Febrianti, IkeBuana (2015) Uji Sensitivitas Ekstrak Kasar Daun Mengkudu (Morinda Citrifolia) Terhadap Bakteri Aeromonas Hydrophila Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Indonesia merupakan negara dengan garis pantai terpanjang di dunia dengan jumlah panjang garis pantainya sekitar 81.000 km. Luas laut yang besar ini menjadikan Indonesia unggul dalam sektor perikanan dan kelautan. Pembangunan perikanan saat ini mengarahkan pengembangan usaha yang berbasis budidaya, karena berkurangnya hasil tangkapan dari perairan umum, sedangkan permintaan pasar semakin hari semakin meningkat. Tetapi dalam usaha budidaya ini memiliki kendala utama yaitu serangan penyakit. Penyakit ikan adalah segala sesuatu yang dapat menimbulkan gangguan pada ikan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Salah satu kendala tersebut adalah masalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Aeromonas hydrophila. Oleh karena itu, diperlukan pengembangan alternatif bahan antibakteri dari tanaman obat. Salah satu upaya untuk mengatasi dampak negatif dari penggunaan bahan kimia dan antibiotoik adalah menggunakan bahan obat alternatif yang lebih aman, ramah lingkungan, mudah didapat dan diaplikasikan serta mudah terurai secara alami di perairan. Bahan obat alternatif yang dapat digunakan untuk menanggulangi penyakit MAS adalah bagian daun dari tumbuhan mengkudu (Morinda citrifolia). Tumbuhan daun mengkudu (Morinda citrifolia) mengandung saponin, triterpen, tanin, alkaloid, glikosida iridoid, dan flavonoid. Efek utama senyawa kimia dalam daun mengkudu yang berhubungan dengan proses penyembuhan luka antara lain saponin sebagai antibakteri, tanin sebagai hemostatik serta astringensia, alkaloid berguna sebagai analgetik, dan senyawa glikosida iridoid sebagai antiinflamasi, sedangkan flavonoid sebagai antioksidan dan antiinflamasi. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Parasit Dan Penyakit Ikan Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang pada tanggal 1 februari hingga 16 maret 2015. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak kasar daun mengkudu (M. citrifolia) terhadap daya hambat dari bakteri A. hydrophila secara In vitro. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen yaitu metode penelitian yang dilakukan dengan mengadakan manipulasi terhadap obyek penelitian serta adanya kontrol. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan percobaan acak lengkap (RAL) dengan menggunakan 4 perlakuan dosis ekstrak kasar daun mengkudu yaitu dosis perlakuan (A) 20% ; (B) 40 % ; (C) 60 % dan (D) 80 %. Masing – masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan pemberian ekstrak kasar daun mengkudu terhadap bakteri A. hydrophila berbeda sangat nyata yaitu pada pengamatan diameter zona bening didapatkan nilai tertinggi pada perlakuan D sebesar 10,86 mm. Sedangkan diameter rata – rata zona bening terendah pada perlakuan B sebesar 7,55 mm. Hubungan zona bening antar perlakuan ekstrak kasar daun mengkudu terhadap bakteri A. hydrophila menunjukan perpotongan garis secara linear dengan persamaan y = 3,805x + 7,315 dengan koefisien nilai determinasi (R2) sebesar 0,515. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pemberian ekstrak kasar daun mengkudu (M. citrifolia) berpengaruh terhadap penghambatan pertumbuhan bakteri A. hydrophila dimana perlakuan dosis 80% sudah bisa menghambat dan ii membunuh pertumbuhan bakteri A. hydrophila dengan diameter rata – rata zona bening sebesar 10,86 mm dan bersifat bakterisidal.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2015/187/ 051504490 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | Kustati |
| Date Deposited: | 07 Aug 2015 14:52 |
| Last Modified: | 07 Aug 2015 14:52 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134019 |
Actions (login required)
 |
View Item |