Analisis Kandungan Metallothionein pada Insang Tiram Crassostrea cucullata dari Perairan Yang Mengandung Logam Berat Pb, Cd dan Hg di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan Probolinggo

Herista, DestriaSurya (2013) Analisis Kandungan Metallothionein pada Insang Tiram Crassostrea cucullata dari Perairan Yang Mengandung Logam Berat Pb, Cd dan Hg di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan Probolinggo. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan merupakan pelabuhan yang dibangun untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat dan berlokasi di sisi timur Tanjung Tembaga Kota Probolinggo. Selain transaksi pelelangan ikan. pelabuhan ini juga merupakan pelabuhan antar pulau dengan aktivitas bongkar muat barang pokok seperti beras, hewan, minyak dan melayani penumpang Pulau Gili – Ketapang. Aktivitas penduduk disekitar pelabuhan, menambah kandungan bahan pencemar di perairan pantai khususnya logam berat. Logam berat di ekosistem perairan dapat berasal dari residu pestisida, bahan aditif bahan bakar, dari endapan sampah dan sebagainya. Konsentrasi logam berat dalam tubuh organisme dapat diketahui melalui kadar metallothionein (MT) yaitu sejenis senyawa protein yang ada dalam tubuh organisme. Dalam penelitian ini dikaji tentang hubungan logam berat di air dan insang tiram dengan kadar metallothionein yang terdapat dalam insang tiram. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2013 - April 2013 di PPP Mayangan Probolinggo, Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan penjelasan deskriptif melalui penentuan beberapa titik sampling yaitu stasiun 1 di daerah dermaga, stasiun 2 di TPI dan stasiun 3 di daerah mangrove. Tiram dari lokasi tersebut kemudian dibedah, diambil insangnya, dianalisis kadar logam berat serta metallothionein mengacu pada teknik ELISA menurut Ana dan Garcia (2006). Selain itu, dilakukan pengamatan kualitas air laut pada saat sampling termasuk kadar logam berat (Pb, Cd dan Hg) dengan menggunakan AAS. Perairan PPP Mayangan mengandung logam berat Pb, Cd dan Hg. Kadar logam berat Pb dalam perairan berkisar antara 0,041 mg/l – 0,047 mg/l, Cd berkisar antara 0,004 mg/l - 0,015 mg/l dan Hg berkisar antara 0,011 mg/l – 0,035 mg/l. Kadar Pb dalam insang tiram berkisar antara 0,29 mg/l – 1,21 mg/l; Cd 0,014 mg/l – 0,114 mg/l; dan Hg 0 mg/l – 0,76 mg/l. Kadar MT dalam insang tiram pada stasiun 1 (dermaga) berkisar antara 19,200 mg/l – 31,733 mg/l, stasiun 2 (TPI) berkisar antara 18,533 mg/l – 26,533 mg/l dan pada stasiun 3 (daerah mangrove) berkisar antara 17,600 mg/l – 27,867 mg/l. Hasil analisis regresi antara kadar logam berat dengan kadar MT dalam insang tiram diketahui bahwa terdapat hubungan linier positif dengan R2 sekitar 69%-94%. Hal tersebut menunjukkan bahwa semakin besar kadar logam berat dalam insang tiram akan meningkatkan kadar MT. Kadar MT akan terus meningkat sesuai dengan kenaikan konsentrasi logam berat dalam insang tiram. Adanya logam berat terbukti dapat meningkatkan kadar MT dalam lnsang tiram ( Crassostrea cucullata ), maka disarankan perlu perhatian dari Pemerintah dan masyarakat setempat dalam hal pembuangan limbah yang mengandung logam berat khususnya Pb, Cd, dan Hg. Hasil penelitian ini juga dapat digunakan sebagai pertimbangan stakeholder terkait dalam hal pengelolaan lingkungan serta perlunya sosialisasi kepada masyarakat khususnya yang mengkonsumsi tiram untuk melakukan “treatment” khusus sebelum mengolah tiram agar kandungan logam berat yang ada dalam tiram dapat berkurang.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2013/66/051305577
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 15 Jul 2013 09:28
Last Modified: 15 Jul 2013 09:28
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133357
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item