Studi Efektivitas Rumput Laut Eucheuma Cottonii Dan Sargassum Cristaefolium Dalam Menyerap Logam Berat Kadmium (Cd)

CaturSugiarto (2016) Studi Efektivitas Rumput Laut Eucheuma Cottonii Dan Sargassum Cristaefolium Dalam Menyerap Logam Berat Kadmium (Cd). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Masalah pencemaran akibat adanya pembuangan limbah industri maupun aktivitas-aktivitas lain di sekitar perairan telah menjadi permasalah yang cukup serius di Indonesia. Salah satu limbah yang sulit didegradasi keberadaanya adalah limbah logam berat. Salah satu logam berat yang penyebarannya cukup luas adalah logam berat kadmium. Salah satu upaya untuk meminimalisir keberadaan logam berat adalah dengan memanfaatkan rumput laut sebagai biosorben. Penelitian sebelumnya menunjukkan genus rumput laut seperti Eucheuma dan Sargassum dapat digunakan sebagai absorben terhadap logam berat, oleh sebab itu perlu adanya suatu penelitian mengenai efektivitas dari rumput laut jenis Eucheuma cottonii dan Sargassum cristaefolium dalam menyerap logam berat Cd, sehingga nantinya dapat diketahui spesies mana yang lebih efektif digunakan dalam pemulihan lingkungan perairan yang tercemar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan absorbansi rumput laut Eucheuma cottonii dan Sargassum cristaefolium terhadap paparan logam berat kadmium, potensinya sebagai absorben logam berat kadmium di perairan, serta mengetahui efektivitas antara kedua spesies dalam menyerap logam berat kadmium. Kegiatan penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Reproduksi Ikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unversitas Brawijaya Malang. Adapun uji analisis kandungan logam berat dilakukan di Laboratorium Kimia Universitas Negeri Malang. Pelaksanaan penelitian ini dimulai pada bulan Maret hingga April 2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Prosedur penelitian ini antara lain pembuatan larutan stok Cd 1000 ppm, pemberian perlakuan dan pengamatan kualitas air (suhu, salinitas, pH, dan DO) selama 10 hari, serta uji kandungan logam berat di air dan rumput laut pada awal dan akhir penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase penurunan logam berat Cd di air pada rumput laut Eucheuma cottonii yakni sebesar 53,8% sedangkan pada rumput laut Sargassum cristaefolium yakni sebesar 56,9%. Persentase penyerapan rumput laut Eucheuma cottonii sebesar 97,4% sedangkan Sargassum cristaefolium sebesar 99,1%. Secara statistik (ANOVA dan BNT) rumput laut Eucheuma cottonii dan Sargassum cristaefolium memiliki perbedaan terhadap penyerapan logam berat Cd. Nilai BCF menunjukkan bahwa kedua rumput laut termasuk dalam kategori tanaman metal excluder (BCF < 1). Berdasarkan hasil penelitian ini, nilai penurunan dan penyerapan logam berat Cd Sargassum cristaefolium lebih besar dibandingkan dengan Eucheuma cottonii sehingga dapat diasumsikan bahwa rumput laut Sargassum cristaefolium memiliki kemampuan menyerap logam berat Cd lebih efektif dibandingkan Eucheuma cottonii.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2016/492/051608045
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 20 Oct 2016 13:34
Last Modified: 20 Oct 2021 10:39
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135203
[thumbnail of Laporan_Skripsi_Catur_Sugiarto_125080601111058.pdf]
Preview
Text
Laporan_Skripsi_Catur_Sugiarto_125080601111058.pdf

Download (3MB) | Preview
[thumbnail of Artikel_Skripsi_Catur_Sugiarto_125080601111058.pdf]
Preview
Text
Artikel_Skripsi_Catur_Sugiarto_125080601111058.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item