Rahardian, TantraSepta (2016) Pemanfaatan Pupuk Hijau Paitan (Tithonia Diversifolia) Dan Krinyu (Chromolaena Odarata) Dalam Peningkatan Hasil Tanaman Brokoli (Brassica Oleracea). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Negara indonesia ialah negara yang berkembang pada sektor agraris. Komoditas yang mengalami peningkatan dan memiliki permintaan pasar dalam negeri yang cukup tinggi ialah tanaman hortikultura. Satu diantara cara untuk meningkatkan produksi ialah dengan meningkatkan kesuburan tanah. Tanah yang subur (kaya bahan organik) semakin berkurang di Indonesia, lahan yang tersedia sudah berkurang kesuburannya karena sudah dimanfaatkan dalam waktu yang cukup lama dengan penggunaan pupuk anorganik yang berlebihan. Berkurangnya kesuburan tanah akan berpengaruh pada hasil produksi yang rendah. Satu diantara cara untuk memperbaiki kesuburahan lahan ialah dengan menggunakan sistem pertanian organik. Pertanian organik ialah suatu sistem produksi yang berazazkan daur ulang hara secara hayati (Sutanto, 2002). Pertanian organik satu diantara metode yang ramah lingkungan dan dapat menjamin keberlanjutan ekologi, sehingga pada penerapannya pertanian organik harus menggunakan pupuk organik. Pemberian pupuk organik seperti pupuk kandang dan pupuk hijau diketahui dapat meningkatkan kesuburan tanah dan hasil tanaman (Leiwakabessy dan Sutandi, 1998). Berdasarkan uraian diatas dengan mengaplikasikan pupuk hijau Tithonia diversifolia dan Chromolaena odarata akan meningkatkan produksi tanaman brokoli dan diharapkan dapat menggantikan penggunaan pupuk anorganik sehingga dapat mengurangi ketergantungan pada pupuk anorganik. Penelitian ini dilaksanakan di kebun percobaan Universitas Brawijaya yang terletak di Cangar, Kota Batu pada bulan Januari sampai april 2014. Penelitian dilaksanakan dengan membandingkan pupuk hijau paitan dan krinyu pada tanaman brokoli dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari 2 faktor dan diulang 3 kali secara acak. Perlakuannya meliputi P0 = tanpa dosis pupuk hijau paitan, P1 = paitan dosis 2 ton ha-1, P2 = paitan dosis 4 ton ha-1, P3 = paitan dosis 6 ton ha-1, K0 = tanpa dosis pupuk hijau krinyu, K1 = krinyu dosis 3 ton ha-1, K2 =krinyu dosis 6 ton ha-1, K3 =krinyu dosis 9 ton ha-1. Pengamatan pertumbuhan dilakukan secara destruktif sebanyak 4 kali yaitu pada 15, 30, 45 dan 60 hari setelah pindah tanam dengan 2 tanaman sampel. Parameter pengamatan meliputi : 1) Jumlah daun, 2) Luas daun, 3) Indeks luas daun, 4) Bobot segar tanaman, 5) Bobot kering tanaman, 6) Diameter bunga, 7) bobot segar bunga. Data pengamatan yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis ragam pada taraf 5%. Untuk mengetahui perbedaan perlakuan dilakukan dengan uji beda nyata terkecil (BNT) pada taraf 5%. Berdasarkan hasil penelitian, pemberian pupuk hijau paitan dengan dosis 6 ton ha -1 menunjukkan perbedaan nyata pada setiap parameter pertumbuhan dan hasil tanaman. Sedangkan perlakuan pupuk hijau krinyu tidak memberikan pengaruh nyata pada setiap parameter pertumbuhan dan hasil tanaman.
English Abstract
Indonesia is a developing country in the agrarian sector. Commodities have increased and have a high domestic market demand is horticultural crops. One of the ways to increase production is to increase soil fertility. Fertile soil (rich in organic matter) diminishing in Indonesia, the available land is less fertile because it is already used in quite a long time with the excessive use of anorganic fertilizers. Reduced fertility of the soil will affect on low yield production. Organic agriculture is a production system that is based on the recycling of biological nutrient (Sutanto, 2002). Organic farming one among the methods that are environmentally friendly and can ensure ecological sustainability, so that the application of organic farming should use organic fertilizers. improve soil fertility is to use organic fertilizers. Organic fertilizers such as manure and green manure are known to increase soil fertility and crop yields ( Leiwakabessy and Sutandi, 1998). Based on the description above applying paitan (Tithonia difersivolia) and Krinyu (Chromolaena odarata) green manure would increase broccoli production and is expected to replace the use of inorganic fertilizers so as to reduce dependence on anorganic fertilizers. The purpose of this reaserch was to determine the effect of dose paitan and krinyu green manure to increase broccoli crop yields Reaserch conducted at the reaserch field of Brawijaya University, located in Cangar, Batu city in January until april 2014. The tools that be used in this reaserch. The reaserch conducted by comparing the use of paitan and krinyu green manure on broccoli crops in a factorial randomized block design consisting of 2 factors and 3 replication at random. The treatments include P0 = without dose of paitan green manure, P1 = dose of paitan green manure 2 ton ha-1, p2 = dose of paitan green manure 4 ton ha-1, p3 = dose of paitan green manure 6 ton ha-1, K0 = without dose of krinyu green manure, k1 = dose of krinyu green manure 3 ton ha-1, k2 = dose of krinyu green manure 6 ton ha-1, k3 = dose of krinyu green manure 9 ton ha-1. The observation made at the plant that is growing and harvesting broccoli. Observation destructively growing performed 4 times at 15, 30, 45 and 60 days after plantingwith two samples. Parameter observations include: 1) Nmber of leaves, 2) Leaf Area, 3) Leaf Area Index, 4) fresh weight of plants, 5) dry weight of plant, 6) Curd Diamter, 7) Weight of Fresh Curd. Observation data obtained were analyzed using analysis variance at 5% level. To find out the difference in treatment wes examined by smallest real difference test (LSD) at 5% significant level. The reaserch result showed paitan green manure with dose of 6 ton ha -1 showed significant differences in any parameter of growth and yield. While all krinyu green manure treatments not provide any real influence at all parameters.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2016/998/051700471 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.5 Cultivation and harvesting |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian |
| Depositing User: | Kustati |
| Date Deposited: | 27 Jan 2017 08:46 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 01:52 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132002 |
Preview |
Text
Daftar_Pustaka.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_1.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
HALAMAN_JUDUL_TANTRA_SEPTA_R_(0910480156).pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
LEMBAR_PENGESAHAN_Tantra_Septa_(0910480156).pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_4.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_5.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_Isi,Tabl,Ringkasan.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_3.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_2.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |