Lestari, Dian (2015) Pengaruh Pemberian Ekstrak Kasar Buah Mengkudu (Morinda citrifolia) terhadap Hematologi Ikan Nila (Oreochromis niloticus) yang Diinfeksi Bakteri Pseudomonas flourescens. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Salah satu jenis ikan air tawar yang cukup banyak dibudidayakan adalah ikan nila (Oreochromis sp.) karena ikan nila sangat cocok dibudidayakan di Indonesia. Salah satu kendala dalam usaha peningkatan pengembangan perikanan adalah masalah penyakit yang sering menyerang ikan. Salah satu bakteri yang sering menyerang ikan nila adalah Pseudomonas flourescens. Penanggulangan penyakit pada sistem budidaya umumnya menggunakan antibiotik. Akan tetapi, penggunaan antibiotik saat ini dilarang karena dapat menimbulkan efek resisten pada bakteri patogen serta mengakibatkan pencemaran pada lingkungan. Oleh sebab itu, dibutuhkan adanya antibakteri alternatif yang dapat digunakan untuk menghambat atau membunuh bakteri, salah satunya adalah dengan penggunaan buah mengkudu (Morinda citrifolia). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemberian ekstrak kasar buah mengkudu (Morinda citrifolia) terhadap hematologi ikan nila (O. niloticus) yang diinfeksi P.flourescens Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Penyakit dan Kesehatan Ikan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya, Malang pada bulan Maret 2015. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini menggunakan 4 perlakuan dan 3 ulangan yaitu dengan menggunakan dosis A (60 ppt), B (65 ppt), C (70 ppt) dan D (75 ppt). Parameter utama dalam penelitian ini adalah perhitungan sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit) kadar hematokrit dan hemoglobin, sedangkan untuk parameter penunjang dalam penelitian ini adalah gejala klinis dan kualitas air (pH, suhu dan DO). Hasil yang diperoleh pada parameter utama dari penelitian ini adalah sebagai berikut: perhitungan sel darah merah (eritrosit) pada perlakuan D (75 ppt) memiliki rata-rata jumlah eritrosit tertinggi yaitu 18.60x106 sel/mm3.Pada perhitungan sel darah putih (leukosit) pada perlakuan D (75 ppt) memiliki rata-rata jumlah leukosit terendah yaitu 8.23x103 sel/mm3,hasil dari kadar hematokrit menunjukkan angka 22% pada perlakuan D = (75 ppt) pada pengamatan 36 jam ikan udah kembali kondisi normal, dan kadar hemoglobin pada pengamatan 36 jam perlakuan D = (75 ppt) menunjukkan angka 9 Hb/100ml. Hasil yang diperoleh pada parameter penunjang dari penelitian ini adalah sebagai berikut: gajala klinis yang terlihat adalah pada perlakuan A (60 ppt) adanya mata rusak, badan bengkak dan juga mengalami kematian, sedangkan untuk perlakuan D (75 ppt) mendekati kondisi ikan yang sehat. Kualitas air yang didapat pada penelitian ini adalah suhu sebesar 25-26,620C, pH 7,96-8,04 dan oksigen terlarut (DO) sebesar 4,1-5,06. Kualitas air pada penelitian ini masih dalam kisaran normal untuk kelangsungan hidup ikan nila.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2015/163/051504147 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 29 Jun 2015 09:50 |
| Last Modified: | 19 Oct 2021 07:13 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133994 |
Preview |
Text
Laporan_skripsi.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |