Pengaruh Pemaparan Laserpunktur Pada Titik Reproduksi Terhadap Perkembangan Tingkat Kematangan Gonad Ikan Tawes (Puntius Javanicus) Betina

Aprilyatiningsih, Anggi (2015) Pengaruh Pemaparan Laserpunktur Pada Titik Reproduksi Terhadap Perkembangan Tingkat Kematangan Gonad Ikan Tawes (Puntius Javanicus) Betina. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Perairan tawar (fresh water) di Indonesia, saat ini masih memiliki potensi yang cukup besar untuk dimanfaatkan sebagai lahan budidaya ikan. Apabila dibandingkan dengan luas perairan yang ada, hasil budidaya ikan air tawar di Indonesia belum maksimal, salah satu ikan air tawar yang banyak dibudidayakan dan banyak dicari oleh masyarakat adalah ikan tawes (Puntius javanicus), di pulau jawa biasa disebut badir. Selain karena harganya yang sangat ekonomis ikan ini juga mempunyai daging yang putih dan empuk sehingga banyak disukai oleh masyarakat. Ikan tawes dapat dipijahkan pada umur lebih dari satu tahun baik jantan maupun betina. Pada habitat aslinya di alam tawes memijah pada musim hujan, walaupun demikian permintaan pasar akan ikan tawes terlalu banyak dan pembudidaya tawes juga masih sedikit sehingga pemijahan ikan tawes harus terus dikembangkan dengan kemajuan teknologi salah satu kemauan teknologi yang digunakan adalah dengan pemaparan sinar laserpunktur untuk mempercepat proses reproduksi dan memenuhi permintaan pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kematangan gonad ikan tawes (Puntius javanicus) betina yang terpapar laserpunktur dengan lama waktu pemaparan yang berbeda dibandingan dengan kontrol (tanpa perlakuan) dan untuk mengetahui lama waktu pemaparan terbaik untuk mempercepat tingkat kematangan gonad ikan tawes (Puntius javanicus) betina. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Reproduksi Ikan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya bulan Desember 2014 sampai Maret 2015 dengan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini dilakukan dengan lima perlakuan dan tiga kali ulangan yaitu dengan menggunakan lama waktu pemaparan sinar laserpunktur selama 2 detik (perlakuan A), 4 detik (perlakuan 4), 6 detik (perlakuan C) , 8 detik (perlakuan D) dan tanpa pemaparan laserpunktur sebagai kontrol (K). parameter utama dalam penelitian ini adalah melihat Tingkat Kematangan Gonad (TKG) dan Indeks Kematangan Gonad (IKG). Parameter penunjang dalam penelitian ini adalah kualitas air sebagai media hidup ikan yang dipelihara. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah perlakuan C dengan lama waktu pemaparan selama 6 detik adalah perlakuan terbaik dengan perkembangan gonad ikan tawes (puntius javanicus) betina mencapai TKG IV dengan nilai IKG sebesar 20.59 %, perlakuan B (4 detik) mencapai TKG III dengan nilai IKG sebesar 15.81 %, perlakuan A (2 detik) mencapai TKG III dengan nilai IKG sebesar 12.71 %, perlakuan D (8 detik) mencapai TKG II dengan nilai IKG sebesar 9.2 % dan pada perlakuan K (tanpa perlakuan) mencapai TKG II dengan nilai IKG sebesar 3.42 %. Hasil tersebut setelah dilakukan uji statistik berbeda sangat nyata. Grafik yang dihasilkan berupa grafik kuadratik dengan persamaan y = -2.791x2 + 18.63x - 12.78 dengan tingkat kepercayaan R2 = 0.879 Lama waktu pemaparan sinar laserpunktur dapat mempercepat Tingkat Kematangan Gonad (TKG). Pada titik maksimal pemaparan paling baik dengan perhitungan statistik sebesar 4.6 detik.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2015/320/ 051505033
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 11 Aug 2015 13:36
Last Modified: 11 Aug 2015 13:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134168
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item