Kajian Teknis Dan Ekonomis Alat Tangkap Jaring Udang (Bottom Gillnet Monofilament) Di Perairan Tambakrejo Kabupaten Blitar

AfikNurFatimah (2016) Kajian Teknis Dan Ekonomis Alat Tangkap Jaring Udang (Bottom Gillnet Monofilament) Di Perairan Tambakrejo Kabupaten Blitar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Provinsi Jawa Timur adalah provinsi di Indonesia yang memiliki potensi kelautan dan perikanan yang cukup besar salah satu daerah yang perikanannya cukup potensial adalah perairan Tambakrejo yang yang terletak di pesisir selatan Kabupaten Blitar (Fidiawati, 2010). Pemanfaatan sumberdaya perikanan laut (tangkap) di perairan Tambakrejo Kabupaten Blitar khususnya yang menggunakan alat tangkap jaring udang (bottom gillnet monofilament) sampai saat ini masih didominasi oleh usaha perikanan yang umumnya memiliki karakteristik skala usaha kecil, aplikasi teknologi yang sederhana, jangkauan penangkapan yang terbatas di sekitar pantai dan produktivitas yang relatif masih rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan faktor teknis dan ekonomis yang berpengaruh terhadap hasil tangkapan jaring udang dan menganalisis seberapa besar pengaruh yang terjadi dari masing-masing faktor produksi terhadap hasil tangkapan jaring udang yang ada di perairan Tambakrejo Kabupaten Blitar. Pada Penelitian ini mengambil data primer dan data sekunder. Data primer berupa data hasil produksi dan faktor-faktor yang mempengaruhi produksi antara serta data investasi dan biaya pada usaha periknan tangkap, sedangkan data sekunder meliputi kondisi keadaan penelitian, data di ambil dengan cara wawancara dan dari dokumen instansi setempat maupun jurnal. Aspek teknis antara lain lama perendaman (immersing) alat tangkap, pengalaman nahkoda, jumlah Anak Buah Kapal (ABK), daya mesin, ukuran kapal, dan luas jarring di analisis menggunakan regresi linear berganda dan analisis persamaan Cobb-Douglas, sedangkan aspek ekonomis di analisis dengan menggunakan rumus Break Event Point (BEP), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR) dan Payback Periode (PP). Hasil uji Autokorelasi dan Multikolinearitas dengan metode Durbin-Watson tidak ada korelasi masing masing variable. Hasil analisis dengan menggunakan regresi linear berganda dianalisis dengan uji F maka variable yang digunakan berpengaruh pada hasil produksi jaring udang, sedangkan pada uji T hanya lama perendaman jarring yang berpengaruh signifikan. Pada aspek ekonomis, secara keseluruhan dari dua puluh usaha perikanan tangkap jaring udang yang ada di perairan Tambkrejo dapat dikatakan layak dan dapat dikembangkan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2016/359/051606475
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 10 Aug 2016 08:46
Last Modified: 20 Oct 2021 11:43
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135052
[thumbnail of BAB_1,2,3,4,5_dapus,lampiran.pdf]
Preview
Text
BAB_1,2,3,4,5_dapus,lampiran.pdf

Download (4MB) | Preview
[thumbnail of KOVER_DAN_LEMBAR_PENGESAHN.pdf]
Preview
Text
KOVER_DAN_LEMBAR_PENGESAHN.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of KOVER.pdf]
Preview
Text
KOVER.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item