Pengaruh Perbedaan Ketebalan Media Ampas Tahu terhadap Kandungan Gizi Cacing Tanah Lokal (Perionyx Sp.)

Dharma, IMadeKrisnaArya (2016) Pengaruh Perbedaan Ketebalan Media Ampas Tahu terhadap Kandungan Gizi Cacing Tanah Lokal (Perionyx Sp.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Produksi perikanan Indonesia mengalami peningkatan di tahun 2009 yang sebelumnya yaitu 816.350 ton, namun nilai produksi perikanan di dunia sebesar 5.099.355 ton. Hal ini dapat dijadikan sebagai pendorong untuk mengembangkan produksi perikanan. Pembenihan merupakan titik awal dalam usaha pengembangan usaha budidaya karena usaha ini berkaitan erat dengan ketersediaan faktor produksi yang memegang peranan kunci agar usaha budidaya dapat berjalan. Pada tahap pembenihan biasanya masih terdapat kendala-kendala tertentu didalamnya. Salah satu kendala yang dirasakan cukup serius untuk mengatasi masalah mortalitas larva ikan adalah kurangnya ketersediaan pakan alami, baik dalam jumlah maupun mutunya (jenis, ukuran, nilai gizi dan kecocokan bagi kultivan). Secara kualitatif pakan ikan alami tidak dapat digantikan dengan pakan ikan buatan sehingga pakan yang tidak cocok dapat menyebabkan tingginya mortalitas ikan. Nilai tukar rupiah yang turun terhadap dolar Amerika Serikat menyebabkan harga pakan tersebut meningkat sehingga sulit dijangkau peternak dan petani. Pemberian pakan ikan yang berasal dari tepung ikan dengan dosis yang berlebihan juga dapat menyebabkan kematian. Pemanfaatan cacing tanah sebagai pakan ikan didasarkan hasil penelitian yang menyatakan bahwa cacing tanah memiliki kandungan protein, lemak dan mineral yang sangat tinggi. Kualitas protein cacing tanah olahan yang lebih tinggi daripada protein daging maupun ikan membuat cacing tanah sangat berpeluang sebagai bahan pakan ikan. Tepung cacing tanah pernah dilaporkan juga mampu menekan pengaruh racun pada ternak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan gizi cacing tanah (Perionyx sp.) yang terbaik dengan menggunakan media hidup dari limbah ampas tahu yang memiliki perbedaan ketebalan. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium Reproduksi Ikan, Pemuliaan Ikan dan Pembenihan Ikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang pada tanggal 18 April – 18 Oktober 2015. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen. Rancangan Percobaan yang digunakan yaitu Rancangan Accak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 3 perlakuan dengan 4 ulangan yaitu (1) Perlakuan A : menggunakan ampas tahu dengan ketebalan media 5 cm, (2) Perlakuan B : menggunakan ampas tahu dengan ketebalan media 10 cm, (3) Perlakuan C : menggunakan ampas tahu dengan ketebalan media 15 cm dan (4) Perlakuan D : menggunakan ampas tahu dengan ketebalan media 20 cm. Parameter utama yang diamati dalam penelitian ini adalah kadar protein kasar dan lemak kasar. Parameter penunjang adalah pengukuran kualitas media yang meliputi pengukuran suhu, pH (derajat keasaman) dan kelembapan. 5 Hasil dari penelitian media terbaik di dapatkan pada perlakuan B dengan menggunakan media ampas tahu ketebalan 10 cm dengan kandungan protein kasar 67,53 % dan lemak kasar sebesar 11,00 % bebeda dengan perlakuan D dengan menggunakan media ampas tahu ketebalan 20 cm mendapatkan hasil kadar protein kasar terendah yaitu 66,23 % dan lemak kasar terendah yaitu 10,58 %. Disimpulkan bahwa perbedaan media budidaya dengan menggunakan media amapas tahu yang berbeda ketebalan memberikan pengaruh nyata terhadap penambahan nilai kandungan protein kasar dan lemak kasar cacing tanah lokal (Perionyx sp.). Adapun parameter kualitas (suhu, pH dan kelembaban) media pada masing-masing perlakuan memberikan nilai optimum untuk pemeliharaan cacing tanah lokal (Perionyx sp.). Penelitian lanjutan disarankan menggunakan jenis cacing yang berbeda dalam penggunaan ampas tahu sebagai media budidaya cacing tanah untuk memenuhi kebutuhan protein pada pakan sebagai landasan dalam meningkatkan nilai jual cacing tanah.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2016/45/051603669
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Indah Nurul Afifah
Date Deposited: 03 May 2016 09:33
Last Modified: 20 Oct 2021 13:14
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135155
[thumbnail of SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item