Kemampuan Tanaman Genjer (Limnocharis Flava) Dalam Mengurangi Kadar Chromium (Cr) Dari Buangan Limbah Cair Pabrik Penyamakan Kulit

Ayu, RatriDiahP (2015) Kemampuan Tanaman Genjer (Limnocharis Flava) Dalam Mengurangi Kadar Chromium (Cr) Dari Buangan Limbah Cair Pabrik Penyamakan Kulit. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Salah satu keberadaan industri yang ada di Kota Malang adalah Industri penyamakan kulit, dimana industri tersebut mengolah kulit mentah menjadi kulit jadi yang bisa digunakan oleh manusia. Terdapat kekurangan dalam proses pengolahan tersebut dikarenakan limbah yang dihasilkan oleh proses penyamakan kulit mengandung bahan kimia yang berbahaya yaitu mengandung krom (Cr) baik dalam limbah padat maupun cair. Salah satu metode remediasi yang dapat digunakan untuk menanggulangi pencemaran adalah fitoremidiasi. Fitoremediasi merupakan teknik pemulihan lahan tercemar dengan menggunakan tumbuhan untuk menyerap, mendegradasi, dan mentransformasi bahan pencemar baik itu logam berat maupun senyawa organik. Tanaman Genjer (Limnocharis flava) dipilih karena mudah ditemukan dan mempunyai kemampuan untuk menyerap kandungan logam berat yang ada di perairan. Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui laju penyerapan dari penggunaan tanaman air yaitu Genjer (Limnocharis flava) dalam mengurangi kandungan logam berat krom (Cr) yang berasal dari limbah cair industri penyamakan kulit. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Juli hingga September dengan menggunakan metode eksperimen dengan rancangan acak lengkap (RAL) Tersarang dengan 4 perlakuan serta 3 kali ulangan. Perlakuan dari penelitian ini adalah pemberian bobot tanaman genjer yang berbeda pada tiap bak bak plastik percobaan yang telah diberi limbah penyamakan kulit sebesar 0,75 liter ditambah dengan pengenceran dengan air PDAM sebanyak 4,25 liter. Dengan perbedaan bobot sebesar A (100 gr), B (200 gr), C (300 gr) dan D (400 gr). Data primer diambil dari penurunan kandungan kromium (Cr) serta parameter kualitas air yaitu suhu, pH, Oksigen Terlarut (DO), Karbondioksida (CO2). Hasil penelitian diperoleh konsentrasi logam berat kromium (Cr) dalam air selama 8 hari penelitian mengalami penurunan konsentrasi logam berat yaitu pada awal penelitian sebesar 1,9081 ppm turun menjadi 0,3781 ppm dengan penggunaan berat genjer sebesar 300 gr pada hari ke 8 sedangkan untuk yang paling sedikit mengurangi kandungan logam berat kromium (Cr) adalah pada berat tanaman 100 gr pada hari ke 8 sebesar 0,6139 ppm. Selain itu konsentrasi logam berat kromium (Cr) pada tanaman genjer penyerapan yang paling tinggi pada perlakuan dengan bobot genjer sebesar 300 gr dengan konsentrasi awal sebesar 0 ppm naik menjadi 1,4391 ppm. Kemudian penyerapan paling kecil pada perlakuan dengan bobot genjer sebesar 100 gr dengan konsentrasi awal 0 ppm kemudian naik menjadi 0,0251 ppm. Sedangkan untuk kualitas air suhu berkisar antara 23,8º C – 27,2º C, pH berkisar antara 5,49 – 6,66, Oksigen terlarut (DO) berkisar antara 3,19 mg/l – 9,72 mg/l dan Karbon Dioksida (CO2) berkisar antara 11 mg/l – 25,2 mg/l. Hasil uji F pada penurunan logam berat kromium dalam air menunjukkan bahwa perlakuan pada tanaman genjer tidak berpengaruh nyata hal ini dapat dilihat dari F hitung (1,9896) < Ftabel 1% (2,8387) < Ftabel 5% (4,3125). Tetapi waktu dalam perlakuan memberikan pengaruh sangat nyata, hal ini dapat dilihat dari F hitung (6,7013) > FTabel 1% (2,4844) > FTabel 5% (1,9037) Kemudian hasil uji F pada penyerapan logam berat kromium pada tanaman genjer menunjukkan perlakuan pada tanaman genjer (Limnocharis flava) tidak ii berpengaruh nyata terhadap menyerap logam berat kromium (Cr). Hal ini dapat dilihat dari F hitung (2,8166) < Ftabel 1% (4,3125) < 5% (2,8387). Tetapi waktu dalam perlakuan memberikan pengaruh sangat nyata, hal ini dapat dilihat dari F hitung (47,2375) > FTabel 1% (2,4844) > FTabel 5% (1,9037). Kesimpulan yang dapat disampaikan adalah tanaman genjer dapat menyerap kandungan logam berat kromium (Cr) dan kualitas air ini masih sesuai untuk berkembangnya tanaman genjer. Saran yang dapat diberikan adalah dapat dijadikan informasi terbaru dalam mengurangi limbah kromium (Cr) dengan penggunanan tanaman air.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2015/648/0051600318
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Indah Nurul Afifah
Date Deposited: 12 Feb 2016 09:32
Last Modified: 20 Oct 2021 13:39
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134530
[thumbnail of Skripsi_Ratri_Diah_P._Ayu_115080100111002.pdf]
Preview
Text
Skripsi_Ratri_Diah_P._Ayu_115080100111002.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item