Ambarwati (2016) Kaji Banding Penambahan Biourin dan Kompos Kotoran Kelinci terhadap Serapan dan Residu N P K Serta Produksi Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Usaha Peternakan Kelinci Mempunyai Prospek Untuk Dikembangkan Saat Ini Karena Kelinci Mempunyai Siklus Perkembangbiakan Yang Pendek Serta Perawatannya Mudah. Dilain Pihak Peternakan Kelinci Akan Menghasilkan Limbah Berupa Limbah Padat (Kotoran Kelinci) Dan Limbah Cair (Urin Kelinci) Yang Harus Di Kelola Agar Tidak Mencemari Lingkungan. Pemanfaatan Kotoran Kelinci Dan Urin Kelinci Diharapkan Dapat Meningkatkan Ketersediaan Unsur Hara Yang Akan Dimanfaatkan Untuk Perkembangan Tanaman Salah Satunya Tanaman Ubi Jalar. Ubi Jalar Merupakan Komoditas Pangan Sumber Karbohidrat Setelah Padi, Jagung, Dan Ubi Kayu. Namun, Produksi Ubi Jalar Saat Ini Masih Tergolong Rendah, Hal Ini Dikarenakan Tingkat Kesuburan Tanah Yang Masing Tergolong Rendah. Tujuan Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Pengaruh Biourin Dan Kompos Kotoran Kelinci Terhadap Serapan N P K Tanaman Ubi Jalar, Residu N P K Dalam Tanah Dan Produksi Ubi Jalar. Penelitian Ini Dilakukan Di Desa Banjarsawah, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo. Pelaksanaan Penelitian Dilakukan Pada Bulan Juni-Agustus 2015. Tersusun Menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial Dengan 9 Perlakuan Dan 3 Ulangan Yaitu: B1K1 (Biourin 0% + Kompos 0%),B1K2 (Biourin 0% + Kompos 50%), B1K3 (Biourin 0% + Kompos 100%), B2K1 (Biourin 50% + Kompos 0%), B2K2 (Biourin 50% + Kompos 50%), B3K2 (Biourin 100% + Kompos 50%), B3K1 (Biourin 100% + Kompos 0%), B3K2 (Biourin 100% + Kompos 50%), Dan B3K3 (Biourin 100% + Kompos 100%). Hasil Penelitian Menunjukkan Interaksi Aplikasi Biourin Kelinci Dan Kompos Kotoran Kelinci Memberikan Pengaruh Nyata Terhadap Nilai Ph Tanah, KTK Tanah, Residu P, Residu K, Serapan N, Serapan P, Serapan K, Berat Umbi (Tan-1), Jumlah Umbi (Tan-1) Dan Bobot Umbi (Mg Ha-1). Aplikasi Kompos Kotoran Kelinci Dan Biourin Kelinci Yang Memberikan Pengaruh Terbaik Adalah Perlakuan Biourin 50% + Kompos 100% Memberikan Peningkatan Sebesar 24,28% C-Organik, 659,04% Residu P Tanah, 260,28% Residu K Tanah, 59,92 % Serapan N Tanaman Jika Dibandingkan Dengan Kontrol (Biourin 0% + Kompos 0%). Aplikasi Biourin 100% + Kompos 100% Meningkatkan Serapan K Sebesar 157,06%, Berat Umbi Tan-1 Dan Bobot Umbi Mg Ha-1 Sebesar 522,58% Serta Jumlah Umbi Tan-1 Sebesar 9,09% Jika Dibandingkan Dengan Kontrol (Biourin 0% + Kompos 0%).
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2016/91/051602737 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 08 Apr 2016 10:16 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 09:15 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/131912 |
Preview |
Text
AMBARWATI_115040213111018_MSDL_2011_FPUB.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |