Konsentrasi dan Pola Distribusi Horizontal Total Organic Carbon (TOC) pada Sedimen Perairan Pantai Muncar Banyuwangi Jawa Timur

Faisal, AgusFani (2015) Konsentrasi dan Pola Distribusi Horizontal Total Organic Carbon (TOC) pada Sedimen Perairan Pantai Muncar Banyuwangi Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Perairan Pantai Muncar merupakan wilayah pesisir yang dipadati oleh berbagai aktifitas manusia. Hal ini mengakibatkan banyaknya limbah yang dibuang langsung ke Pantai Muncar hingga terakumulasi ke sedimen. Limbah tersebut meliputi limbah perikanan (pabrik pengalengan ikan, cold storage, pemindangan, pengasinan, penepungan), limbah pertanian dan limbah domestik. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengetahui tingkat pencemaran perairan pantai Muncar tersebut adalah dengan melakukan pengukuran kandungan Total Organic Carbon (TOC) di sedimen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi dan pola distribusi horizontal TOC di sedimen serta untuk menganalisis hubungan TOC dengan parameter pendukung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November sampai Desember 2014 di perairan Pantai Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik pengambilan data primer dan sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi lapang, wawancara, partisipasi aktif dan studi pustaka. Analisis data menggunakan regresi linier dan untuk pola persebaran menggunakan interpolasi IDW (Inverse Distance Weighted). Nilai TOC di sedimen Pantai Muncar pada 12 stasiun yang berbeda berkisar antara 1,29-6,73% dengan rata-rata 3,42%. Parameter sedimen menunjukkan nilai sebagai berikut: N-total berkisar antara 0,150-2,313%; bahan organik berkisar antara 5,8-9,8%; ortofosfat berkisar antara 0,009-0,045%; dan tekstur sedimen didominasi oleh pasir. Parameter lingkungan perairan menunjukkan nilai sebagai berikut: suhu berkisar antara 24,8-30oC; pH berkisar antara 5,9-7,8; DO berkisar antara 0,5-4,6 mg/l; kecepatan arus berkisar antara 6,4-23,6 cm/s dan kecerahan berkisar antara 12,6-120 cm. Distribusi TOC secara horizontal menunjukkan nilai TOC tertinggi berada di stasiun 3 yang terletak di sungai Kalimati dengan nilai 6,73% karena lokasi ini merupakan sumber pembuangan limbah industri perikanan dan domestik, kemudian semakin jauh menuju ke laut kadar TOC mengalami penurunan karena bahan organik tercampur oleh volume air yang lebih besar dan terangkut oleh arus. Hasil regresi linier menunjukkan bahwa keberadaan Total Organic Carbon (TOC) di sedimen perairan Pantai Muncar lebih dipengaruhi oleh kandungan bahan organik dibandingkan dengan tekstur, ortofosfat dan total nitrogen dengan nilai koefisien determinan (R2) 0,8281 dan koefisien korelasi (r) 0,91. Nilai tersebut menunjukkan bahwa bahan organik memiliki pengaruh terhadap keberadaan Total Organic Carbon (TOC) sebesar 82,81%. Berdasarkan nilai TOC di atas, kandungan TOC pada perairan Pantai Muncar menurut EPA (2002) masuk dalam kategori berdampak negatif tinggi untuk kehidupan biota akuatik. Perlu adanya penelitan lebih lanjut mengenai dampak Total Organic Carbon (TOC) yang tinggi terhadap keberadaan biota serta perlu adanya peninjauan ulang oleh pemerintah terhadap sistem pengelolaan limbah industri perikanan di Muncar sebagai upaya untuk mengurangi pencemaran di Pantai Muncar dan sebagai salah satu langkah untuk mengurangi pemanasan global di bumi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2015/110/051502850
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 20 Apr 2015 11:12
Last Modified: 19 Oct 2021 06:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133936
[thumbnail of SKRIPSI_LAPORAN_Agus_Fani_Faisal.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_LAPORAN_Agus_Fani_Faisal.pdf

Download (8MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item