Uji Efektivitas Ekstrak Kasar Teripang Pasir (Holothuria scabra) Dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Vibrio parahaemolyticus Secara In Vitro.

Ramadhani, AyuWinna (2015) Uji Efektivitas Ekstrak Kasar Teripang Pasir (Holothuria scabra) Dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Vibrio parahaemolyticus Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Berdasarkan pada data FAO tahun 2008, udang windu (Penaeus monodon) merupakan salah satu komoditas budidaya unggulan di Asia. Melihat besarnya potensi budidaya udang windu, para petambak memaksimalkan produksinya melalui sistem budidaya intensif. Namun, kendala yang dihadapi para petani pun semakin kompleks diantaranya masalah serangan penyakit, pertumbuhan udang yang lambat, dan menurunnya kualitas lingkungan budidaya (Widanarni et al. 2102). Penyakit udang yang mudah timbul umumnya disebabkan oleh bakteri Vibrio sp. (Ruangpan dan Kitao, 1991 dalam Kharisma dan Manan, 2012). V. parahaemolyticus merupakan agen penyebab septicemia pada udang saat periode larva dan post larva. Menurut Irianto (2005) dalam Indrarini et al. (2014), menyatakan bahwa septicemia menyebabkan efek toksin yang dapat menyebar ke seluruh tubuh melalui sistem transportasi dalam tubuh, sehingga toksin bisa ditemukan jauh dari tempat infeksi. Penanggulangan penyakit vibriosis yang biasa dilakukan para pembudidaya udang adalah menggunakan antibiotik. Penggunaan kombinasi antibiotik yang tidak terkontol umumnya dapat menyebabkan resistensi pada organisme yang dibudidaya (Pratama et al. 2014). Sehingga diperlukan pengembangan antibiotik yang berasal dari sumberdaya alam laut yang ramah lingkungan. Teripang (Holothuria sp.) merupakan salah satu biota laut Indonesia yang berpotensi sebagai sumber daya alam penyedia bahan baku industri farmasi (Roihanah et al. 2012). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian ekstrak kasar Teripang Pasir (H. scabra) dalam menghambat laju pertumbuhan bakteri Vibrio parahaemolyticus secara in vitro. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Keamanan Hasil Perikanan, FPIK UB bulan April 2015 dengan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian dilakukan dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan yaitu 250 ppt (perlakuan A), 275 ppt (perlakuan B), 300 ppt (perlakuan C), dan 325 (perlakuan D). parameter utama dalam penelitian ini adalah mengukur diameter zona bening yang dihasilkan pada tiap perlakuan. Parameter penunjang dalam penelitian ini adalah lama waktu perendaman kertas cakram. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah pada perlakuan A, ekstrak kasar Teripang Pasir (H. scabra) telah dapat menghambat pertumbuhan bakteri V. parahaemolyticus dengan rata-rata diameter zona bening sebesar 2.93 mm. Perlakuan B diperoleh rata-rata diameter zona bening sebesar 3.48 mm, perlakuan C diperoleh rata-rata diameter zona bening sebesar 4.43 mm, dan perlakuan D diperoleh rata-rata diameter zona bening sebesar 6.35 mm. Hasil tersebut setelah dilakukan uji statistik berbeda sangat nyata dan semakin tinggi dosis yang digunakan memberikan pengaruh terhadap diameter zona bening yang dihasilkan. Grafik yang dihasilkan berupa grafik linier dengan persamaan y = 4.903 + 0.032x dengan tingkat kepercayaan R2= 0,95. Ekstrak kasar Teripang Pasir (H. scabra) merupakan antibakteri yang bersifat bakteriostatik karena hanya bersifat menghambat pertumbuhan tanpa membunuh bakteri. Dosis ekstrak kasar teripang pasir (H. scabra) sebesar 250 ppt sudah menunjukan keefektivitasan dalam menghambat bakteri V. parahaemolyticus dengan hasil rata-rata zona hambat sebesar 2.93 mm.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2015/371/051505679
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 31 Aug 2015 14:43
Last Modified: 20 Oct 2021 04:31
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134224
[thumbnail of SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item