Analisis Pengaruh Pemberian Pakan Terhadap Laju Pertumbuhan Tukik Penyu Lekang (Lepidochelys Olivacea) Di Pesisir Pantai Taman, Desa Hadiwarno, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan

Radityatama, Rheza (2014) Analisis Pengaruh Pemberian Pakan Terhadap Laju Pertumbuhan Tukik Penyu Lekang (Lepidochelys Olivacea) Di Pesisir Pantai Taman, Desa Hadiwarno, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pantai Taman, Pacitan merupakan salah satu lokasi peneluran penyu yang termasuk baru dengan jenis penyu yang mendominasi yaitu penyu lekang ( Lepidochelys olivacea ). Kelangsungan hidup penyu lekang dalam pemeliharaannya di kolam penetasan mengalami banyak kendala antara lain, pengaruh pemberian pakan dan ketergantungan pembiakan pada suhu tertentu. Sehingga dirasa masih perlu banyak perbaikan dalam pengelolaanny a . Tujuan dari penelitian ini antara lain, a) u ntuk mengetahui tingkat pemberian pakan terhadap laju pertumbuhan terbaik tukik di Pantai Taman, Pacitan . b) Untuk mengetahui pengaruh parameter lingkungan (suhu, salinitas dan pH) terhadap laju pertumbuhan tukik di Pantai Taman, Pacitan. c) Untuk mengetahui pengaruh efektivitas pemberian pakan terhadap laju pertumbuhan tukik di Pantai Taman, Pacitan. Penelitian dilaksanakan di wilayah konservasi penyu Pantai Taman, Desa Hadiwarno, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur pada 10 Juli – 8 Agustus 2014 dalam kurun waktu 4 minggu dengan 28 ekor tukik berumur 7 hari, dengan bobot ± 16-17 gram dan panjang ± 38-49 cm dibagi kedalam 7 bak dengan masing-masing bak berisi 4 ekor tukik dan diberi p akan berupa ebi kering (udang air tawar) dengan tiga perlakuan masing-masing sebagai perlakuan I, II, III dengan rasio jumlah pakan (5, 10, 15)% dari jumlah biomassa. Satu perlakuan lagi berupa kontrol dimana pakan yang diberikan sesuai keadaan di penangkaran. Laju pertumbuhan tukik diukur dari panjang dan lebar karapas tukik serta bobot tukik. Pertumbuhan rata-rata panjang karapas untuk tiap perlakuan (I, II dan III) sampai minggu ke-4 adalah 49,43 mm ; 49,97 mm ; 49,31 mm . Pertumbuhan rata-rata lebar karapas untuk tiap perlakuan (I, II dan III) sampai minggu ke-4 adalah 42,1 9 mm ; 41,47 mm ; 40,8 6 mm . Pertumbuhan rata-rata bobot untuk tiap perlakuan (I, II dan III) sampai minggu ke-4 adalah 25 gr ; 25 gr ; 24 gr . Pertumbuhan terbaik tukik penyu lekang didapatkan pada perlakuan I, yaitu pemberian pakan sebanyak 5% dari biomassa tukik dengan nilai koefisien 0,04 mm setiap minggunya setelah dilakukan analisis One way Anova . Berdasarkan hasil analisis Korelasi & Regresi efektifitas pemberian pakan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap bobot tukik penyu lekang. Kisaran rata-rata tukik penyu lekang dalam efektifitas pemberian pakannya untuk tiap perlakuan adalah sebagai berikut: perlakuan I sebesar 10,19%, perlakuan II sebesar 9,04% dan perlakuan III sebesar 7,62%. Ni lai kisaran p arameter kualitas air yaitu di mana suhu pada ketiga perlakuan tersebut selama 4 minggu pengamatan berkisar antara 25 hingga 27oC. Tetapi suhu yang optimum untuk pertumbuhan penyu lekang adalah 28oC. Hal ini dikarenakan pada saat dilakukan penelitian terjadi penurunan suhu akibat curah hujan yang cukup tinggi. Salinitas selama waktu pengamatan berkisar antara 34 hingga 37 ‰. Parameter kualitas air yaitu pH selama waktu pengamatan adalah 7.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2014/439/051407718
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 19 Nov 2014 08:45
Last Modified: 22 Oct 2021 02:26
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133768
[thumbnail of LAPORAN_SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
LAPORAN_SKRIPSI.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item