Analisis Pengendalian Kualitas Produk Pupuk Magnesium Super Dolomit di PT. Polowijo Gosari Desa Sekapuk Kabupaten Gresik. (Kasus di Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik, Jawa Timur)

ImatulKhumaidah, Muna (2016) Analisis Pengendalian Kualitas Produk Pupuk Magnesium Super Dolomit di PT. Polowijo Gosari Desa Sekapuk Kabupaten Gresik. (Kasus di Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik, Jawa Timur). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Salah satu pupuk yang memegang peranan penting dalam peningkatan kualitas produk hasil pertanian adalah pupuk magnesium super dolomit. Pada produksi pupuk magnesium super dolomit, terjadi permasalahan dimana terdapat produk pupuk magnesium super dolomit yang reject dimana proporsi kerusakan setiap tahunnya mengalami peningkatan yang dapat berakibat buruk terhadap perusahaan, karena semakin tinggi produk yang reject semakin tinggi pula kerugian yang dialami PT. Polowijo Gosari. Disisi lain, permintaan akan pupuk magnesium super dolomit juga mengalami peningkatan setiap tahunnya. Permintaan konsumen terhadap pupuk magnesium super dolomit yang semakin tinggi setiap tahunnya berakibat pada persaingan yang semakin ketat dan membuat perusahaan harus mengetahui apa yang dibutuhkan dan diinginkan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kerusakan produk pupuk magnesium super dolomit, menganalisis faktor-faktor penyebab kerusakan produk pupuk magnesium super dolomit, dan menganalisis perancangan dan pengembangan produk pupuk magnesium super dolomit. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan analisa data kualitatif dan data kuantitatif. Metode dalam penentuan lokasi penelitian ini dilakukan secara purposive (sengaja) yakni di PT. Polowijo Gosari yang merupakan produsen pupuk magnesium dikarenakan dalam proses produksi pupuk magnesium Super Dolomit masih terdapat produk pupuk yang reject dalam jumlah besar dengan berdasarkan harapan konsumen. Metode dalam penentuan responden yaitu dengan dengan metode purposive (sengaja) sampling dan didapatkan 30 orang sebagai responden yang membeli (mengaplikasikan) pupuk magnesium super dolomit. Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer (kuisioner, wawancara, dokumentasi), kemudian data sekunder (studi kepustakaan). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis kerusakan yang terjadi terhadap produk pupuk magnesium super dolomit yaitu kelembutan (mesh) lolos < 100% (data kerusakan pada tahun 2015). Sedangkan pupuk magnesium super dolomit dikatakan lolos 100% yaitu yang bisa masuk kedalam mesin shifter dengan cara disedot (sistem vacum) menggunakan radial fan. Dari hasil uji analisis statistik tingkat kerusakan dapat diketahui nilai garis pusat kerusakan atau Central Line (CL) sebesar 0,6487 dengan batas kendali atas atau Upper Control Line (UCL) sebesar 0,6535 (65,35%), dan batas kendali bawah atau Lower Control Limit (LCL) sebesar 0,6439 (64,39%). Dari data kerusakan dari bulan Januari sampai Desember 2015 diketahui bahwa hasil data yang berada pada batas kendali atas yaitu bulan Februari, April, Juni, Juli, Agustus, dan November yang dimana terdapat kerusakan yang sangat tidak terkendali karena terdapat penyimpangan yang cukup besar antara jumlah produksi dengan kerusakan, kemudian yang berada pada batas kendali bawah yaitu bulan Januari, Maret, Mei, Oktober, dan Desember dimana penyimpangan yang masih diijinkan karena produksi akan meningkat secara tidak langsung akan menurunkan nilai angka kerusakan, dan yang berada tepat pada garis Central Line yaitu bulan September dimana tidak ada penyimpangan atau dalam keadaan terkendali. Faktor-faktor yang mempengaruhi adanya produk reject yaitu pada faktor bahan baku dimana bahan baku yang digunakan masih berupa batuan dolomit dalam bongkahan besar dan keras, kemudian faktor mesin dimana dalam memproduksi pupuk magnesium super dolomit PT. Polowijo Gosari menggunakan mesin yang sudah berumur tua sehingga yang dihasilkan kurang maksimal. Lalu, perancangan dan pengembangan produk pupuk magnesium super dolomit dapat tercapai dari atribut apa saja yang diinginkan dan diharapkan oleh konsumen dan bagaimana respon teknik dari perusahaan. Hal ini meggunakan uji analisis berdasarkan harapan konsumen. Dari hasil analisis dapat diketahui atribut yang diinginkan konsumen yaitu tekstur kelembutan (mesh), harga, dan berat isi yang mendapatkan respon teknik dari perusahaan dengan menekan terjadinya produk reject, penyesuaian harga, dan menambah variasi berat isi (netto). Berdasarkan dari hasil penelitian dapat diambil kesimpulan, jenis kerusakan yang mendominan terjadi yaitu tekstur kelembutan (mesh), kemudian faktor yang mempengaruhi adanya produk reject yaitu dari faktor bahan baku dan mesin yang digunakan, lalu perancangan dan pengembangan produk pupuk yaitu dari atribut kelembutan (mesh), harga, dan berat isi (netto) yang mendapatkan respon teknik dari perusahaan dengan menekan terjadinya produk reject, penyesuaian harga, dan menambah variasi berat isi (netto). Dari kesimpulan tersebut terdapat saran yaitu gunakan bahan baku yang berkualitas dan melakukan perawatan pada mesin agar produk yang dihasilkan dapat maksimal sehingga konsumen semakin tertarik untuk membeli.

English Abstract

One of the fertilizers which play an important role in improving the quality of agricultural products is super dolomite magnesium fertilizer. In the production of super dolomite magnesium fertilizer, it is found that a number of fertilizer products are categorized as reject in which the proportion is getting higher every year. This condition can be bad to the company since it leads to higher losses incurred by PT. Polowijo Gosari. Moreover, the demand of super dolomite magnesium fertilizer is increasing each year. The higher consumer demand of super dolomite magnesium fertilizer results in a tight competition and makes the company be acquainted with the needs and wants of the customers. This research is intended to analyze the extent of damage to super dolomite magnesium fertilizer product; the factors causing the damage to the product; and the design and the development of the product. This research employs descriptive study with the approach to qualitative and quantitative data analysis. In deciding PT. Polowijo Gosari as the place of the study, purposive method is used. PT. Polowijo Gosari is a magnesium fertilizer producer and was chosen because a great number of the reject product, based upon the consumer expectation, is still found during the manufacturing process. Purposive sampling method is used to select the respondents and 30 consumers who applied super dolomite magnesium fertilizer were chosen. The types of data in this research are primary data (questionnaire, interview, documentation) and secondary data (literature review). The result reveals that the type of damage occurred to the product is mesh release < 100% (the damage data of 2015). As of the statistical analysis of test result the extent of damage the results are 0,6487 for the central line (CL) while the upper control line (UCL) is 0,6535 (65,35%) and the lower control limit (LCL) is 0,6439 (64,39%). The damage data from January to December 2015 revealed that the outcome data belong to the upper control line data are February, April, June, July, August, and November in which the damage are out of control resulting from the great number of irregularities between the production quantity and the damage. Next, the outcome data belong to the lower control line are January, March, May, October, and December in which the irregularities occurred are still acceptable because the increasing of the production will indirectly decrease the value of the damage. Furthermore, the data outcome belongs to the central line is September where the condition is under control with no irregularity found. The factors influencing the product reject are the use of large, hard dolomite rocks as the raw material and the use of old fertilizer manufacturing machine so the products produced are less than the maximum. Furthermore, the design and the development of super dolomite magnesium fertilizer can be obtained from the attributes wanted and expected by the consumers and the technical response from the company. This process uses receipts based on the analysis of consumer expectations test. Based on the analysis result, the attributes desired by the consumers are texture mesh, price, and net weight which gain the technical response from the company by suppressing the occurrence of reject product, adjusting the price, and adding the variety of net weight. According to the result of the study, the dominant damage is texture mesh. The factors affecting the reject product are the raw material and the machine used while for the design and the development of fertilizer product are mesh attribute, price, and net weight which gain technical response from the company throug product reject occurrence restraint, price adjustment, and adding up net weight variety. From the aforementioned conclusion, it is suggested that use the high quality raw material and perform maintenance to the machine so that the product being produced will be maximum and the consumers will be more interested to buy.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2016/569/051609296
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 10 Nov 2016 08:38
Last Modified: 19 Oct 2021 13:38
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/131577
[thumbnail of SKRIPSI.PDF]
Preview
Other
SKRIPSI.PDF

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item