Pengelolaan Berkelanjutan Sumberdaya Ikan Pelagis Di Perairan Utara Kabupaten Lamongan, Propinsi Jawa Timur

Sholihah, Ri`ayatus (2013) Pengelolaan Berkelanjutan Sumberdaya Ikan Pelagis Di Perairan Utara Kabupaten Lamongan, Propinsi Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sumberdaya ikan bisa diperbarui, namun sumberdaya ikan mempunyai batas-batas tertentu. Apabila sumberdaya ikan dimanfaatkan tanpa batas atau tidak rasional serta melebihi batas optimal /MSY (maximum sustainable yield), maka dapat mengakibatkan kerusakan dan terancamnya kelestarian. Oleh karena itu, untuk menciptakan pemanfaatan yang berkelanjutan, maka diperlukan suatu pengelolaan terpadu untuk mengelola sumberdaya ikan. Perairan Utara Lamongan yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa berdampak pada keanekaragaman jenis ikan yang tertangkap. Ikan yang tertangkap di perairan Utara Lamongan sangat bervariasi mulai dari ikan-ikan pelagis besar, pelagis kecil, ataupun ikan demersal. Namun dari 45 jenis ikan yang didaratkan di Kabupaten Lamongan, 25 jenis merupakan jenis ikan pelagis, sedangkan lainnya merupakan jenis ikan demersal dan ikan karang. Dari data tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa ikan pelagis merupakan ikan dominan yang tertangkap di perairan utara Kabupaten Lamongan. Tujuan dari penelitian adalah Tujuan dari penelitian ini adalah mengalisis keberlanjutan status pemanfaatan ikan pelagis unggulan berdasarkan pendekatan bioekonomi, menganalisis keberlanjutan ikan pelagis unggulan berdasarkan pendekatan dinamika stok, menganalisis keberlanjutan kelayakan usaha alat tangkap berdasarkan aspek ekonomi, penyusunan strategi pengembangan perikanan pelagis berkelanjutan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan cara survey. Analisa data yang dilakukan terdiri dari analisis penentuan jenis ikan unggulan dengan skoring, konversi alat tangkap permukaan, analisis ekologi dengan model surplus produksi Schaefer, Fox, dan Walter Hilborn, analisis ekonomi mengenai kelayakan unit usaha penangkapan ikan, analisis bioekonomi, dan analisis strategi pengelolaan perikanan berkelanjutan dengan metode SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threaths). Berdasarkan hasil penelitian, alat tangkap permukaan di Kabupaten Lamongan terdiri dari purse seine, gill net hanyut, gill net tetap, payang, rawai tetap dan pancing lain sedangkan alat tangkap permukaan di PPN Brondong yaitu purse seine, payang, dan gill net dengan alat tangkap purse seine sebagai alat tangkap standart. Ikan pelagis yang menjadi unggulan di perairan Utara Lamongan antara lain yaitu ikan tenggiri dan ikan layang. Dari hasil analisis ekologi, kondisi sumberdaya ikan pelagis unggulan di perairan utara Lamongan adalah lightly exploited untuk ikan tenggiri dan depleted untuk ikan layang. Keseimbangan bioekonomi ikan pelagis unggulan dari sisi MSY dan MEY masih dalam kondisi lightly exploited dan moderately exploited sehingga masih dapat dilakukan penambahan jumlah armada penangkapan sampai batas effort tertentu, begitu pula dari sisi MsocY perluasan lapangan pekerjaan masih bisa ditambah sampai batas titik impas. Dari hasil analisis ikan unggulan dengan pendekatan dinamika stok, pada tahun 2021 biomas ikan tenggiri tersisa 79,5% berdasarkan effort MSY; 77,64% untuk effort JTB; 80,79% untuk effort MEY; dan 19,63% untuk effort kondisi open acess. Sedangkan untuk ikan layang biomas yang tersisa pada tahun 2021 tersisa 50,46% berdasarkan effort MSY; 40,19% untuk effort JTB; 51,57% untuk effort MEY; dan 43,23% untuk effort kondisi open acess. Hasil analisis ekonomi diperoleh alat tangkap yang memiliki kelayakan usaha sesuai urutan prioritas adalah purse seine, payang, dan gillnet. Unit penangkapan gill net memiliki total nilai paling rendah dari semua kriteria, sedangkan dari hasil analisis SWOT sasaran strategis yang perlu diperhatikan untuk mencapai keberlanjutan perikanan pelagis di perairan utara Lamongan adalah meningkatkan produksi hasil tangkapan dengan tetap memperhatikan potensi lestari suatu sumberdaya, menciptakan usaha di bidang perikanan, dan memanfaatkan sarana dan prasarana pelabuhan secara maksimal.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FPR/2013/222/051307731
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping
Divisions:	Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User:	Hasbi
Date Deposited:	10 Oct 2013 10:23
Last Modified:	19 May 2022 03:59
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133229

Text Ri'ayatus S.pdf Download (9MB)

Actions (login required)

View Item