DesyArifiyanti (2009) Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Kepuasan Pengunjung Wisata Pantai Pasir Putih Sebagai Daerah Tujuan Wisata Bahari Di Desa Pasir Putih Kecamatan Bungatan Kabupaten Situbondo. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki keanekaragaman hayati tinggi yang berupa sumberdaya alam yang berlimpah dan semua potensi tersebut mempunyai peranan yang sangat penting bagi pengembangan kepariwisataan, khususnya wisata alam. Dalam bidang kelautan dan perikanan, sektor pariwisata bahari merupakan sektor yang paling efisien, sehingga pengembangan wisata bahari perlu mendapatkan prioritas. Pembangunan wisata bahari melalui pemanfaatan obyek dan daya tarik berupa wisata alam (pantai), keragaman flora dan fauna seperti taman laut dan ikan-ikan hias. Perkembangan sektor perikanan saat ini tidak hanya terpaku pada sektor produksi dan pengolahan saja namun sudah mulai memperhatikan sektor pemasaran, salah satunya yaitu pemasaran pariwisata. Pemasaran harus berupaya untuk memahami kebutuhan, keinginan, dan permintaan pasar sasaran/konsumen agar dapat memenuhi kebutuhan dari konsumen tersebut sehingga tercipta kepuasan konsumen. Dengan terciptanya kepuasan konsumen maka akan menguntungkan bagi perusahaan karena kepuasan dan kesetiaan konsumen akan meningkatkan profitabilitas perusahaan. Banyak aspek yang mempengaruhi konsumen dalam keputusan pembelian, salah satunya adalah bauran pemasaran yang digunakan oleh perusahaan. Dalam industri pariwisata yang merupakan perusahaan dibidang jasa, bauran pemasaran mutlak dilakukan. Menurut Kotler, (2005:17) bauran pemasaran dikelompokkan menjadi 4 kelompok luas yaitu produk, harga, lokasi dan promosi (4P). Selain itu, dalam pemasaran yang terkait dengan bidang jasa, ada variabel lain yang dapat dikontrol dan dikombinasikan untuk memenuhi kepuasan konsumen, yaitu jaminan ( assurance ) dan bukti fisik (Tjiptono, 1997:14). Pengkombinasian strategi produk, harga, lokasi, promosi, jaminan dan bukti fisik tersebut memegang peranan penting sebagai bagian dari strategi perusahaan dalam hal ini perusahaan Pariwisata Pasir Putih untuk mewujudkan kepuasan konsumen. Penelitian ini dilaksanakan pada wisata Pantai Pasir Putih Situbondo pada bulan Januari 2009. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui; (1) Pengaruh bauran pemasaran (produk, harga, lokasi, promosi, jaminan dan bukti fisik) secara bersama-sama terhadap kepusaan pengunjung wisata Pantai Pasir Putih Situbondo; (2) Pengaruh bauran pemasaran (produk, harga, lokasi, promosi, jaminan dan bukti fisik) secara parsial terhadap kepuasan pengunjung wisata Pantai Pasir Putih Situbondo; (3) Mengetahui bauran pemasaran yang paling berpengaruh terhadap kepusaan pengunjung wisata Pantai Pasir Putih Situbondo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode penelitian survey dan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian penjelasan ( explanatory ). Jenis dan sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner, observasi dan wawancara. Teknik pengambilan sampel yaitu dengan insidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 30 responden yang ditentukan dengan rumus linier time function dan analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier ii berganda, uji R2, uji F dan Uji t dengan menggunakan program SPSS 16 for windows . Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan sebagai berikut: Y = 8,077 + 0,920 X 1 + (-0,274) X2 + 1,160 X3 + 1,342 X4+ 0,675 X5+ 0,328 X6 + e. Persamaan regresi diatas, menunjukkan bahwa bauran pemasaran yang meliputi produk, promosi, lokasi, jaminan dan bukti fisik berpengaruh positif terhadap kepuasan pengunjung, artinya jika bauran pemasaran yang meliputi produk, lokasi, promosi, jaminan dan bukti fisik ditingkatkan maka akan meningkatkan kepuasan pengunjung wisata. Sedangkan strategi harga berpengaruh negatif terhadap kepuasan pengunjung, artinya jika harga ditingkatkan maka akan menurunkan kepuasan pengunjung wisata. Dari uji F yang dilakukan, diperoleh nilai F hitung sebesar 9,020 dari F tabel sebesar 2,53, sehingga diketahui bahwa F hitung > F tabel. Hal ini berarti bahwa bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, lokasi, promosi, jaminan dan bukti fisik secara bersama-sama berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung wisata Pantai Pasir Putih Situbondo. Dari uji R2 diketahui bahwa kontribusi bauran pemasaran terhadap kepuasan pengunjung wisata Pantai Pasir Putih SItubondo sebesar 62,4%, sedangkan sisanya sebesar 37,6% dipengaruhi oleh variabel lain diluar model yang dikaji dalam penelitian ini, misalnya kondisi alam, waktu kunjungan, selera konsumen dan sebagainya. Dari uji t yang dilakukan diketahui bahwa secara parsial bauran pemasaran berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung wisata Pantai Pasir Putih Situbondo. Dari keseluruhan bauran pemasaran (produk, harga, lokasi, promosi, jaminan dan bukti fisik), produk, lokasi dan promosi secara parsial berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung wisata Pantai Pasir Putih Situbondo, hal ini diketahui dari nilai t hitung dari produk (2,471), lokasi (3,582) dan promosi (2,727) lebih besar dari t tabel (2,048). Sedangkan harga, jaminan dan bukti fisik secara parsial tidak berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung wisata Pantai Pasir Putih Situbondo. Hal ini diketahui dari nilai t hitung harga (-0,353), jaminan (1,886) dan bukti fisik (0,747) lebih kecil dari t tabel (2,048). Selain itu, dari uji t yang dilakukan juga diketahui bahwa nilai t hitung lokasi merupakan nilai t hitung tertinggi sehingga disimpulkan bahwa lokasi adalah bauran pemasaran yang paling dominan dalam mempengaruhi kepuasan pengunjung wisata Pantai Pasir Putih Situbondo. Dari hasil penelitian tersebut, saran yang dapat diberikan antara lain: (1) Bagi perusahaan pariwisata, diharapkan dapat mempertahankan dan meningkatkan variabel strategi pemasaran (produk, lokasi, promosi, jaminan, bukti fisik) yang memberi dampak positif terhadap kepuasan pengunjung serta mengevaluasi kembali variabel harga yang dapat menurunkan kepuasan pengunjung; (2) Diharapkan penelitian ini menjadi inspirasi bagi penelitian lebih lanjut dengan mencari variabel strategi pemasaran lain diluar variabel strategi pemasaran yang dikaji dalam penelitian; (3) Bagi pemerintah, diharapkan adanya perhatian lebih terhadap sektor pariwisata yaitu dengan membuat terobosan-terobosan baru untuk pengembangan potensi pariwisata tanpa mengabaikan faktor sosial budaya dan lingkungan setempat, karena sektor pariwisata merupakan sektor yang berdampak positif terhadap perkembangan perekonomian masyarakat sekitar, perekomonian daerah (PAD) dan perekonomian Nasional.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2009/43/050903006 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Teknologi Hasil Perikanan |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 14 Dec 2009 14:02 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 04:16 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132600 |
Preview |
Text
050903006.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |