Analisis Kandungan Klorofil Chaetoceros Caltitrans Terhadap Pemberian Warna Lampu Yang Berbeda

Rahmatullah, Hadid (2018) Analisis Kandungan Klorofil Chaetoceros Caltitrans Terhadap Pemberian Warna Lampu Yang Berbeda. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

mikroalga memiliki kemampuan untuk berfotosintesis dengan bantuan p rien,gubah zat anorganik menjadi zat organik. Selain itu proses fotosinte. sis bisa teriadl dengan bantuan cahaya sebagai energi, cahaya diserap sebagai nutrisi sehingga intensitas cahaya dan panjang gelombang sangat panting bagi pertumbuhan sel pada mikroalaga. Chaetoceros calcitrans merupakan mikroalga yang biasa digunakan sebagai pakan larva udang karena memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan balk bagi pertumbuhan larva. Semakin tinggi nutrisi an Chaetoceros calcitrans yang dikultur akan semakin meningkatkan kualitas benih. Salahsatu cara meningkatkan kandungan pigmen yaitu klorofil Chaetoceros calcitrans adalah memberikan cahaya. Tujuan dari penelitian ml yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian cahaya yang berbeda terhadap kandungan klorofil yang terkandung pada Chaetoceros calcitrans dan mengetahui wama lampu yang optimal bagi kandungan klorofilnya. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2018 — Juni 2018 di Laboratorium Lingkungan dan Bioteknologi Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, Malang. Metode penelitian yang digunakan dalan penelitian ini yaitu metode eksperimental. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (PAL) percobaan tersarang (Nested Design) dengan faktor A yaitu 3 perlakuan cahaya, yaitu putih sebagai kontrol, merah, biru dan faktor B yaitu 3 kali pengukuran (had ke -1,7 dan 12). Analisis data yang digunakan yaitu Analysis of Variance (ANOVA) yang selanjutnya data diuji dengan uji BNT (Beda Nyata Terkecil). Perhitungan dilakukan menggunakan Ms. Excel. Hasil rata-rata klorofil a yang diperoleh dari masing-masing pertakuan, antara lain perlakuan lampu warna putih sebesar 0.292611 mg/1, perlakuan lampu merah sebesar 0.550017 mg/I dan perlakuan lampu biru sebesar 0.470764 mg/1. Sedangkan hasil rata-rata klorofil b yang diperoleh dari masing-masing perlakuan, antara lain perlakuan lampu warna putih sebesar 0.298933 mg/1, perlakuan lampu merah sebesar 0.506731 mg/I dan perlakuan lampu biru sebesar 0.400043 mg/t. Berdasarkan analisis sidik ragam diperoleh hasil bahwa F hitung > F tabel 5%. Hal ini menunjukkan bahwa warna lampu berpengaruh sangat nyata terhadap kandungan klorofii Chaetoceros calcitrans. Hasil uji BNT juga memperlihatkan perbedaan notasi setiap perlakuan. Kemampuan gelombang cahaya merah untuk meningkatkan kandungan klorofil Chaetoceros calcitrans lebih tinggi dari pada pemberian gelombang cahaya biru dan putih, kepadatan Chaetoceros calcitrans memiliki rata-rata yang berbeda. Lampu putih memiliki kepadatan paling tnggi sebesar 16,3x104 sel/ml, lampu biru sebesar 20x104 sel/mi dan lampu merah memiliki kepadatan tertinggi sebesar 32,8x104 seliml. Adapun faktor lingkungan pendukung yang diukur antara lain suhu yang berkisar antara 27,3 — 28,7°C, salinitas berkisar antara 30,5 — 39.5 ppt, pH yang berkisar antara 7,71 — 8,26 dan cahaya dengan intensitas 2000 lux setiap lampu.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2018/727/051810308
Uncontrolled Keywords: Fotosintesis, Klorofil, Chaetoceros Caltitrans
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 572 Biochemistry > 572.4 Metabolism > 572.46 Photosynthesis
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 19 Feb 2019 01:33
Last Modified: 19 Feb 2019 01:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/13182
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item