Pengaruh Pemberian Ekstrak Jintan Hitam (Nigella sativa) Sebagai Immunostimulan Terhadap Hematologi Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) Setelah Uji Tantang Dengan Bakteri Aeromonas hydrophila

Endarti (2009) Pengaruh Pemberian Ekstrak Jintan Hitam (Nigella sativa) Sebagai Immunostimulan Terhadap Hematologi Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) Setelah Uji Tantang Dengan Bakteri Aeromonas hydrophila. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Jintan hitam ( Nigella sativa ) merupakan salah satu bahan potensial yang dapat digunakan sebagai imunostimulan karena bahan aktifnya mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dalam menghadapi patogen. Jintan hitam mengandung beberapa bahan aktif diantaranya: Thymoquinone (TQ), Dithymoquinone (DTQ), Thymohidriquinone (THQ), dan Thymol (THY) (Hendrik, 2006). Pemberian immunostimulan merupakan salah satu cara alternatif yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh ikan lele khususnya meningkatkan sel darah putih dan pembentukan antibodi sebagai respon perlindungan tubuh yang nonspesifik, sehingga ikan lele dapat terhindar dari serangan infeksi oleh bakteri. Penanganan penyakit pada ikan lele masih banyak menggunakan bahan kimia. Penggunaan bahan nabati yang lebih ramah lingkungan untuk immunostimulan saat ini masih belum banyak digunakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak jintan hitam ( Nigella sativa ) terhadap respon immun nonspesifik ikan lele dumbo ( Clarias gariepinus ) dan untuk mengetahui konsentrasi terbaik pemberian ekstrak jintan hitam ( Nigella sativa ) sebagai immunostimulan. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Parasit dan Penyakit Ikan Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang pada bulan Desember 2008 - Maret 2009. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan pengambilan data dilakukan secara pengamatan langsung. Data yang diperoleh dianalisa menggunakan uji keragaman dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan yang digunakan adalah pemberian ekstrak jintan hitam ( Nigella sativa ) dengan konsentrasi yang berbeda yaitu perlakuan K (konsentrasi 0 %); A (konsentrasi 3 %); perlakuan B ( konsentrasi 6 %); dan perlakuan C (konsentrasi 9 %), dilanjutkan uji tantang dengan 3 kali ulangan. Hasil penelitian didapatkan bahwa pemberian ekstrak jintan hitam ( Nigella sativa ) dengan konsentrasi berbeda memberikan pengaruh berbeda sangat nyata terhadap jumlah sel darah putih dan kelulushidupan ikan lele dumbo ( Clarias gariepinus ) pada saat penelitian. Tingkat kelulushidupan (SR) yang diperoleh pada perlakuan A dengan konsentrasi pemberian ekstrak jintan hitam ( Nigella sativa ) sebesar 3 % didapatkan hasilnya rata-rata sebesar 66.19%, untuk perlakuan B (6 %) didapat persentase rata-rata sebesar 73.10 %, pada perlakuan C (9 %) didapatkan persentase rata-ratanya 83.10 % dan pada perlakuan K (0%) didapatkan persentase rata-rata sebesar 47.41 %. Pemberian ekstrak jintan hitam ( Nigella sativa ) memberikan pengaruh yang berbeda sangat nyata terhadap kandungan leukosit dalam tubuh ikan lele dumbo, hal ini ditunjukkan dengan nilai F hitung (17.00) yang lebih besar dari F 5% (4.07) dan F 1% (7.59). Perhitungan analisis sidik ragam yang didapatkan berupa hasil analisis grafik berpola linier dengan persaman Y = 320611x + 68357 dengan R2 = 0,9914 artinya, 99 % kenaikan jumlah total leukosit pada media pemeliharaan dipengaruhi oleh pemberian ekstrak jintan hitam ( Nigella sativa ) yang diberikan, sedangkan sisanya 1 % dipengaruhi oleh faktor lain. i Untuk kandungan neutrofil yang dimiliki menunjukkan bahwa perlakuan C (konsentrasi 9 %) memiliki jumlah neutrofil yang tertinggi yaitu rata-rata 37.86% dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Untuk kandungan limfosit yang dimiliki menunjukkan bahwa perlakuan C (konsentrasi 9 %) memiliki jumlah limfosit yang tertinggi yaitu rata-rata 48.06% dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Untuk kandungan monosit yang dimiliki menunjukkan bahwa perlakuan C (konsentrasi 9 %) memiliki jumlah monosit yang tertinggi yaitu rata-rata 13.76% dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Hasil analisa sidik ragam diperoleh bahwa jumlah neutrofil, limfosit dan monosit dari masing-masing perlakuan dalam penelitian berbeda sangat nyata. Untuk kandungan hemoglobin yang dimiliki menunjukkan bahwa perlakuan C (konsentrasi 9 %) memiliki jumlah hemoglobin yang tertinggi yaitu rata-rata 6.62 g/dl dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Untuk kandungan eritrosit yang dimiliki menunjukkan bahwa perlakuan C (konsentrasi 9 %) memiliki jumlah eritrosit yang tertinggi yaitu rata-rata 6.22 x 106/mm3 dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Untuk kandungan hematokrit yang dimiliki menunjukkan bahwa perlakuan C (konsentrasi 9 %) memiliki jumlah hematokrit yang tertinggi yaitu rata-rata 27.79% dibandingkan dengan perlakuan lainnya, sedangkan jumlah hematokrit terkecil pada perlakuan K (konsentrasi 0 %). Dari analisa sidik ragam diperoleh bahwa jumlah hemoglobin, eritrosit dan hematokrit dari masing-masing perlakuan dalam penelitian berbeda sangat nyata. Kandungan hemoglobin, eritrosit dan hematokrit mengalami penurunan setelah pasca perlakuan . Kualitas air media pemeliharaan selama pengamatan berlangsung suhu air berkisar antara 24.30-24.800 C, untuk DO ( Disolved oxygen ) berkisar antara 5.89-7,1 mg/l, sedangkan untuk pH air berkisar antara 7.04-7.68. Hasil pengukuran kualitas air yang meliputi suhu, DO (oksigen terlarut), dan pH selama penelitian menunjukkan nilai yang tidak berbeda nyata. Hal ini menunjukkan bahwa pada perlakuan yang berbeda dengan beberapa kali ulangan tidak memberikan pengaruh yang berbeda terhadap kualitas air media. Sehingga dapat dikatakan bahwa nilai kualitas air selama perlakuan adalah homogen. Untuk meningkatkan respon immun nonspesifik ikan lele dumbo ( Clarias gariepinus ) dalam melawan bakteri khususnya Aeromonas hydrophila sebaiknya digunakan konsentrasi ekstrak jintan hitam ( Nigella sativa ) sebesar 9 %.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2009/48/050903009
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Teknologi Hasil Perikanan
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 14 Dec 2009 14:19
Last Modified: 21 Oct 2021 04:20
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132604
[thumbnail of 050903009.pdf]
Preview
Text
050903009.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item