kolam. Analisis yang dilakukan adalah analisis deskriptif meliputi : deskriptif kualitatif yang mencakup aspek teknis, aspek dan deskriptif kuantitatif yang mencakup aspek finansial. Dari penelitian ini diketahui bahwa : Aspek teknis pendederan udang vannamei kolam permanen dan semi terpal meliputi sarana pendederan berupa bak larva, bak penampungan, dan bak pakan kultur alami. Prasarana berupa bangunan, tenaga listrik, dan sumber air. Tahap persiapan bak/kolam pendederan adalah pembersihan, pengeringan, dan persiapan air. Penyediaan telur dilakukan dengan pemesanan di BBAP Situbondo. Perawatan larva ataupun benih dilakukan dengan cara pemberian obat dan vitamin. Tata laksana pemanenan pada pendederan adalah pra panen dan pasca panen. Analisa profitabilitas pendederan udang vannamei pada kolam permanen, yaitu : permodalan usaha meliputi modal tetap sebesar Rp.168.450.000, modal kerja sebesar Rp.81.998.000, dan modal lancar sebesar Rp.77.688.000, Penyusutan sebesar Rp.4.310.000. Pembiayaan usaha meliputi biaya tetap sebesar Rp.11.510.000 dan biaya tidak tetap sebesar Rp.70.488.000. Penerimaan sebesar Rp.128.400.000. Nilai RC ratio sebesar 1.57, rentabilitas sebesar 57%. Analisa profitabilitas pendederan udang vannamei pada kolam semi terpal, yaitu : permodalan usaha meliputi modal tetap sebesar Rp.102.350.000, modal kerja sebesar Rp.79.169.333, dan modal lancar sebesar Rp.74.416.000, Penyusutan sebesar Rp.4.753.333. Pembiayaan usaha meliputi biaya tetap sebesar Rp.11.953.333 dan biaya tidak tetap sebesar Rp.67.216.000. Penerimaan sebesar Rp.113.600.000. Nilai, RC ratio sebesar 1.43, rentabilitas sebesar 43%. Analisa kelayakan finansial pendederan udang vannamei pada kolam permanen, yaitu : NPV sebesar Rp.87.577.442, IRR sebesar Rp.26%, Net B/C sebesar 1.52 dan PP (Payback Period) sebesar 3.63 tahun. Sedangkan analisa kelayakan finansial pada kolam semi terpal, yaitu : NPV sebesar Rp.66.849.079, IRR sebesar Rp.29%, Net B/C sebesar 1.65% dan PP (Payback Period) sebesar 2.97 tahun. Dari kesimpulan tersebut, dapat dikatakan bahwa pendederan udang vannamei pada kolam permanen ataupun kolam semi terpal merupakan usaha pendederan udang vannamei yang feasible atau usaha yang menguntungkan. Melihat dari perhitungan kelayakan finansial antara kolam permanen dan kolam semi terpal, pendederan pada kolam permanen memiliki nilai rekomendasi untuk dilakukan, melihat analisis sensitifitas pendederan dari kolam permanen dan melihat lebih baik dari kolam semi terpal. Hasil analisis sensitivitas dengan scenario biaya naik 30% mengahsilkan pada kolam permanen NPV sebesar Rp.-33.9407.000, Net B/C 0.98, IRR sebsar 10%, dan PP 7.73. Sedangkan semi terpal mengahsilkan NPV sebesar Rp-20.931.431Net, B/C 0.80, IRR 5%, dan PP 9.58. Scenario penerimaan turun -20% menghasilkan NPV sebesar Rp-7.333.194, Net B/C 0.96, IRR 10%, PP 8.13. Sedangkan pada semi terpal terjadi perubahan NPV sebesar Rp-17.121.701, Net B/C 0.83, IRR 6%, dan PP 8.74. Kemudia dengan scenario biaya naik 15% dan penerimaan turun -10% terjadi perubahan pada kolam permanenen NPV sebesar Rp-5.336.301, Net B/C 0.97, IRR 10%, PP 7.92, dan pada kolam semi terpal perubahan yang terjadi adalah NPV Rp-19.026.566, Net B/C 0.81, IRR 6%, dan PP 9.14. Berdasarakan pada penelitian yang telah dilakukan, saya selaku penulis ingin memberikan beberapa saran kepada : 1. Akademisi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan untuk terus melakukan riset dan pengembangan pada budidaya perikanan khususnya tentang pendederan udang vannamei, serta menginformasikan kepada pelaku-pelaku usaha budidaya. 2. Instansi ataupun Dinas Pemerintahan yang berpartisipasi dalam pengelolaan bidang perikanan untuk dapat menfasilitasi dan bekerja sama dengan pelaku usaha budidaya sebagai bagian dari kearifan kerja. 3. Pelaku usaha ataupun penduduk pesisir yang diharapkan diberi kesempatan untuk membaca penelitian ini guna menjadi pertimbangan dalam mengambil keputusan dalam kegiatan usaha budidaya udang vannamei, saya penulis jugs ingin menyampaikan saran agar pelaku usaha budidaya khususnya pendederan udang vannamei dan seluruh penduduk pesisir dengan kegiatan usaha budidayanya untuk tidak lupa menjaga kelestarian lingkungan sebagai bagian dari tanggung jawab bersama.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2016/727/051608280 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
| Depositing User: | Sugiantoro |
| Date Deposited: | 20 Oct 2016 13:58 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 13:23 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135475 |
Preview |
Text
ARTIKEL_SKRIPSI.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
LAPORAN_SKRIPSI.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |