Pengaruh Pemberian Ekstrak Kasar Laminaran Sargassum crassifollium Terhadap Kadar Kolesterol Darah Tikus Wistar (Ratus norvegicus).

Setianto, Andris (2015) Pengaruh Pemberian Ekstrak Kasar Laminaran Sargassum crassifollium Terhadap Kadar Kolesterol Darah Tikus Wistar (Ratus norvegicus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kolesterol merupakan senyawa lemak yang kompleks yang dihasilkan oleh tubuh untuk bermacam – macam. Oleh karena itu peningkatan kadar trigliserida dalam darah juga merupakan salah satu faktor timbulnya penyakit jantung koroner (Dwi, 2007). Laminaran banyak dimanfaatkan sebagai bahan makanan dan obat alternatif untuk berbagai penyakit. Salah satunya adalah pengobatan untuk hiperlipidemia. Namun, alga coklat jenis Sargassum crassifollium yang juga mampu menghasilkan laminaran belum diteliti kemampuannya dalam menurunkan kolesterol darah. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan rancangan percobaan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan perlakuan yaitu ekstrak kasar laminaran yang berbeda yaitu 100 mg/kg BB, 200 mg/kg BB, 400 mg/kg BB dan 800 mg/kg BB, serta untuk perlakuan kontrol digunakan obat Simvastatin untuk perlakuan kontrol positif (K+) dan tanpa pemberian obat Simvastatin ataupun ekstrak kasar untuk perlakuan kontrol negatif (K-). Pengamatan pada tikus dilakukan pada hari ke 0, 10, dan 20 digunakan sebagai kelompok pengamatan. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan Analisis of Variance (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji Tukey dengan menggunakan SPSS versi 16.0. Parameter uji yang digunakan pada penelitian ini meliputi analisis proksimat, uji serat pangan total dan uji FT-IR pada ekstrak kasar laminaran. Uji kadar kolesterol total, kadar HDL, kadar LDL, kadar Trigliserida dan kadar VLDL serum tikus, jumlah ransum yang dikonsumsi tikus, dan berat badan tikus. Dari hasil laminaran kasar Sargassum crassifollium didapatkan hasil uji proksimat yaitu kadar air 15,12%, abu 18,00%, protein 9,44%, lemak 0,25%, karbohidrat 57,19%, serat pangan total sebesar 21,54%. Hasil pengujian FT-IR terhadap ekstrak laminaran Sargassum crasifollium menunjukkan adanya serapan pada panjang gelombang 1639,38 cm-1 untuk gugus karboksilat (C=O), serapan pada panjang gelombang 3398,34 cm-1 untuk gugus hidroksil (O-H), dan 2958,6 cm-1 untuk gugus C-H. Dan dari hasil pengujian terhadap tikus wistar (Ratus norvegicus) pemberian ekstrak kasar laminaran dengan dosis berbeda dapat menurunkan kadar kolesterol darah tikus wistar hiperlipidemia. Pengaruh dosis yang berbeda berbanding lurus dengan penurunan kadar total kolesterol, HDL, LDL, Trigliserida, dan VLDL serum tikus, dimana dosis 800 mg/kg BB merupakan perlakuan paling optimal dalam menurunkan kolesterol tikus hiperlipidemia.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2014/528/051500728
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 06 Feb 2015 14:11
Last Modified: 22 Oct 2021 03:56
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133866
[thumbnail of Skripsi.pdf]
Preview
Text
Skripsi.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item