Pengaruh Konsentrasi Karagenan Eucheuma spinossum dan Kitosan Mix Sebagai Bahan Pengenkapsulat Terhadap Viabilitas Lactobacillus acidophillus dan Bifidobacterium bifidum

Rakhmanda, AlifianyAsyifa (2015) Pengaruh Konsentrasi Karagenan Eucheuma spinossum dan Kitosan Mix Sebagai Bahan Pengenkapsulat Terhadap Viabilitas Lactobacillus acidophillus dan Bifidobacterium bifidum. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Bakteri probiotik merupakan mikroflora alami yang terdapat pada saluran pencernaan. Bakteri probiotik ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah pertumbuhan bakteri patogen. Efek meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah pertumbuhan bakteri patogen tersebut muncul jika jumlah bakteri hidup sampai di saluran pencernaan lebih dari 106 CFU/g atau 106 CFU/mL. Salah satu bakteri probiotik yaitu Lactobacillus acidophilus dan Bifidobacterium bifidum. Banyak informasi yang menyebutkan bahwa daya tahan hidup L. acidophilus dan B. bifidum sangat rendah dan rentan, sehingga manfaat dari bakteri probiotik ini tidak dapat dirasakan sepenuhnya. Oleh sebab itu diperlukan adanya teknologi untuk mempertahankan daya tahan hidup dan viabilitas dari bakteri probiotik sehingga dapat dirasakan manfaatnya. Teknologi yang dapat digunakan untuk mempertahankan daya tahan hidup bakteri probiotik salah satunya adalah dengan cara enkapsulasi. Enkapsulasi dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu dengan metode atomisasi, ekstruksi dan emulsifikasi. Gabungan antara metode ekstruksi dan emulsifikasi salah satunya adalah metode gel partikel. Metode gel partikel mampu mengenkapsulasi L. acidophilus dan B.. Mikroenkapsulasi merupakan proses pelapisan suatu partikel inti dengan bahan atau material lainnya. Material yang umumnya digunakan adalah berupa gum arab, maltodekstrin, natrium kaseinat, gelatin, sirup glukosa padat dan beberapa bahan turunan pati, alginat, gellan gum dan xanthan gum, karaginan, cellulose asetat phthalate, kitosan, pati, gelatin dan protein susu Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen yang dibagi menjadi dua tahap, yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Metode eksperimen dilakukan untuk mengetahui sebab akibat dua variabel atau lebih, dengan mengendalikan pengaruh dari variabel lain. Penelitian ini dilakukan dengan penelitian yang berjenis Rancangan Acak Lengkap (RAL) sederhana yang kemudian dilanjutkan dengan ANOVA dan uji BNT ( Beda Nyata Terkecil). Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan campuran iota karaginan dan kitosan dengan perbandingan 25%:75% berpengaruh terhadap viabilitas L. acidophilus dan B. bifidum dibuktikan dengan hasil tertinggi sebesar 6,4103 CFU/g dan 6,7013 CFU/g.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2015/707/051600400
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Indah Nurul Afifah
Date Deposited: 04 Feb 2016 14:03
Last Modified: 20 Oct 2021 14:40
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134590
[thumbnail of LAPORAN.pdf]
Preview
Text
LAPORAN.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item