Ningrum, NoviChristya (2015) Perbandingan Penambahan Jenis Dan Konsentrasi Plasticizer Yang Berbeda Terhadap Karakteristik Edible Film Berbahan Mix Kappa-Iota Karagenan Dan Alginat. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Rumput laut merah mengandung berbagai jenis polisakarida. Salah satunya yaitu karagenan yang merupakan polisakarida hasil ekstraksi beberapa jenis rumput laut merah. Jenis kappa karagenan bersifat memberikan gel yang kuat dan rapuh dengan sifat sineresis air sedangkan iota karagenan bersifat membentuk gel lembut termoreversibel, dan alginat yaitu bahan hidrokoloid polisakarida bersifat kaku, pembentuk gel, dan koloid. Karagenan dan alginat dapat digunakan sebagai komponen pelapis pangan atau bahan pembentuk edible film. Edible film adalah lapisan tipis yang dibuat dari bahan yang dapat dimakan dan digunakan untuk melapisi makanan (coating), sebagai barrier terhadap transfer massa. Edible film yang biasanya dibuat dari bahan hidrokoloid memiliki sifat mekanis yang baik, namun tidak efisien sebagai penahan uap air karena bersifat hidrofilik. Sifat fisik yang menentukan kualitas dan karakteristik edible film antara lain pemanjangan (elongation), kuat tarik (tensile strength), ketebalan (thickness), laju transmisi uap air, dan kadar air. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana perbandingan dan pengaruh penggunaan jenis dan konsentrasi plasticizer yang berbeda terhadap karakteristik edible film yang baik dan berapa konsentrasi plasticizer yang tepat untuk menghasilkan karakteristik edible film yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan penggunaan jenis dan konsentrasi plasticizer yaitu gliserol dan sorbitol yang berbeda pada pembuatan edible film dan untuk mengetahui konsentrasi plasticizer yang tepat untuk menghasilkan karakteristik edible film berbahan mix kappa iota karagenan dan alginat yang baik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen yang dibagi menjadi dua tahap, yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Metode eksperimen dilakukan untuk mengetahui sebab akibat dua variabel atau lebih, dengan mengendalikan pengaruh dari variabel lain. Hasil perlakuan terpilih dari penelitian ini adalah perlakuan A1B1 yaitu edible film dengan plasticizer sorbitol 1.5% (1.5 mL), dengan hasil nilai karakteristik yaitu: nilai kadar air 1.92%, nilai transmisi uap air 48.89 gram/m2.24jam, nilai ketebalan 77.82 μm, nilai pemanjangan 20.39%, dan nilai kuat tarik 8.14 N/mm2. Hasil uji analisa SEM menunjukkan bentuk morfologi permukaan edible film yang kurang halus dan tidak merata. Dari hasil perhitungan menggunakan ANOVA dan uji lanjut Duncan α= 0,05 sebesar 95 % menunjukkan bahwa H0 ditolak artinya penggunaan jenis dan konsentrasi plasticizer berbeda dalam pembuatan edible film memiliki pengaruh terhadap karakteristik edible film. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan 2 jenis plasticizer yang berbeda (gliserol dan sorbitol) memberikan pengaruh peningkatan terhadap karakteristik kimia dan fisik edible film yaitu kuat tarik dan pemanjangan. Serta memberikan pengaruh penurunan terhadap ketebalan, laju transmisi uap air, dan kadar air pada edible film. Plasticizer yang terpilih untuk karakteristik edible film mix kappa iota karagenan perbandingan 1:2:1 yaitu 0.5 gram kappa, 1 gram iota, 0.5 gram alginat adalah plasticizer gliserol dengan konsentrasi 2.5% (2.5 mL).
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2015/454/ 051505762 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | Kustati |
| Date Deposited: | 26 Aug 2015 15:20 |
| Last Modified: | 26 Aug 2015 15:20 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134317 |
Actions (login required)
 |
View Item |