Perubahan Struktur Jaringan Insang Dan Lambung Kijing Taiwan (Anodonta Woodiana) Terhadap Dosis Pemaparan Timbal Nitrat (Pb(No3)2) Yang Berbeda.

BaghazDSP, Renanda (2015) Perubahan Struktur Jaringan Insang Dan Lambung Kijing Taiwan (Anodonta Woodiana) Terhadap Dosis Pemaparan Timbal Nitrat (Pb(No3)2) Yang Berbeda. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Timbal Memiliki Racun Yang Bersifat Kumulatif Yaitu Timbul Apabila Terakumulasi Dalam Jumlah Yang Cukup Besar Dalam Tubuh. Kijing Taiwan (Anodonta Woodiana) Sebagai Bioinkator Mampu Mengakumulasi Logam Berat Yang Mampu Menyebabkan Keracunan Dan Terjadi Perubahan Jaringan Pada Beberapa Organ Vital Seperti Insang Dan Lambung. Analisis Histologi Dapat Digunakan Untuk Mengetahui Kondisi Kesehatan Kijing Taiwan Melalui Perubahan Struktur Yang Terjadi Pada Organ-Organ Yang Menjadi Sasaran Utama Dari Bahan Pencemar Seperti Insang Dan Lambung. Tujuan Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Perbandingan Struktur Jaringan Insang Dan Lambung Kijing Taiwan Yang Terpapar Logam Berat Timbal Nitrat (Pb(No3)2) Dengan Konsentrasi Yang Berbeda Yaitu 0 Ppm, 10 Ppm, 20 Ppm Dan 30 Ppm. Metode Yang Digunakan Adalah Metode Eksperimen Dengan Pengamatan Perubahan Yang Terjadi Pada Jaringan Insang Dan Lambung Kijing Taiwan Yang Terpapar Timbal Nitrat (Pb(No3)2) Dengan Konsentrasi Yaitu 0 Ppm, 10 Ppm, 20 Ppm Dan 30 Ppm Melalui Analisis Histopatologi Dan Sebagai Parameter Pendukung Adalah Parameter Kualitas Air Yaitu Meliputi Suhu, Oksigen Terlarut (Do) Serta Derajat Keasaman (Ph). Pada Dosis Pemaparan 0 Ppm Jaringan Insang Dan Lambung Meliputi Epitel Lambung Dan Digestive Diverticula Tidak Mengalami Kerusakan Atau Perubahan Struktur Jaringan. Pada Dosis Pemaparan10 Ppm Belum Terjadi Kerusakan Yang Parah Yakni Jaringan Insang Mengalami Edema Rata-Rata Sebesar 15,5 Sedangkan Epitel Lambung Dan Digestive Diverticula Mengalami Hiperplasia, Fusi, Edema Dan Hyperplasia, Edema Dengan Rata-Rata Sebesar 4,5%; 2,5%; 4%; Dan 3,4%; 4%. Pada Dosis 20 Ppm Terlihat Terjadi Kerusakan Yang Cukup Parah Dengan Terjadinya Penyusutan, Pada Jaringan Insang Mengalami Lisis, Hiperplasia, Edema, Atropi Dengan Rata-Rata Sebesar 2%; 7%; 18,5%; 6,5%; Sedangkan Epitel Lambung Dan Digestive Diverticula Mengalami Lisis, Hiperplaisa, Fusi, Edema, Atropi Dan Lisis, Hiperplasia, Edema, Atropi Dengan Rata-Rata Sebesar 2,5%; 8%; 7%; 5%; 3,5% Dan 0,5%; 5,5%; 5,5%, 6%. Pada Dosis 30 Ppm Terjadi Kerusakan Tertinggi Yakni Jaringan Insang Mengalami Lisis, Hiperplasia, Edema, Atropi, Nekrosis Dengan Rata-Rata Sebesar 4,5%; 6%; 12,5%; 5,5%; 16%, Sedangkan Epitel Lambung Dan Digestive Diverticula Mengalami Lisis, Hiperplasia, Fusi, Edema, Atropi Nekrosis Dan Lisis, Hiperplasia, Edema, Atropi, Nekrosis Dengan Rata-Rata Sebesar 5%; 9%; 15%; 7,5%; 4,5%; 9%; Dan 1,5%; 4%; 3%; 4%;7,5%. Hasil Pengukuran Parameter Kualitas Air Didapatkan Nilai Suhu Berkisar 25,6– 25,9°C, Ph Sebesar 7, Serta Do Berkisar 6,3-6,6 Mg/L Yang Merupakan Nilai Yang Masih Dalam Kisaran Yang Baik Untuk Kehidupan Kijing Taiwan. Dari Data Hasil Penelitian Ini Dapat Diketahui Jika Konsentrasi Timbal Melebihi 30 Ppm Maka Akan Menyebabkan Kerusakan Parah Pada Struktur Jaringan Insang Dan Lambung Kijing Taiwan Sehingga Menyebabkan Kehilangan Fungsinya Dan Biota Tersebut Tak Dapat Bertahan Hidup Lebih Lama Atau Akan Mengalami Kematian Oleh Sebab Itu Perlu Dilakukan Penelitian Lebih Lanjut Pada Jaringan Hati, Ginjal Dan Hemosit Mengenai Perkembangan Perubahan Struktur Jaringan Berdasarkan Waktu.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2015/80/051502334
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 24 Mar 2015 13:48
Last Modified: 20 Oct 2021 16:10
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134693
[thumbnail of 7._DAFTAR_ISI.pdf]
Preview
Text
7._DAFTAR_ISI.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 8._daftar_tabel.pdf]
Preview
Text
8._daftar_tabel.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 11._isi_laporan.pdf]
Preview
Text
11._isi_laporan.pdf

Download (4MB) | Preview
[thumbnail of 12._DAFTAR_PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
12._DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 9._Daftar_Gambar.pdf]
Preview
Text
9._Daftar_Gambar.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 13._Lampiran.pdf]
Preview
Text
13._Lampiran.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of 1._cover,halaman_judul.pdf]
Preview
Text
1._cover,halaman_judul.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 3._PERNYATAAN_ORISINALITAS.pdf]
Preview
Text
3._PERNYATAAN_ORISINALITAS.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 2._lembar_pengesahan.pdf]
Preview
Text
2._lembar_pengesahan.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 4._UCAPAN_TERIMA_KASIH_fix.pdf]
Preview
Text
4._UCAPAN_TERIMA_KASIH_fix.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 6.KATA_PENGANTAR.pdf]
Preview
Text
6.KATA_PENGANTAR.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item