Pengaruh Penambahan Tepung Eucheuma Cottonii Umur Panen 45 Hari Terhadap Indeks Glikemik Dan Kualitas Mie Kering.

Sari, DesyPermata (2015) Pengaruh Penambahan Tepung Eucheuma Cottonii Umur Panen 45 Hari Terhadap Indeks Glikemik Dan Kualitas Mie Kering. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Mie kering didefinisikan sebagai produk makanan kering yang dibuat dari tepung terigu dengan penambahan bahan makanan lain yang dizinkan. Pada umumnya mie kering yang beredar di pasaran berbahan dasar tepung terigu yang mempunyai nilai karbohidrat tinggi. Indeks glikemik (IG) adalah tingkatan pangan menurut efeknya terhadap gula darah. Sehingga semakin banyak karbohidrat yang di konsumsi maka semakin tinggi nilai indeks glikemiknya. Mie kering tergolong bahan pangan dengan nilai indeks glikeimik tinggi oleh sebab itu perlu adanya bahan pangan yang dapat menurunkan nilai indeks glikemik salah satunya rumput laut. E. cottonii merupakan rumput laut pengahsil karaginan terbesar. Semakin banyak karaginan yang dihasilkan maka semakin banyak pula kandungan serat di dalamnya dan serat yang akant berperan menurunkan nilai indeks glikemik. Karaginan yang baik. Karaginan dengan gugus fungsi terbanyak dijumpai pada karaginan yang diperoleh dari rumput laut dengan masa tanam 45 hari. Rumput laut dengan kualitas yang baik dapat dimanfaatkan sebagai bahan tambahan pangan. Penambahan rumput laut pada mie kering diharapkan dapat menambah nilai fungsionalnya selain dapat menurunkan nilai indkes glikemik juga harus mempunyai kualitas yanbaik terutama kandungan gizi di dalamnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi tepung E. cottonii yang berbeda terhadap indeks glikemik dan kualias mie kering E. cottonii umur panen 45 hari. penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari–Maret 2015 di Laboratorium Perekayasaan Hasil Perikanan, Laboratorium Pengolahan Hasil Perikanan dan Makanan, Laboratorium Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Laboratorium Pengujian Mutu dan Keamanan Pangan Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan rancangan percobaan acak lengkap (RAL). Variabel bebas dalam penelitian ini adalah adalah konsentrasi tepung rumput laut E. cottoni yang ditambahkan pada adonan mie kering yaitu 5% ; 10% ; dan 15%. Variabel terikat penelitian ini adalah indeks glikemik, kadar air, kadar lemak, kadar protein, kadar abu, kadar karbohidrat, kadar serat kasar, kadar iodium, cooking loss, gaya tarik, rasa, aroma, warna dan tekstur. Berdasarkan hasil dari penelitian ini didapatkan kesimpulan bahwa konsentrasi tepung E. cottonii yang berbeda memberikan pengaruh terhadap indeks glikemik, kadar air,kadar abu,kadar protein,kadar serat kasar, kadar iodium, cooking loss, gaya tarik, warna, aroma dan tekstur tetapi tidak berpengaruh terhadap kadar lemak, kadar karbohidrat dan rasa. Pada penelitian ini juga didapatkan perlakuan terbaik yaitu pada mie kering C dengan konsentrasi tepung E. cottonii 15% dengan karakteristik indeks glikemik 36,14, kadar air 8,95%, kadar lemak 0,27%, kadar protein 13,54 %, kadar abu 5,72%, kadar karbohidrat 71,52%, kadar serat kasar 9,17%,kadar iodium 45,64 ppm, cooking loss 4,17%, gaya tarik 0,37 N, warna 2,7, aroma 2,4, tekstur 2,5, dan rasa 2,70.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2015/378/051505686
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 28 Aug 2015 16:08
Last Modified: 20 Oct 2021 04:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134231
[thumbnail of SKRIPSI_FIX.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_FIX.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item