Mooduto, RalfinissyaCahyamart (2011) Profil Perikanan Tangkap di Selat Bali Bagian Paparan Bali. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Selat Bali merupakan salah satu wilayah laut yang menyumbangkan produksi perikanan tangkap besar di Indonesia. Potensialnya jumlah ikan, terutama sumberdaya ikan Lemuru di Selat Bali tidak hanya dimanfaatkan oleh nelayan Bali. Banyak nelayan dari Jawa seperti Banyuwangi, Sidoarjo, Jember dan yang lainnya yang ikut mencari ikan di Selat Bali. Dampaknya, Selat Bali menjadi sangat sibuk dengan kegiatan penangkapan ikan, sehingga dari tahun ke tahun produksi hasil tangkapan Selat Bali mengalami penurunan sebagai akibat terjadinya penangkapan berlebih (overfishing). Mengingat produksi perikanan tangkap di Indonesia yang juga terus mengalami penurunan, perubahan iklim dunia yang mempengaruhi produksi tangkapan nelayan, serta kondisi beberapa wilayah perairan yang mengalami degradasi, kebutuhan pengelolaan perikanan tangkap di Selat Bali secara bijaksana dinilai sangat mendesak. Hal ini dilakukan untuk menjaga kelestarian sumberdaya ikan yang ada di Selat Bali agar tidak tereksploitasi secara terus-menerus dan mengalami kerusakan seperti di wilayah perairan lainnya di Indonesia. Salah satu upaya dalam rangka pengelolaan perikanan di Selat Bali adalah diperlukan pengumpulan sumber informasi yang valid berkaitan infrastruktur, sarana dan prasarana yang menunjang, serta informasi pendukung lainnya. Salah satu penyajian informasi ini berupa pemetaan potensi perikanan tangkap di sepanjang pantai Selat Bali. Tujuan dari penelitian ini, antara lain memetakan lokasi fishing base di area Selat Bali, khususnya di Kabupaten Jembrana, Tabanan, dan Badung, Inventarisasi sarana dan prasarana yang ada di masing-masing fishing base dan keaktifannya, serta mengetahui kapasitas penangkapan meliputi perahu, alat tangkap, dan hasil tangkapan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif (kualitatif) dengan cara survey, dimana suatu penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran tentang realitas pada obyek yang diteliti secara obyektif. Data yang diperoleh dianalisa dengan menggunakan analisis cluster, dimana cluster adalah teknik yang digunakan untuk mengidentifikasi objek atau individu yang serupa dengan memperhatikan beberapa kriteria. Parameter yang digunakan untuk analisa cluster adalah sebaran fishing base, hasil tangkapan, jenis armada, jenis alat tangkap, tipe sarana dan prasarana, serta kondisi jalan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pengembangan perikanan tangkap di Paparan Bali masih sangat rendah khususnya kelengkapan fasilitas, jenis armada, dan alat tangkap yang digunakan. Diantara 15 fishing base terbesar di Paparan Bali, hanya Pengambengan yang memiliki fasilitas yang memadai, hal ini karena Pengembengan merupakan pelabuhan berskala nusantara, sedangkan 14 fishing base lainnya hanya memiliki fasilitas penunjang yang sangat minim dan seadanya. Dari hasil clustering klasifikasi tipe fishing base di Paparan Bali terdiri dari 2 kelas yakni PPN, dan Fishing Base yang dibagi menjadi 2 kelompok yakni fishing base A dan fishing base B, karena tipe fishing base di Paparan Selat Bali belum dapat dikategorikan sebagai pelabuhan perikanan sebagaimana yang ditentukan oleh pemerintah. Jenis ikan yang dilaporkan ada di setiap fishing base adalah Ikan Layur yakni sebesar 20,3% dari 20 jenis ikan yang sering tertangkap nelayan di Selat Bali, akan tetapi ikan Lemuru merupakan jenis ikan yang volume hasil tangkapannya paling besar dari jenis ikan lainnya yakni sebesar 75% mendominasi rata-rata total hasil tangkapan perbulan nelayan di Selat Bali. Hal ini disebabkan oleh alat tangkap mayoritas yang digunakan oleh nelayan Selat Bali adalah Pancing untuk menangkap Layur, sedangkan Ikan Lemuru paling banyak tertangkap dengan menggunakan Purse Seine ukuran besar dimana alat tangkap ini digunakan di PPN Pengambengan dan Kedonganan, sehingga hasil tangkapannya lebih banyak daripada Ikan Layur. Armada mayoritas yang digunakan nelayan di Selat Bali yakni 95% Jukung, dan 5% menggunakan kapal Purse Seine (two boat).
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2011/62/051103666 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
| Depositing User: | Unnamed user with email heriprayitno@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 22 Sep 2011 14:13 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 08:11 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132893 |
Preview |
Text
051103666.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |