Danata, RidhaHandriany (2014) Analisis Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Mangrove Avicennia marina dari Kabupaten Trenggalek dan Kabupaten Pasuruan terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus dan Vibrio alginolyticus. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Avicennia marina yang lebih dikenal sebagai pohon mangrove api-api merupakan mangrove pionir pada lahan pantai yang terlindung, memiliki kemampuan adaptasi dan tumbuh pada berbagai habitat pasang-surut, dan dapat mentoleransi salinitas rendah yang mendekati tawar hingga salinitas tinggi. Perbedaan faktor lingkungan berpotensi mempengaruhi komposisi senyawa metabolit sekunder A. marina sebagai bentuk adaptasinya. Senyawa metabolit sekunder dalam A. marina telah banyak dimanfaatkan salah satunya sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi senyawa-senyawa bioaktif yang terdapat pada ekstrak daun A. marina pada Kabupaten Trenggalek dan Kabupaten Pasuruan dan mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak tersebut dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Vibrio alginolyticus. Pengambilan sampel daun A. marina dan data parameter lingkungan dilakukan di enam stasiun yang terdiri tiga stasiun di Desa Cengkrong, Kecamatan Karanggandu, Kabupaten Trenggalek dan tiga stasiun di Desa Penunggul, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan. Sampel daun dari masing-masing stasiun diekstrak menggunakan metode maserasi dengan pelarut metanol p.a dan perendaman selama 1x24 jam. Proses pemisahan ekstrak dengan pelarut dilakukan menggunakan bantuan rotary evaporator. Identifikasi senyawa metabolit sekunder dilakukan melalui uji fitokimia. Pengujian aktivitas antibakteri ekstrak daun mangrove A. marina dilakukan dengan metode cakram. Hasil uji fitokimia pada ekstrak daun A. marina menunjukkan adanya alkaloid, flavonoid, dan saponin pada semua stasiun. Terpenoid umumnya ditemukan pada stasiun penelitian kecuali stasiun dua (Kabupaten Trenggalek) karena pengaruh salinitas yang rendah (2‰) dan tanin hanya ditemukan pada stasiun dua (Kabupaten Pasuruan) karena pengaruh pH tanah (6,9). Hasil uji aktivitas antibakteri ekstrak daun A. marina dari Kabupaten Trenggalek dan Kabupaten Pasuruan terhadap S. aureus menunjukkan hasil rata-rata diameter zona bening sebesar 4,43 – 5,79 mm dan terhadap V. alginolyticus sebesar 4,25 – 5,48 mm. Hal ini menunjukkan adanya potensi ekstrak daun mangrove A. marina dalam menghambat pertumbuhan bakteri S. aureus dan V. alginolyticus, tetapi tidak ada perbedaan yang signifikan antara dua lokasi pengambilan sampel tersebut.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2014/222/051404536 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 13 Aug 2014 09:53 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 05:51 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133538 |
Preview |
Text
LAPORAN_SKRIPSI.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |