Pengaruh Pemberian Larutan Penyubur Tannin Acid Dengan Konsentrasi Yang Berbeda Terhadap Tingkat Pembuahan Dan Tingkat Penetasan Telur Ikan Lele Dumbo (Clarias Sp)

Scorpiantri, DebboraGiri (2011) Pengaruh Pemberian Larutan Penyubur Tannin Acid Dengan Konsentrasi Yang Berbeda Terhadap Tingkat Pembuahan Dan Tingkat Penetasan Telur Ikan Lele Dumbo (Clarias Sp). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan lele dumbo (Clarias sp) telah banyak dikenal orang sebagai ikan peliharaan yang baik, mudah dipelihara dalam kolam dan genangan air biasa.Ikan lele dumbo juga merupakan salah satu jenis ikan yang memiliki daging yang lezat, mudah dicerna dan bergizi. Selain itu lele dumbo dapat tumbuh dengan cepat dan mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi Sifat telur ikan Lele bersifat adhesif atau menempel pada substrat apabila telur bersentuhan dengan air. Telur ikan Lele akan lengket satu dengan lainnya apabila telur ditebar pada bak pemijahan. Satu kendala yang sering terjadi dalam penetasan telur ikan yang bersifat adhesif atau yang memiliki daya rekat adalah sering terjadi penumpukan dalam satu areal tempat pemijahan. Keadaan itu telah menjadi penyebab rendahnya daya tetas telur. Agar tidak menumpuk maka dilakukan upaya untuk menonaktifkan daya rekatnya. Salah satu bahan yang telah berhasil diuji untuk tujuan tersebut adalah dengan menggunakan tannin. Oleh sebab itu perlu dilakukan penelitian tentang pengaruh pemberian larutan tannin acid dengan konsentrasi yang berbeda terhadap tingkat pembuahan dan penetasan telur ikan Lele Dumbo (Clarias sp). Penelitian ini dilaksanakan di Laboraturium Reproduksi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang pada tanggal 12 – 19 Maret 2010. Penelitian dilakukan selama tujuh hari dimana sebelumnya sudah dilakukan pra penelitian untuk menentukan konsentrasi yang akan digunakan pada penelitian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian larutan tannin acid dengan konsentrasi yang berbeda terhadap tingkat pembuahan dan penetasan yang paling baik dan optimal. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen. Pada dasarnya tujuan daripada eksperimen adalah untuk menyelidiki ada tidaknya hubungan sebab akibat serta seberapa besar hubungan sebab akibat tersebut dengan cara memberi perlakuan tertentu pada beberapa kelompok eksperimen dan menyediakan kontrol pembanding. Sebagai perlakuan adalah konsentrasi Tannin acid yang berbeda dan parameter utama adalah tingkat pembuahan, tingkat penetasan dan kelulushidupan sedangkan parameter penunjang adalah kualitas air meliputi suhu, pH, DO. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi langsung. Konsentrasi Tannin Acid (perlakuan) yang diberikan adalah : pemberian tannin acid 0,1 ml/ltr atau 0,01 % (perlakuan A) ; pemberian tannin acid 0,15 ml/ltr atau 0,015 % (perlakuan B) ; Pemberian tannin acid 0,2 ml/ltr atau 0,02 % (Perlakuan C) ; Pemberian tannin acid 0,25 ml/ltr atau 0,025 % (Perlakuan D) dan Kontrol yaitu pemberian tannin acid 0 ml/ltr atau 0% atau tanpa Tannin acid. Setiap perlakuan dilakukan dengan tiga kali pengulangan. Pemberian konsentrasi larutan Tannin acid yang berbeda ternyata berpengaruh sangat nyata terhadap fertilisasi telur ikan Lele dumbo (Clarias sp). Hubungan antara konsentrasi larutan tannin acid dengan tingkat fertilisasi (pembuahan) telur ikan berupa regresi linier dengan persamaan Y= 88.18 + 271.80X dengan nilai R2 = 0,86. Persentase fertilisasi tertinggi sebesar 90.499 % pada konsentrasi Tannin acid 0,25 ml/ltr atau 0,025%.. Pemberian konsentrasi larutan Tannin acid yang berbeda ternyata berpengaruh sangat nyata terhadap tingkat penetasan (Hatching rate) telur ikan Lele dumbo (Clarias sp). Hubungan antara konsentrasi larutan tannin acid dengan tingkat penetasan telur ikan berupa regresi linier dengan persamaan Y = 47.52 + 757.47X dengan nilai R2 = 0.92. Persentase tingkat penetasan (Hatching rate) tertinggi sebesar 66,452 % pada konsentrasi Tannin acid 0,25 ml/ltr atau 0,025%. Pemberian konsentrasi larutan Tannin acid yang berbeda ternyata berpengaruh sangat nyata terhadap tingkat kelulushidupan (Survival rate) telur ikan Lele dumbo (Clarias sp). Hubungan antara konsentrasi larutan tannin acid dengan tingkat kelulushidupan (Survival rate) telur ikan berupa regresi linier dengan persamaan Y = 76.46 + 406.67X dengan nilai R2 = 0.83. Persentase tingkat kelulushidupan (survival rate) tertinggi sebesar 86,628 % pada konsentrasi Tannin acid 0,25 ml/ltr atau 0,025%. Kualitas air selama penelitian masih pada batas toleransi ikan Lele dumbo yaitu suhu berkisar 270C – 290C, Oksigen terlarut (DO) 4,9 – 5,1 ppm dan pH 6,56 - 7,40. Dari hasil penelitian ini dapat disarankan bahwa untuk meningkatkan hasil fertilisasi, daya tetas dan kelulushidupan pada telur ikan Lele dumbo sebaiknya menggunakan konsentrasi larutan tannin acid 0,25 ml/ltr atau sebesar 0,025 %. Serta perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang pengaruh pemberian larutan Tannin Acid dengan konsentrasi yang lebih tinggi terhadap tingkat pembuahan dan tingkat penetasan telur ikan Lele Dumbo (Clarias sp).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2011/141/051203390
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 07 Nov 2012 09:21
Last Modified: 21 Oct 2021 07:31
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132815
[thumbnail of LAPORAN_SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
LAPORAN_SKRIPSI.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item