Studi Ekologi Ikan Endemik Lempuk (Gobiopterus spp.) Di Ranu Grati Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur

Rukmana, DessyNufikhasari (2015) Studi Ekologi Ikan Endemik Lempuk (Gobiopterus spp.) Di Ranu Grati Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ranu Grati merupakan danau tektonik yang berjarak 16 km dari arah timur Kota Pasuruan, Jawa Timur. Ranu Grati terletak di Desa Ranuklindungan, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan. Luasnya kurang lebih 198 hektar, Kecamatan Grati terletak pada dataran rendah dengan ketinggian antara 6-91 m di atas permukaan laut dan merupakan daerah yang subur (Pemerintahan Kabupaten Pasuruan, 2006). Ranu Grati atau Danau Grati terletak di antara 3 desa yaitu Desa Sumberdawesari, Desa Ranuklindungan, dan Desa Grati tunon, Kecamatan Grati. Ranu Grati terletak tidak jauh di sebelah selatan pantai utara, di antara ruas jalan Pasuruan – Probolinggo. Ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) merupakan salah satu ikan endemik yang ada di Ranu Grati. Studi pendahuluan menunjukan bahwa populasi ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) terdistribusi luas dikawasan tengah danau. Hal tersebut mengindikasikan bahwa secara ekologi, ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) memiliki posisi penting dalam struktur komunitas di Ranu Grati. Ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) merupakan konsumen tingkat satu dan planktonivora utama yang mendukung keberadaan organisme-organisme konsumen tingkat selanjutnya dalam rantai makanan di Ranu Grati. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui biologi dan ekologi ikan endemik Lempuk (Gobiopterus spp.), serta untuk mengetahui kualitas perairan yang ada di Ranu Grati, Desa Ranuklindungan, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode diskriptif, yaitu metode yang mendeskripsikan atau menggambarkan tentang situasi atau kejadian-kejadian. Metode ini bertujuan untuk membuat penggambaran secara sistematis, nyata dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau daerah tertentu (Suryabarata, 1994). Dimana pengambilan sampel dilakukan di dua stasiun, stasiun pertama berada di daerah tengah danau dan stasiun kedua berada di dekat karamba jaring apung (KJA). Sumber data penelitian yaitu berasal dari data primer yang terdiri dari observasi, wawancara dan partisipasi aktif, serta data sekunder berupa data dari pemerintahan Kabupaten Pasuruan. Pengamatan penelitian ini menggunakan 2 stasiun dengan titik pengambilan sampel yang berbeda berada pada daerah yang terdapat ikan Lempuk (Gobiopterus spp.). Pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan sebanyak dua kali pengulangan dengan interval waktu satu kali dalam dua minggu. Pengambilan ikan endemik Lempuk dan pegambilan parameter kualitas air dilakukan 3 kali dalam 1 hari yaitu pagi pukul 08.00 WIB, siang hari pada pukul 14.00 WIB, dan waktu malam hari pada pukul 20.00 WIB. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah hasil tangkapan ikan endimik Lempuk (Gobiopterus spp.), serta untuk mengetahui kualitas perairan yang ada di Ranu Grati, Desa Ranuklindungan, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan. Hasil pengamatan data kualitas air yaitu didapatkan hasil: parameter kualitas air (Biologi) plankton yang ada di kawasan ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) itu berada terdapat 2 devisi fitoplankton diantaranya devisi Chlorophyta dan v devisi Chrysophyta, sedangkan zooplankton terdapat 3 filum yaitu filum Arthropoda, filum Protozoa, dan filum Rotifera. Parameter kualitas air (Fisika dan Kimia) yang ada di kawasan ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) didapatkan hasil rata – rata dari stasiun 1 dan stasiun 2 yaitu: suhu 29 – 31 0C, kecerahan berkisar 56,25 – 80,5 cm, pH kisaran normal 7, DO 2,82 – 6,10 mg/l, CO2 5,9 – 13,9 mg/l, dan nilai TOM 10,16 – 20,12 mg/l. Hasil tangkapan ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) tipe 1 pada minggu pertama (pengamatan ke-1 pada tanggal 21 Juni 2015) yaitu stasiun 1 didapatkan hasil 9 kg/rumpon ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) tipe 1 dan stasiun 2 didapatkan hasil 5 kg/rumpon ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) tipe 1. Sedangkan pada minggu kedua (pengamatan ke-2 pada tanggal 28 Juni 2015) yaitu stasiun 1 didapatkan hasil 7 kg/rumpon ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) tipe 1 dan stasiun 2 didapatkan hasil 4 kg/rumpon ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) tipe 1. Sedangkan hasil tangkapan ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) tipe 2 pada minggu pertama (pengamatan ke-1 pada tanggal 21 Juni 2015) yaitu stasiun 1 didapatkan hasil 5 kg/rumpon ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) tipe 2 dan stasiun 2 didapatkan hasil 4 kg/rumpon ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) tipe 2. Sedangkan pada minggu kedua (pengamatan ke-2 pada tanggal 28 Juni 2015) yaitu stasiun 1 didapatkan hasil 3 kg/rumpon ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) tipe 2 dan stasiun 2 didapatkan hasil 3 kg/rumpon ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) tipe 2. Ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) banyak ditemukan di daerah stasiun 1, hal ini menunjukkan bahwa ikan Lempuk (Gobiopterus spp.) ini habitatnya sangat dipengaruhi oleh kualitas air, karena pada daerah tengah danau tidak banyak aktivitas manusia seperti budidaya KJA,dan limbah domestik. Parameter biologi menunjukan bahwa fitoplankton relatif tinggi ditemukan di stasiun 1 (daerah tengah perairan) dibandingkan dengan di stasiun 2 (daerah dekat dengan budidaya KJA).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2015/759/051600452
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Indah Nurul Afifah
Date Deposited: 01 Feb 2016 10:08
Last Modified: 20 Oct 2021 15:30
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134647
[thumbnail of LAPORAN_SKRIPSI_DESSY_NR_115080101111014.pdf]
Preview
Text
LAPORAN_SKRIPSI_DESSY_NR_115080101111014.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item